Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.835
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Journal of Education and Learning (EduLearn) Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) KARST : Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapannya Journal of Education Research
Agustina Setyaningsih
Laboratorium Optoelektronik & Laser, Jurusan Fisika FMIPA UNDIP
Humanities Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science Materials Science & Nanotechnology Mathematics Physics Social Sciences Other

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
ANALISIS KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK POLITEKNIK ILMU PELAYARAN MAKASSAR TERHADAP MATA PELAJARAN FISIKA PADA MATERI KECAPATAN DAN PERCEPATAN Setyaningsih, Agustina; Fauziah, Gradina Nur; Napsawati, Napsawati
Karst: Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapannya Vol 7 No 2 (2024): Karst : Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapannya
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/karst.v7i2.2464

Abstract

Analysis of Learning Difficulties of Students of Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar in Physics Subjects on Speed and Acceleration Material. This study aims to identify students learning difficulties in applied physics courses at Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar especially on the concept of speed and acceleration. This study is a descriptive study with a population of 240 students in the engineering study program in the first semester of the 2024/2025 academic year and a sample of 150 people based on the Taro Yamane formula. Data collection techniques in this study were written tests and interviews. The research instrument in the form of essay questions was used to measure the difficulty of calculating, mastery of concepts, interpretation of symbols, and unit conversion, and interviews aimed to determine the factors that cause learning difficulties experienced by students. The conclusion of this study shows that the main difficulty of students in learning physics lies in mastery of concepts (20.3%), followed by difficulty in converting units (17.5%) and interpreting symbols (15.9%). The lowest difficulty in calculation (1.1%). Factors such as ineffective teaching methods and lack of supporting materials affect conceptual understanding. Therefore, a more varied learning approach, the use of visual aids, and the improvement of basic mathematical skills are needed to improve students' knowledge of physics.
Analisis Ketertarikan Peserta Didik dalam Proses Pembelajaran Berdasarkan Gaya Mengajar Dosen pada Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar Setyaningsih, Agustina; Fauziah, Gradina Nur
Journal of Education Research Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i2.1214

Abstract

Proses pembelajaran yang efektif sangat bergantung pada ketertarikan peserta didik, yang dipengaruhi oleh gaya mengajar dosen. Di Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar, pemahaman mengenai gaya mengajar yang paling diminati dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan hasil belajar peserta didik. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui ketertarikan peserta didik dalam proses pembelajaran berdasarkan gaya mengajar dosen di Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggambarkan variabel secara apa adanya didukung dengan data-data berupa angka yang dihasilkan dari keadaan sebenarnya. Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai September tahun dua ribu dua puluh tiga dengan populasi yaitu peserta didik/taruna jurusan Teknika semester II Tahu akademik dua ribu dua puluh dua sampai dua ribu dua puluh tiga dengan jumlah populasi dua ratus empat puluh satu orang. Kemudian berdasarkan rumus Taro Yamane maka jumlah sampel sebesar seratus lima puluh orang. Adapun indikator variabel penelitian yaitu ketertarikan peserta didik terhadap gaya mengajar: klasik, teknologis, personalisasi, intruksional dan tambahan. Teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari editing, koding, data Entry, cek data dan analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  dari kelima gaya mengajar yang menjadi fokus penelitian, tingkat ketertarikan tertinggi peserta didik yaitu pada gaya mengajar interaksional dan ditambah dengan karakteristik tambahan dari dosen pada saat melakukan proses pembelajaran. hal tersebut menunjukkan bahwa peserta didik tertarik ketika dosen dapat membangun komunikasi dua arah yang interaktif antara dirinya dengan peserta didik, serta dapat tampil menjadi sosok yang menyenangkan dengan tampil sebagai sosok yang mempunyai wawasan yang mendalam terhadap materi yang diajarkan dan dapat tampil menjadi sosok yang humoris namun tegas. Sedangkan ketertarikan peserta didik terhadap gaya mengajar klasikal berada pada kategori rendah dan untuk ketertarikan peserta didik terhadap gaya mengajar teknologis dan personalisasi berada pada kategori sedang.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Taruna Program Studi Teknika Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar Fauziah, Gradina Nur; Setyaningsih, Agustina
Journal of Education Research Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i2.1215

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perlunya metode pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan hasil belajar taruna di Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar, khususnya dalam mata kuliah matematika. Metode Numbered Heads Together  dianggap sebagai salah satu pendekatan kooperatif yang dapat meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa dibandingkan dengan metode konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggambarkan variabel secara apa adanya didukung dengan data-data berupa angka yang dihasilkan dari keadaan sebenarnya. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui kelayakan penerapan metode Numbered Heads Together di Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar dan mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar mata kuliah matematika taruna yang diajar menggunakan metode NHT dengan hasil belajar taruna yang diajar menggunakan metode Konvensional. Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai September dua ribu dua puluh tiga dengan populasi dan sekaligus sampel yaitu peserta didik/taruna jurusan Teknika semester II kelas B dan kelas C Tahun Akademik dua ribu dua puluh dua sampai dua ribu dua puluh tiga dengan jumlah populasi empat puluh delapan orang. Kemudian sampel tersebut dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas B sebagai kelas sampel dan kelas C sebagai kelas eksperimen. Adapun indikator variabel penelitian yaitu penerapan metode NHT dalam proses pembelajaran Matematika dan membandingkan hasil belajar yang diperoleh oleh kedua kelas. Teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari analisis data kuisioner, data tes tertulis hasil belajar dan perbedaan hasil belajar taruna pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif NHT berpengaruh positif terhadap hasil belajar Taruna Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar dan terdapat perbedaan hasil belajar pada kelas kontrol dengan kelas eksperimen. Rata-rata hasil belajar pada kelas kontrol berada pada kategori baik dan pada kelas eksperimen berada pada kategori sangat baik.
Acceptance of independent curriculum in North Kalimantan Setyaningsih, Agustina; Bagea, Ishak; Mulyadi, Mulyadi; Sarip, Mohamad; Agustiwi, Asri; Mubarok, Ence Supriatna; Haetami, Aceng
Journal of Education and Learning (EduLearn) Vol 18, No 3: August 2024
Publisher : Intelektual Pustaka Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/edulearn.v18i3.20984

Abstract

Determining the curriculum is the government's authority, in early 2022, the independent curriculum was launched. Implementing an independent curriculum is a challenge in itself for education in North Kalimantan. The reason is educational facilities in this region are not evenly distributed. However, several agencies have made efforts to continue to make the independent curriculum program a success. This research was conducted using the systematic literature review (SLR) method. The results of this research are that the government, teacher groups, and several schools have developed and implemented an independent curriculum. Teaching staff in North Kalimantan experienced various difficulties in implementing the independent curriculum technique, including a lack of resources, such as teaching materials and technology, and confusion due to a lack of understanding. This case is an indication that there is still a need to improve the quality of education, especially in the interior of North Kalimantan.
PEMANFAATAN SISTEM PENGUKURAN OTOMATIS UNTUK MENILAI KEMAJUAN BELAJAR SISWA PADA MATERI SAINS Setyaningsih, Agustina; Permatasari, Romadina; Hita, I Putu Agus Dharma; Sabur , Fatmawati; Huda, Syafa'at Ariful; Haddar , Gamar Al
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.26928

Abstract

Penelitian ini membahas pemanfaatan sistem pengukuran otomatis dalam mengevaluasi kemajuan belajar siswa pada materi sains. Metode studi literatur digunakan untuk menyelidiki dampak teknologi ini terhadap pembelajaran sains dan mengidentifikasi potensi serta tantangan implementasinya. Hasil studi literatur menunjukkan bahwa sistem pengukuran otomatis memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan akurasi dan obyektivitas penilaian kemajuan belajar siswa. Penggunaan teknologi ini memungkinkan evaluasi yang lebih cepat dan responsif, memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang pemahaman siswa terhadap materi sains. Personalisasi pembelajaran menjadi salah satu keunggulan utama, di mana data yang dikumpulkan memungkinkan pendidik untuk menyesuaikan pendekatan pembelajaran sesuai dengan gaya belajar individu siswa. Namun, tantangan seperti keamanan data, integrasi teknologi, dan pelatihan bagi pendidik perlu diatasi untuk memaksimalkan potensi sistem pengukuran otomatis. Penelitian ini juga mengidentifikasi perlunya penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan strategi optimal dalam personalisasi pembelajaran sains menggunakan teknologi ini.
Co-Authors Aceng Haetami, Aceng Asri Agustiwi Fauziah, Gradina Nur Haddar , Gamar Al Huda, Syafa'at Ariful I Putu Agus Dharma Hita Ishak Bagea Mubarok, Ence Supriatna Mulyadi Mulyadi Napsawati, Napsawati Permatasari, Romadina Sabur , Fatmawati Sarip, Mohamad