Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penggunaan Media Gambar dalam Menanamkan Nilai-nilai Pancasila pada Anak Usia Dini Rita Angraini; Monica Tiara; Atri Waldi; Nurhayati N
JED (Jurnal Etika Demokrasi) Vol 4, No 1 (2019): JED (Jurnal Etika Demokrasi)
Publisher : Universitas of Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jed.v4i1.2084

Abstract

Tulisan ini membahas tentang penggunaan media gambar dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila pada anak usia dini. Berdasarkan telaah pustaka dan analisis penulis menemukan bahwa penggunaan media gambar dalam penanaman nilai-nilai Pancasila yakni nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan dan Keadilan pada anak usia dini cukup efektif. Media gambar yang dibuat hendaklah memperhatikan hal- hal berikut, Pertama, gambar yang dibuat tidak hanya memperbanyak unsur seninya saja tetapi yang lebih penting adalah kesesuaian dengan tujuan yang hendak dicapai. Kedua, gambar yang dibuat juga mampu menunjukkan bagian-bagian yang penting sehingga tidak terjadi penafsiran yang berbeda dari anak didik. Ketiga, gambar yang dibuat menujukkan aktifitas yang bertujuan mengembangkan imajinasi anak, dan yang Keempat, gambar dibuat secara sederhana tidak kompleks sehingga tidak membingungkan. Di samping itu media gambar dapat dirancang dan gunakan oleh setiap guru karena tidak membutuhkan keahlian khusus.Kata kunci:  Media Gambar, Nilai-nilai Pancasila, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Pelaksanaan Pendidikan Karakter di Panti Asuhan Aisyiah Kabupaten Agam Jusnika Yona Silvia; Rita Angraini
Journal of Civic Education Vol 1 No 2 (2018): Journal of Civic Education
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.268 KB) | DOI: 10.24036/jce.v1i2.200

Abstract

Tujuan penelitian ialah untuk melihat bagaimana pelaksanaan pendidikan karakter, kendala yang ditemui, serta upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala dalam pelaksanaan pendidikan karakter dipanti asuhan Aisyiah. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh konsep anak sebagai generasi penerus pembangunan bangsa dimasa yang akan datang yang harus memiliki bekal seperti bekal ilmu pengetahuan, kepedulian, jiwa kepemimpian, serta budi pekerti baik lainnya. Namun yang terjadi sekarang ini banyak anak-anak yang tidak memiliki hal tersebut karena beberapa alasan diantaranya keluarga miskin, broken home atau meninggal salah satu orang tuanya. Untuk mengantisipasi hal tersebut didirikanlah panti asuhan. Penelitian kualitatif dan metode deskriptif. Informannya adalah Pembina, pengurus, anak asuh, orang tua, dan masyarakat sekitar. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Serta setelah data diperoleh data dianalisis menggunakan teori Milles dan Hubermant. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pendidikan karakter anak di panti asuhan diberikan melalui bimbingan keagamaan, mental, keterampilan, dan intelektual. Kendala yang ditemui Pembina merasa kesulitan dalam proses pembinaan, kurangnya guru dan waktu pembina. Upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala tersebut ialah Pembina lebih banyak memberikan perhatian dan waktu luang kepada panti, dan berusaha mencarikan guru. Saran yang diberikan adalah kerjasaman yang solid dari pihak panti dan juga kepada anak asuh diharapkan untuk bisa lebih bersungguh-sungguh lagi dalam mengikuti bimbingan yang diberikan.
Strategi Mahasiswa Bidikmisi dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Pika Indra Wati; Rita Angraini
Journal of Civic Education Vol 1 No 2 (2018): Journal of Civic Education
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (725.951 KB) | DOI: 10.24036/jce.v1i2.206

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi mahasiswa Bidikmisi dalam meningkatkan prestasi belajar angkatan 2015 Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang. Metodologi yang digunakan kuantitatif deskriptif. Jumlah populasi 218 mahasiswa, sampel 141 orang. Data penelitian ini bersumber dari pengumpulan dokumentasi lembar hasil siswa (LHS) dengan melihat indek prestasi kumulatif (IPK) mahasiswa Bidikmisi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang. Data kuantitatif dikumpulkan melalui penyebaran angket kepada 141 responden. Pengolahan data menggunakan analisis statistik deskriptif dengan persentase. Berdasarkan analisis data hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi belajar mahasiswa Bidikmisi dalam meningkatkan prestasi belajar tergolong tinggi. Hal ini dilihat pada 3 faktor yaitu prestasi belajar, strategi belajar dan kendala belajar. Faktor prestasi belajar mahasiswa Bidikmisi termasuk dalam kategori Tinggi yang dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, faktor strategi belajar termasuk kategori Tinggi yang dipengaruhi oleh komitmen belajar dan teknik belajar, dan faktor Kendala belajar termasuk kategori sedang yang dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal.
Meningkatkan Kesadaran Hukum melalui Pembelajaran Ilmu Hukum di Perguruan Tinggi Rita Angraini; Muhammad Prima Ersya; Irwan Irwan; Zaky Farid Luthfi
Journal of Civic Education Vol 1 No 3 (2018): Journal of Civic Education
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.948 KB) | DOI: 10.24036/jce.v1i3.249

Abstract

Orientasi utama pembelajaran ilmu hukum adalah untuk meningkatkan kesadaran hukum mahasiswa yang memiliki sikap taat dan patuh terhadap peraturan yang berlaku. Namun kenyataannya berdasarkan observasi ditemukan bahwa cukup banyak mahasiswa yang tidak memiliki kesadaran terhadap peraturan-peraturan di kampus dan di masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, berusaha menjawab permasalahan bagaimanakah gambaran pembelajaran ilmu hukum dalam meningkatkan kesadaran hukum mahasiswa prodi PPKn Universitas Negeri Padang dan upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan kesadaran hukum. Teknik pengumpulan data adalah melalui observasi, wawancara dan penyebaran angket. Hasil penelitian menemukan bahwa mahasiswa PPKn sebagian besar setuju bahwa dengan adanya pembelajaran ilmu hukum mampu memberikan pengetahuan , pemahaman, sikap dan perilaku hukum. Dan upaya yang dapat dilakuan untuk meningkatkan kesadaran hukum adalah melalui tindakan hukum, pendidikan dan kampanye hukum.
Kendala-Kendala dalam Pembinaan Moral di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II B Tanjung Pati Riyan Ardinata; Rita Angraini
Journal of Civic Education Vol 3 No 4 (2020): Journal of Civic Education
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.744 KB) | DOI: 10.24036/jce.v3i4.384

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui kendala-kendala dalam pelaksanaan pembinaan moral di LPKA Kelas II B Tanjung Pati. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam menentukan sampel penelitian, peneliti menggunakan teknik Purposeful sampling. Informan dalam penelitian ini adalah Kasi Pembinaan LPKA, staf pembinaan LPKA, Kasi Registrasi dan Klasifikasi LPKA. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan tidak berjalannya program pembinaan yang telah direncanakan akibat pandemi COVID-19, kekurangan tenaga ahli, dan keterbatasan fasilitas dalam melaksanakan pembinaan di masa Pandemi COVID-19.
Integrasi Nilai-Nilai Multikultural Dalam Pembelajaran PPKn di SD Fransiskus Padang Panjang Ulva Huda; Rita Angraini
Journal of Civic Education Vol 4 No 1 (2021): Journal of Civic Education
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.133 KB) | DOI: 10.24036/jce.v4i1.396

Abstract

Tujuan dari artikel ini yaitu untuk mendeskripsikan bagaimana pengintegrasi nilai-nilai multicultural dalam pembelajaran PPKn sebagai penguatan nilai toleransi di SD Fransiskus Padang Panjang. Peneiltian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Informan penelitian ditentukan berdasarkan purposive sampling yang berjumlah 17 orang yang terdiri dari Kepala Sekolah SD Fransiskus Padang Panjang, Guru kelas, Siswa, dan Orang tua siswa. Data dikumpulkan selama 1 bulan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Selanjutnya data dianalisis berdasarkan tahapan analisis data menurut Milles dan Huberman dengan tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengitegrasian nilai-nilai multicultural dalam pembelajaran PPKn yaitu melalui penanaman nilai-nilai multikultural seperti nilai pluralisme, nilai demokrasi, dan nilai humanisme. Adapun strategi yang digunakan dalam penanaman nilai-nilai multikultural tersebut yaitu metode bercerita, metode diskusi, strategi modeling, metode totor sebaya (group teaching), dan strategi pembiasaan prilaku. Dengan demikian dapat disimpulkan pengintegrasian nilai-nilai multicultural dalam pembelajaran PPKn bertujuan memberikan pemahaman kepada siswa untuk menerima, mengerti, serta menghargai setiap individu dari suku, budaya, dan nilai yang berbeda.