Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Manajemen Humas Kantor Staf Presiden dalam Mencegah Bahaya Radikalisme di Masyarakat Yonatan Atmaja; Daniel Tamburian
Prologia Vol 2, No 2 (2018): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v2i2.3747

Abstract

Penelitian ini membahas tentang manajemen humas atau public relations Kantor Staf Presiden (KSP) dalam mencegah bahaya radikalisme di masyarakat. Hasil dari penelitian ini yaitu peneliti mengetahui peran yang dilakukan humas KSP dalam mencegah bahaya radikalisme di masyarakat, mengetahui program-program yang dilakukan oleh humas KSP, mengetahui perencanaan atau tindakan yang dilakukan humas KSP dalam menangkal isu-isu radikalisme dan terorisme serta hambatan yang didapat oleh humas ketika melakukan penyuluhan kepada masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, peran dan fungsi humas, perencanaan program-program humas, hambatan humas atau public relations. Peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan wawancara, observasi, studi kepustakaan dan melakukan penelusuran data online yang terkait dengan penelitian.
Manajemen Periklanan Cafe La Fellas dalam Membangun Brand Image Clara Yulianita; Daniel Tamburian
Prologia Vol 3, No 1 (2019): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v3i1.6208

Abstract

Perkembangan bisnis cafe di Indonesia saat ini sangat pesat. Banyak bermunculan para pelaku bisnis yang banyak membuka usaha cafe dengan adanya konsep atau ide-ide yang ingin dibua semenarik mungkin. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen periklanan cafe La Fellas dalam membangun brand image. Pada penelitian ini penulis menggunakan teori manajemen periklanan dan teori brand image. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data yang diperoleh yaitu dengan wawancara tidak terstruktur dan observasi. Narasumber yang diwawancarai pada penelitian ini adalah pemilik cafe, manajer cafe dan konsumen cafe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media periklanan yang digunakan oleh cafe La Fellas yaitu dengan menggunakan media sosial instagram, bekerja sama dengan aplikasi zomato dan pergikuliner karena sangat mudah digunakan dan gratis. Kemudian sangat terbantu oleh jasa food blogger yang mengiklankan makanan cafe ini
Pemanfaatan Media Sosial Instagram oleh Endorser dalam Membangun Citra Diri Revina Saputera; Daniel Tamburian
Prologia Vol 2, No 2 (2018): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v2i2.3732

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pemanfaatan media sosial Instagram oleh endorser dalam membangun citra diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Instagram dapat membuat orang menjadi terkenal, untuk mengetahui perkembangan endorser di Jakarta, dan untuk mengetahui bagaimana mereka mencari keuntungan lewat karya-karya kreatif yang di upload. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi dengan sejumlah narasumber serta dokumentasi. Metode teknik pengabsahan data menggunakan metode triangulasi yang berarti menggabungkan dari data-data yang ada dengan narasumber yaitu Endorser dan Followers. Hasil dari penelitian ini adalah Endorser dapat membangun citra diri dari Instagram karena Endorser memiliki kepribadian dan keunikan sehingga menjadi prestasi yang digemari oleh publik dan memiliki popularitas yang tinggi. Keuntungan yang didapat oleh Endorser juga tidak hanya popularitas melainkan keuntungan materi.
Pengaruh Brand Ambassador Didi Kempot terhadap Citra Perusahaan Shopee Cindy Cindy; Daniel Tamburian
Prologia Vol 6, No 1 (2022): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v6i1.10309

Abstract

The era of advanced change is showing the rapid growth of the internet. It also applies to e-commerce development in Indonesia. There are many ways used by e-commerce companies in the hope of surviving the competition of one another, one of the strategies is using the brand ambassaddor to help the companies to build their corporate image. The strategy that Shopee used to appoint the Brand ambassaddor is with the purpose to communicate and represent a certain product as well as to build the company identity. this research aims to determine the impact of Didi Kempot as the brand ambassaddor to the corporate image of Shopee. The theories used in this research are brand ambassaddor, corporate image and public relations. This research used quantitative methods with a survey method. The technique in this study uses non-probability sampling using a purposive sampling approach, the data collection techniques used are by using questionnaire of 100 respondents and literature study. The result of simple linear regression returns a positive constant, which means if there is an increase in brand ambassaddor variable then the corporate image will also be increased. The result of Pearson correlation analysis of the two variables has the moderate degree between brand ambassaddor Didi Kempot to the corporate image of Shopee with 0.581 as the correlation value. The conclusion of this research is that the brand ambassaddor has a significant impact on the corporate image of Shopee.Perubahan zaman yang semakin maju memperlihatkan adanya kemajuan internet yang begitu cepat, sehingga e-commerce di Indonesia pun turut ikut serta dalam perkembangan tersebut.Berbagai cara dilakukan oleh setiap perusahaan e-commerce dengan cepat untuk bisa bertahan dan bersaing, salah satunya yaitu memakai brand ambassaddor untuk membantu perusahaan dalam membentuk citranya. Strategi yang dilakukan oleh Shopee sendiri dalam menggunakan brand ambassaddor memiliki tujuan untuk membentuk sebuah identitas dan mengkomunikasikan atau merepresentasikan suatu produk dari sebuah perusahaan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh brand ambassaddor Didi Kempot terhadap citra perusahaan Shopee. Dalam penelitian ini menggunakan teori brand ambassaddor, citra perusahaan dan public relations. Penelitian ini memakai metode kuantitatif dengan jenis metode survei. Teknik dalam penelitian ini menggunakan non-probability sampling dengan memakai pendekatan purposive sampling, Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner pada 100 responden dan studi kepustakaan. Hasil dari uji regresi linier sederhana bernilai positif dalam konstanta,artinya jika ada peningkatan pada variabel brand ambassaddor maka citra perusahaan juga meningkat. Hasil uji korelasi pearson kedua variabel memiliki tingkat hubungan sedang antara brand ambassaddor Didi Kempot terhadap citra perusahaan Shopee dengan nilai korelasi 0,581. Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa brand ambassaddor memiliki pengaruh yang signifikan terhadap citra perusahaan Shopee.
Analisis Semiotika Iklan Aqua Kids 2020 Bryan Marsheilo; Daniel Tamburian
Prologia Vol 6, No 1 (2022): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v6i1.10257

Abstract

Advertising is a complex form of communication that is useful for influencing the thoughts, feelings and actions of consumers for the benefit of advertisers, advertising is a form of communication that has a complex message because it has signs in the ad, signs can be anything in the advertisement. Aqua is the largest bottled drinking water company for the last 5 years, and has created a new advertisement that has made a new focus for consumers, namely children, due to the COVID-19 pandemic. This is interesting to research because drinking water is a product that can be consumed by all ages, but Aqua decided to create a new segment in its products, therefore its new advertisement must have many signs to convey to potential consumers, thus requiring semiotic techniques. . Semiotics is a study that studies signs and what is associated with signs. This research is a qualitative study using the semiotic analysis method of Roland Barthes, collecting data by observing Aqua Kids advertisements. The researcher takes the scenes in the advertisement and identifies the signs and messages in each scene, with connotative and denotative. The results showed that children had difficulty concentrating in online learning activities, but when Aqua kids were there, the problem disappeared, and made mothers happy with the child's presentation.Periklanan adalah bentuk komunikasi kompleks yang berguna untuk mempengaruhi pikiran, perasaan dan tindakan konsumen demi kepentingan pengiklan, iklan merupakan bentuk komunikasi yang memiliki pesan yang kompleks karena memiliki tanda-tanda didalam iklan tersebut, tanda bisa jadi apa saja yang berada dalam iklan tersebut. Aqua merupakan perusahaan air minum dalam kemasan yang terbesar selama 5 tahun terakhir, dan membuat sebuah iklan baru yang membuat fokus konsumen yang baru yaitu anak-anak, dikarenakan terjadinya pandemi COVID-19. Hal ini menjadi menarik untuk diteliti karena air minum merupakan produk yang dapat dikonsumsi oleh segala jenis usia, namun Aqua memutuskan untuk membuat segmen baru dalam produknya, oleh karena itu iklan barunya pasti memiliki banyak tanda yang ingin disampaikan kepada calon konsumen, dengan demikian membutuhkan teknik semiotika. Semiotika merupakan studi yang mempelajari tentang tanda dan apapuyn yang berhubungan dengan tanda. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode analisis semiotika Roland Barthes, pengumpulan data dengan cara observasi dan mengamati iklan Aqua Kids. Peneliti mengambil scene-scene dalam iklan tersebut dan mengidentifikasi tanda dan pesan dalam setiap scene, dengan konotatif dan denotatif. Hasil penelitian menunjukan, anak sulit berkonsentrasi dalam kegiatan belajar secara online, namun ketika ada Aqua kids, masalah tersebut hilang, dan membuat ibu senang dengan presetasi anak.
Strategi Pemanfaatan Media Sosial Instagram Dalam Membangun Reputasi Lippo Mall Puri Billy Samuel; Daniel Tamburian
Prologia Vol 2, No 1 (2018): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v2i1.2393

Abstract

Lippo Mall Puri merupakan salah satu pusat perbelanjaan di kawasan Puri Indah, Kembangan, Jakarta Barat dan sudah beroperasi sejak tahun 2014. Lippo Mall memiliki 60 mall dan 18 apartemen yang terletak di seluruh Indonesia. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui strategi pemanfaatan media sosial Instagram dalam membangun reputasi Lippo Mall Puri. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi, teori strategi, teori media sosial dan teori reputasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan kualitatif secara deskriptif. Data yang akan dianalisis diperoleh dari hasil wawancara dengan narasumber. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi pemanfaatan media sosial Instagram yang dijalankan oleh Public Relations Lippo Mall Puri berhasil karena menarik khalayak untuk mengikuti media sosial Instagram Lippo Mall Puridan sesuai dengan target khalayak yang dituju serta media sosial Instagram yang paling efektif dalam menjalankan strategi Public RelationsLippo Mall Puri.
Pengaruh Celebrity Endorser Chelsea Olivia terhadap Citra Realfood (Studi pada Media Sosial Instagram @fitwithrealfoodid) Jessica Wulandari; Daniel Tamburian
Prologia Vol 6, No 1 (2022): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v6i1.10259

Abstract

This research is about the effect of celebrity endorser Chelsea Olivia on Realfood's image on social media Instagram @fitwithrealfoodid. The purpose of this study was to find out the relationship and influence of celebrity endorsers on Realfood images. This research uses a quantitative approach with a survey method. The theory used is the celebrity endorser theory and images. In this study, researchers distributed questionnaires to 100 respondents who were Realfood's Instagram followers. The data analysis technique used is normality test, simple regression analysis test, correlation test, t test and determination coefficient test. The result of the t test is 6,650> 1,984, the result of the correlation test is 0.558 which means the level of correlation is sufficient and for the results of the regression analysis test and the coefficient of determination, it shows that the effect of celebrity endorser on the image is 31.1% and the rest is influenced by other variables that are not researched.Penelitian ini berisi tentang pengaruh celebrity endorser Chelsea Olivia terhadap citra Realfood pada media sosial Instagram @fitwithrealfoodid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari tahu hubungan dan pengaruh celebrity endorser terhadap citra Realfood. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Teori yang digunakan adalah teori celebrity endorser dan citra. Pada penelitian ini peneliti menyebarkan kuesioner kepada 100 responden yang merupakan followers Instagram Realfood. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji analisis regresi sederhana, uji korelasi, uji t dan uji koefisien determinasi. Hasil dari uji t bernilai 6,650 > 1,984, hasil uji korelasi yang bernilai 0,558 yang berarti tingat korelasi yang cukup dan untuk hasil uji analisis regresi dan koefisien determinasi menunjukan adanya pengaruh celebrity endorser terhadap citra sebesar 31,1% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
Analisis Semiotika Representasi Ibu Tunggal dalam Film Susah Sinyal Millenia Vega Wong; Daniel Tamburian
Koneksi Vol 5, No 2 (2021): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v5i2.10253

Abstract

Film is a description of audio visual media in mass communication that can display words, sounds, stories and their combination. Films are a means of public entertainment in which there are insights, knowledge and messages to be conveyed to the audience. Susah Sinyal is a film that tells the story of a single parent woman in carrying out her role. The role of a single parent is a situation where a single parent must play the role of both mother and father at the same time. This research focuses on the role of a single mother named Ellen who is represented in the Susah Sinyal film. Ellen's really love  her job and it makes her lose time with her child so that the relationship between the two doesn't get along. Therefore, this study aims to show how the representation of single mothers in the Susah Sinyal film. This type of research uses qualitative research and Roland Barthes' semiotic analysis method. Researchers collected data through observation and observation by watching the film Susah Tanda. Through observation, the researcher identified a number of scenes that represented single mothers in the Susah Sinyal film. The results of this study indicate that single mothers represented by Ellen have a firm and emotional character. In addition, Ellen is also an independent woman, hardworking, very responsible for what she does, and optimistic about her abilities.Film adalah suatu gambaran media audio visual dalam komunikasi massa yang dapat menampilkan kata-kata, suara, cerita dan gabungannya. Film merupakan sarana hiburan masyarakat yang didalamnya terdapat wawasan, pengetahuan dan pesan yang ingin disampaikan kepada penikmatnya. Film Susah Sinyal merupakan film yang bercerita tentang kehidupan perempuan single parent dalam menjalankan perannya. Peran single parent merupakan keadaan dimana orang tua tunggal yang harus memerankan perannya sebagai ibu maupun ayah sekaligus. Penelitian ini berpusat pada peran ibu tunggal bernama Ellen yang direpresentasikan dalam film Susah Sinyal. Kecintaan Ellen dengan pekerjaannya membuat ia kehilangan waktu dengan anaknya sehingga membuat hubungan keduanya tidak akur. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana representasi ibu tunggal dalam film Susah Sinyal. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan metode analisis semiotika Roland Barthes. Peneliti mengumpulkan data melalui observasi dan pengamatan dengan menonton film Susah Sinyal. Melalui pengamatan, peneliti mengidentifikasi sejumlah scene yang merepresentasikan ibu tunggal dalam film Susah Sinyal. Hasil penelitian ini menunjukkan ibu tunggal yang direpresentasikan oleh Ellen mempunyai karakter yang tegas dan emosional. Selain itu, Ellen juga adalah  perempuan yang mandiri, pekerja keras, sangat bertanggung jawab dengan apa yang dikerjakannya, dan optimis dengan kemampuannya.
Pola Komunikasi Suami Istri Berbeda Agama dalam Membangun Keharmonisan Herlita Tan; Daniel Tamburian
Koneksi Vol 5, No 1 (2021): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v5i1.10126

Abstract

Communication is one of crutial aspect in human life. When done right, communication certainly make relationship grows better and in harmony. In many occation, miscommunication happen when there is a failure in delivering messages to the interlocutor. Hence, the miscommunication could cause problem to married couple. Successful marriage is created when husband and wife could communicate well while holding on their religius value. Nonetheless, there always families which is not living in harmony. Therefore, the purpose of this thesis is to analyse marriage couple communication pattern, especially in different religion to create a happy family. This study uses qualitative approaches with descriptive research method. Researches interviewed 6 resource which consist of a married husband and have a different religious but still harmonized. The result of this study showed that husband and wife who had lived up many years and there is an attitude that relented and understanding of each other, as well as a variety way to maintain it.Komunikasi merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia. Komunikasi yang benar tentunya dapat membuat hubungan menjadi lebih baik dan harmonis. Sebaliknya kesalahpahaman dalam komunikasi bisa menimbulkan masalah yang serius. Seringkali dalam proses komunikasi terdapat kegagalan dalam penyampaian pesan kepada lawan bicaranya. Hal ini dapat menimbulkan permasalahan khususnya bagi pasangan suami istri yang sudah menikah. Keharmonisan suami istri terjadi hanya jika mereka dapat berkomunikasi dengan baik dan tetap berpegang teguh kepada nilai-nilai agama yang dianut. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa di dalam tatanan rumah tangga menjadi tidak harmonis yaitu salah satunya adalah perbedaan agama pada suami istri. Maka dari itu penelitian ini ingin mengetahui pola komunikasi suami istri berbeda agama dalam membangun keharmonisan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Pada penelitian ini peneliti mewawancarai enam narasumber yang terdiri dari pasangan suami istri yang sudah menikah dan memiliki perbedaan agama namun masih tetap harmonis. Hasil penelitian lewat kajian pola komunikasi suami istri ini memperlihatkan bahwa pasangan suami istri yang telah menjalani kehidupan rumah tangganya bertahun- tahun terdapat sikap saling mengalah dan pengertian antara satu sama lain, serta memiliki cara-cara yang beragam untuk tetap mempertahankannya.
Pengungkapan Diri Mahasiswa Pengguna Instagram di Kota Bandung Irwanto Irwanto; Daniel Tamburian
Koneksi Vol 1, No 2 (2017): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v1i2.2014

Abstract

Instagram merupakan salah satu media sosial paling populer di dunia saat ini. Orang menggunakan Instagram sebagai media untuk berkomunikasi melalui foto, tulisan, dan video. Pengungkapan diri adalah salah satu jenis komunikasi yang dilakukan para pengguna Instagram. Menurut Brand Development Lead Instagram APAC Paul Webster, Instagram memiliki 45 juta pengguna di Indonesia, yang 59 persen diantaranya berusia 18-24 tahun, dan terdidik. Penulis menggunakan teori pengungkapan diri oleh Joseph Devito untuk menggambarkan pola-pola pengungkapan diri mahasiswa pengguna Instagram di Kota Bandung. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dan wawancara mendalam sebagai teknik penggumpulan data pada penelitian ini yang bertujuan untuk memberikan gambaran pola pengungkapan diri. Penelitian ini juga menggunakan informan kunci untuk memvalidasi jawaban wawancara dari para informan. Hasil penelitian ini membantu pembaca untuk melihat pola pengungkapan diri mahasiswa pengguna Instagram di Kota Bandung, seperti ketika mereka melakukan pengungkapan diri yang bersifat informasi personal di Instagram; perilaku dan perasaan mereka.