Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Analisis Kelembagaan Mitra Petani Tebu dan Pabrik Gula di Desa Bantal Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo Duwi Yunitasari; Husnul Khatimah; Rafael Purtomo Somaji
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 4, No 3 (2020)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.229 KB) | DOI: 10.21776/ub.jepa.2020.004.03.02

Abstract

Mayoritas penduduk Desa Bantal bekerja sebagai petani perkebunan dengan presentase 32,63% dan presentase luas perkebunan untuk tanaman tebu 87%. Petani tebu Desa Bantal telah bekerjasama dengan pabrik gula Asembagus dalam waktu yang cukup lama karena jarak antara Desa Bantal dan pabrik gula Asembagus yang cukup dekat yaitu 7 km. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model tataniaga tebu, biaya transaksi pada setiap model tataniaga, dan efisiensi model tataniaga pada setiap model tataniaga yang ada di Desa Bantal Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dekriptif kualitatif dan kuantitatif dengan menghitung margin tataniaga dan rasio keuntungan dengan memasukkan biaya transaksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga model tataniaga tebu di Desa Bantal Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo yaitu: 1) Petani tebu menjual tebu ke pabrik gula; 2) Petani tebu menjual tebu ke pabrik gula melalui kelompok tani/pemborong tebu; 3) Petani tebu menjual tebu ke pedagang tebu. Model tataniaga dua memiliki jumlah biaya transaksi terbesar dari model tataniaga satu dan model tataniaga tiga. Sedangkan hasil analisis efisiensi dengan menghitung margin tataniaga dan rasio keuntungan menjelaskan bahwa model tataniaga satu merupakan model tataniaga yang paling efisien.
Analysis of Poverty Determination in Madura 2010 - 2019 Kamilah Kamilah; Teguh Hadi Priyono; Duwi Yunitasari; Sunlip Wibisono; Rafael Purtomo Somaji; Nanik Istiyani; Edy Santoso
MediaTrend Vol 17, No 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Trunojoyo University of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/mediatrend.v17i2.15810

Abstract

One of the largest’s poverty percentage in East Java Province is on Madura insland.The average percentage of poverty in district on Madura Island is higher than thepercentage of poverty in East Java Province. Based on this, it is known that the poverty rate in Madura is above East Java Province, reaching more than 20 percent. 2022This study aims to determine the effect of the independent variables of economicgrowth, Unemployment Rate, Inequality of Income Distribution on Poverty Levelson Madura Island. In this case, the data used is panel data which is a combinationof the time series, namely 2010 – 2019 and the latitude series of 4 districts inMadura. The data analysis method used in this research is panel data regression.The results of this study are the variable economic growth (X1) has a negative andsignificant effect on poverty in Madura Island. The Variable Unemployment Rate(X2) has a positive and insignificant effect on poverty in Madura Island. Incomedistribution inequality variable (X3) has a negative and significant effect on povertyin Madura Island
Bank Sampah: Sumber Pendapatan Sekunder Ibu Rumah Tangga Warga RW 20 Kelurahan Jember Kidul Regina Niken Wilantari; Sebastiana Viphindrartin; Okyviandi Putra Erlangga; Rafael Purtomo Somaji; Nanik Istiyani
LOYALITAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2023): Mei 2023
Publisher : IAI Darussalam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30739/loyalitas.v6i1.2246

Abstract

Household waste is an environmental problem for the community, especially urban areas, which until now has no solution. The limited number of landfills in Jember Regency makes this waste problem even more complex. Waste Bank seems to be a promising alternative to waste management strategy. Community service activities by establishing a waste bank as the main program in partnership with Housewives of RW 20 Kelurahan Jember Kidul where there are around 58 households. Several problems are faced by partners, such as a lack of knowledge regarding the negative impacts of waste and not knowing anything about waste banks, how they work, and generating income just by sorting and depositing them in the waste bank. The method used in community service is Community Based Participatory Research (CBPR) by guiding the housewives of the RW 20 Kelurahan Jember Kidul to be actively involved in waste management training. The target to be achieved from this activity is that the people of RW 20 Kelurahan Jember Kidul are educated to sort waste and deposit waste into the Waste Bank to create a clean and healthy environment and increase the income of households. The district government is expected to be actively involved so that the program can run sustainably
Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Penduduk di Desa Tempurejo Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember Dias Wahyu H; M. Saleh; Rafael Purtomo Somaji
Jurnal Ekuilibrium Vol 1 No 2 (2017): JEK Volume 1 Nomor 2 Tahun 2017
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) besarnya pengaruh jumlah tanggungan keluarga terhadap kualitashidup penduduk di Desa Tempurejo. (2) besarnya pengaruh tingkat pendidikan terhadap kualitas hidup pendudukdi Desa Tempurejo. (3) besarnya pengaruh pendapatan keluarga terhadap kualitas hidup penduduk di DesaTempurejo. Penelitian ini menggunakan metode eksplanatori. Data yang diperlukan terdiri atas data primer dandata sekunder, data tersebut meliputi (jumlah tanggungan keluarga, tingkat pendidikan, pendapatan keluarga dankualitas hidup penduduk tahun 2016). Metode yang digunakan adalah Binary Logistic Regression Model atauanalisis model regresi logistik. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah tanggungan keluarga berpengaruhnegatif secara signifikan terhadap kualitas hidup penduduk di Desa Tempurejo sedangkan, tingkat pendidikandan pendapatan keluarga berpengaruh positif secara signifikan terhadap kualitas hidup penduduk di DesaTempurejo. Dari hasil penelitian ini, untuk meningkatkan kualitas hidup penduduk seharusnya ada peran aktifantara pemerintah daerah dan masyrakat Desa Tempurejo. Pemerintah daerah hendaknya mampu mengatasiproblematika sosial ekonomi yang terjadi di masyarakat. Selain itu dengan adanya penelitian ini diharapkan dapatmenambah literatur riset yang yang berhubungan dengan kesejahteraan dan kualitas sumber daya manusia.
Analisis Usahatani Kopi Rakyat di Desa Kebonrejo Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi Selvi shendia Pusfitasari; Herman Cahyo Diartho; Rafael Purtomo Somaji
Jurnal Ekuilibrium Vol 2 No 1 (2018): JEK Volume 2 Nomor 1 Tahun 2018
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangunan pertanian pada dasarnya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia yang berupa pangan, sandang, papan, dan lingkungan sehat melalui pengelolaan produktif sumberdaya alam, sumberdaya manusia, sumberdaya kultural, sumberdaya kapital dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis skala usaha, dan efisiensi biaya usahatani kopi di Desa Kebonrejo Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji regresi linier berganda dengan model Cobb – Douglas. Untuk menghitung pendapatan petani kopi penelitian ini menggunakan analisis pendapatan R/C Ratio. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari para petani kopi di Desa Kebonrejo Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi. Berdasarkan hasil analisis, dapat diketahui bahwa faktor produksi yang berpengaruh terhadap produksi kopi secara signifikan pada taraf signifikan 5% adalah luas lahan dan biaya tenaga kerja dan fungsi produksi berada dalam kondisi increasing return to scale. Dari hasil perhitungan pendapatan petani kopi mendapatkan hasil sebesar Rp Rp 32.250.000/thn dan nilai dari R/C Ratio menunjukkan R/C Ratio > 1 yang artinya usahatani kopi yang dilakukan layak atau menguntungkan untuk dijalankan.
Analisis Daya Saing Sektor Partiwisata Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten Banyuwangi Muhammad Farid Wahyudi; P Edi Suswandi; Rafael Purtomo Somaji
Jurnal Ekuilibrium Vol 3 No 1 (2019): JEK Volume 3 Nomor 1 Tahun 2019
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya saing penyerapan tenaga kerja sektor pariwisata di Kabupaten Banyuwangi dan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan sektor pariwisata dalam menciptakan kesempatan kerja akibat pertubuhan ekonomi Jawa Timur. Data yang di gunakan merupakan data sekunder yang bersumber dari BPS Kabupaten Banyuwangi. Metode yang digunakan pada penelitian yaitu Analisis Shift-Share. Penelitian ini menyimpulkan bahwa sektor pariwisata Kabupaten Banyuwangi mampu menciptakan kesempatan kerja akibat pertumbuhan kesempatan kerja di Jawa Timur, yang ditunjukkan dengan banyaknya penyerapan tenaga kerja di sektor pariwisata. . Pertumbuhan sektor pariwisata di Kabupaten Banyuwangi akan mempengaruhi total pertumbuhan sektor pariwisata di Provinsi Jawa Timur. Yang menunjukkan nilai positif berarti adanya pertumbuhan pada sektor tersebut karena adanya pengaruh pertumbuhan sektor daerah acuan. . Sektor sektor pariwisata Kabupaten Banyuwangi memiliki pertumbuhan yang baik dengan memiliki keunggulan kompetititf dan spesialisasi.
Pengaruh Upah Minimum, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan Kualitas Penduduk Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2018 Maulana Fadillah Achmad; Nanik Istiyani; Rafael Purtomo Somaji
Jurnal Ekuilibrium Vol 6 No 1 (2022): JEK Volume 6 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jek.v6i1.22946

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah faktor – faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja. Adapaun faktor – faktor yang diteliti yaitu upah minimum, produk domestik regional bruto ( PDRB ) dan kualitas penduduk di Provinsi Jawa Timur sehingga bisa menentukan kebijakan yang harus di ambil. Metode analysis data yang digunakan adalah regresi data panel. Dengan menggunnakan fixed effect untuk melihat perubahan perilaku data dari masing – masing variabel sehingg data lebih dinamis dalam mengintreprestasikan data. Uji statistic digunakan untuk mengetahui pengaruh suatu variabel independen terhadap variabel dependen sehingga diketahui hipotesis yang akan digunakan. Uji asumsi klasik digunakan untuk mengetahui ada tidaknya penyimpangan – penyimpangan asumsi klasik yang terdapat di dalam model regresi. Hasil dari koefisien determinasi (R²), variabel bebas UMK, PDRB dan Kualitas Penduduk berpengaruh terhadap variabel terikat jumlah penduduk bekerja di provinsi Jawa Timur 2014-2018.
Pengaruh Kemiskinan, PDRB, dan PAD terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Timur Andriana Fara Okta Diba; Moehammad Fathorrazi; Rafael Purtomo Somaji
Jurnal Ekuilibrium Vol 2 No 1 (2018): JEK Volume 2 Nomor 1 Tahun 2018
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangunan Manusia merupakan proses pembangunan yang bertujuan agar mampu memiliki banyak pilihan, khususnya dalam kesehatan, pendidikan, dan daya beli. Salah satu tolak ukurnya dapat dilihat melalui Indeks Pembangunan Manusia. Tujuan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perkembangan Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Timur pada tahun 2010 – 2014 dan menganalisis seberapa besar pengaruh Kemiskinan, PDRB, dan PAD terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Timur. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini analisis data panel dengan menggunakan eviews9. Hasil penelitian menunjukkan perkembangan Indeks Pembangunan Manusia masih berada di dalam level menengah bawah dan menengah atas. Hasil regresi menunjukkan secara simultan variabel Kemiskinan, PDRB, dan PAD memiliki pengaruh dan signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia di 37 Kab/Kota Jawa Timur. Penelitian ini menyarankan agar pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan yang tepat sasaran untuk meminimalisir kemiskinan yang ada. Selanjutnya dengan mengubah perilaku konsumsi masyarakat agar dapat menyisihkan pendapatannya untuk menabung. Dengan merubah perilaku konsumsi, diharapkan amsyarakat menajdi sejahtera karena amsyarakat tidak lagi berperilaku konsumtif. Selain ituhal yang dapat dilakukan adalah dengan mengelolah potensi atau sumber daya alam yang tepat sasaran dengan melalui pajak dan retribusi. Dengan mengelolah sumber daya yang tepat diharapkan masyarakat di daerah menjadi lebih sejahtera.
Analisis Kelembagaan Hulu Industri Tape di Desa Sumber Tengah Kecamatan Binakal Kabupaten Bondowoso Taufan Muhamad Arif; Rafael Purtomo Somaji; Sebastiana Viphindrartin
Jurnal Ekuilibrium Vol 2 No 2 (2018): JEK Volume 2 Nomor 2 Tahun 2018
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelembagaan merupakan aspek penting di dalam suatu organisasi dalam ekonomi, masalah kelembagaan merupakan fenomena yang menarik untuk dikaji. Salah satunya terdapatnya masalah kelembagaan hulu industri tape di Desa Sumber Tengah yang menyangkut bahan baku produksi untuk keberlanjutan kehidupan ekonomi industri tape. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aturan main serta biaya transaksi pada kelembagaan hulu industri tape di Desa Sumber Tengah. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu suatu subsistem kelembagaan mematuhi aturan main yang secara umum tidak tertulis untuk menjaga kontinuitas pasokan, kepastian kualitas, serta kepastian harga terhadap semua pelaku ekonomi dalam kelembagaan hulu industri tape di Desa Sumber Tengah yaitu industri tape, pengepul, dan petani singkong dengan berasaskan kepercayaan antar pelaku ekonomi.
Pengaruh Program Bantuan Sosial Keluarga Harapan (PKH)Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Sumber Jambe Kabupaten Jember Lilia Oktafia; Rafael Purtomo Somaji; Regina Niken Wilantari
Jurnal Ekuilibrium Vol 4 No 2 (2020): JEK Volume 4 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The decrease in the added value of GRDP during the Covid-19 pandemic turned out to be expanding the unemployment rate and eliminating people's opportunities to earn income, loss of learning opportunities and getting proper health services due to the economic limitations of the people of Sumber Jambe District, Jember Regency. GRDP as a benchmark for the economy in a country will show economic performance both regionally and nationally. One of the government's steps in fulfilling the function of fiscal policy is the allocation of the APBD for public welfare which is distributed by the Ministry of Social Affairs in the form of the Family Hope Program (PKH). This study aims to analyze the effect of the Family Hope Program (PKH) on public welfare. To answer the research objectives, the method used is a simple linear regression model with an ordinary least squares (OLS) approach. The results showed that the family hope program had a positive effect on the welfare of the community in Sumber Jambe District.