Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Berbantuan Kelompok Undian Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Di Smp Negeri 2 Wagir Angela Merici; Triwahyudianto Triwahyudianto; Nelya Eka Susanti
JPIG (Jurnal Pendidikan dan Ilmu Geografi) Vol. 4 No. 1 (2019): Maret
Publisher : Geography Education Study Program, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.654 KB) | DOI: 10.21067/jpig.v4i1.3105

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar, pembelajaran yang cenderung pasif karena siswa tidak hanya mampu memahami materi yang dijelaskan secara abstrak tetapi perlu dibantu dengan menggunakan media untuk bisa memahami maksud dari materi yang diajarkan. Berdasarkan hasil observasi dan terdapat masalah pada hasil belajar siswa maka peneliti menerapkan model yang dapat meningkatkan hasil belajar yaitu Picture and Picture Berbantuan Kelompok Undian. Jenis penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas yang dikembangkan oleh Kemmis and Mc. Taggard (2006). Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Wagir kelas VIII B tahun ajaran 2018/2019 yang terdiri 33 siswa dengan 16 perempuan dan 17 laki-laki. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar kerja siswa dan lembar catatan lapangan. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilaksanakan menunjukan hasil siklus I dan siklus II mengalami peningkatan hasil belajar secara signifikan.
PERUBAHAN PENGUNAAN LAHAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERUBAHAN IKLIM KOTA MALANG Akhmad Faruq Hamdani; Nelya Eka Susanti
JPIG (Jurnal Pendidikan dan Ilmu Geografi) Vol. 2 No. 2 (2017): September
Publisher : Geography Education Study Program, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.823 KB) | DOI: 10.21067/jpig.v2i2.3508

Abstract

Perkembangan kota dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk akan meningkatkan kebutuhan terhadap lahan. Perubahan lahan terbuka menjadi lahan tertutup akan meningkatkan suhu udara di wilayah perkotaan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis perubahan penggunaan lahan dan pengaruhnya terhadap perubahan suhu udara di Kota Malang pada 25 tahun terakhir. Hal ini berkaitan dengan banyaknya perubahan lahan terbuka menjadi lahan tertutup di Kota Malang. Tahapan penelitian yang dilakukan yakni; 1) mengumpulkan data yang dibutuhkan dalam penelitian; 2) Melakukan analisis kepadatan penduduk Kota Malang, 3) Melakukan analisis suhu udara di Kota Malang yang kemudian dihitung rata-rata tahunan dan rata-rata bulanannya; 4) Melakukan analisis regresi linier sederhana untuk menghitung pengaruh antar variabel; 5) Melakukan survey lapangan untuk mengetahui kecocokan antara hasil analisis yang telah didapatkan dengan kondisi di lapangan. Berdasarkan uraian hasil penelitian di atas diperoleh hasil bahwa kepadatan penduduk Kota Malang pada tahun 1991 adalah 6369,65 jiwa/km2 dan pada tahun 2016 adalah 7734,26 jiwa/ km2. Terdapat kenaikan ± 1000 jiwa/ km2 dalam 25 tahun. Berdasarkan hasil analisis suhu udara Kota Malang selama 25 tahun diperoleh telah mengalami rata-rata kenaikan suhu udara 1,590C, dengan suhu udara bulanan tertinggi terjadi pada bulan April 2016 dan suhu udara terendah terjadi pada bulan Agustus 1995 dengan suhu udara 21,5810C. Kepadatan penduduk berpengaruh terhadap penggunaan tata guna lahan dan berpengaruh terhadap peningkatan suhu udara di Kota Malang dari tahun 1991 - 2016. Kepadatan penduduk di Kota Malang memiliki pengaruh sebesar 49,6% terhadap perubahan suhu, sedangkan 50,4% peningkatan suhu dipengaruhi oleh variabel lain
Edukasi Kepada Mahasiswa Prodi Pendidikan Geografi dalam Menghadapi Proses Perkuliahan Pada Saat Wabah Covid-19 Yuli Ifana Sari; Nelya Eka Susanti; Ninik Indawati
Jurnal Abdimas Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 02 (2021): Jurnal Abdimas Berdaya
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jab.v4i02.129

Abstract

PERAN MASYARAKAT DALAM MENGEMBANGKAN KAIN SONGKE UNTUK MENINGKATKAN KONDISI SOSIAL EKONOMI DI DESA RUIS KABUPATEN MANGGARAI Oktavianus Hofman; Nelya Eka Susanti; Yuli Ifana Sari
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 1 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.161 KB) | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i1.1026

Abstract

Songke is a typical woven fabric of the Manggarai people who live on the west side of Flores Island. In Indonesia, there are many arts and crafts cultures, one of which is the weaving culture which spreads to all corners of the archipelago, one of which is in Conggo Hamlet, Ruis Village, Manggarai Regency. The purpose of this study was to find out the role of the community in developing Songke cloth to improve the socio-economic condition of the community in Ruis village, Manggarai Regency. The method used in this study is a qualitative method with a descriptive qualitative approach. Collecting data in this study through observation, interviews, and documentation. The data analysis technique used is data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study found that the role of the community in ruis village in developing Songke woven fabrics was very high, this of course can be explained from a point of view such as community involvement in maintaining the quality of Songke woven fabric and being able to provide concepts for developing Songke woven fabric models without having to reduce what is needed. Has been inherited by the ancestors of the Manggarai people. With the tradition of Songke weaving, it is one of the jobs and sources of income for the people of Ruis village in improving the socio-economic conditions of the community. Abstrak Kain Songke adalah tenunan khas masyarakat Manggarai yang berdiam di sisi barat Pulau Flores. Di Indonesia terdapat banyak kebudayaan seni kerajinan salah satunya adalah kebudayaan tenun yang tersebar hingga ke seluruh pelosok nusantara, salah satu diantaranya terdapat di Dusun Conggo, Desa Ruis, Kabupaten Manggarai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran masyarakat dalam mengembangkan kain Songke untuk meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat di Desa Ruis Kabupaten Manggarai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian diketahui bahwa peran masyarakat di Desa Ruis dalam mengembangkan kain tenun Songke sudah sangat tinggi hal ini tentunya dapat dijelaskan dari sudut pandang seperti keterlibatan masyarakat dalam menjaga kualitas kain tenun Songke dan mampu memberikan konsep-konsep pengembangan model kain tenun Songke tanpa harus mengurangi apa yang telah diwariskan oleh leluhur orang Manggarai. Dengan adanya tradisi tenun Songke menjadikan salah satu lapangan pekerjaan dan sumber pendapatan bagi masyarakat Desa Ruis dalam meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat.
Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Aktivitas Pembelajaran Daring Ninik Ninik Indawati; Yuli Ifana Sari; Nelya Eka Susanti
JPIG (Jurnal Pendidikan dan Ilmu Geografi) Vol. 7 No. 2 (2022): September
Publisher : Geography Education Study Program, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jpig.v7i2.7493

Abstract

Abstrak: Adanya covid-19 di Indonesia memiliki pengaruh pada segala sektor kehidupan masyarakat, termasuk di bidang pendidikan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Maret 2020 mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 36962/MPK.A/HK/2020 tentang pembelajaran secara daring dan bekerja dari rumah dalam rangka pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Dalam Surat Edaran tersebut Kementerian mengimbau khusus untuk daerah yang sudah terdampak covid-19 untuk memberlakukan pembelajaran secara daring dari rumah bagi siswa dan mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara pengisian angket, sedangkan data sekunder diperoleh dari instansional. Analisis data menggunakan cara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak pandemi covid-19 terhadap aktivitas pembelajaran daring di Prodi Pendidikan Geografi Universitas PGRI Kanjuruhan Malang yaitu dari 111 mahasiswa yang selalu aktif mengikuti pembelajaran, pada asynchronus learning terdapat 87 mahasiswa yang selalu aktif mengikuti pembelajaran. Kata kunci: Covid-19; Aktivitas belajar daring Abstract: The existence of Covid-19 in Indonesia has an influence on all sectors of people's lives, including in the field of education. The Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia on March 17, 2020 issued Circular Letter (SE) Number 36962/MPK.A/HK/2020 regarding online learning and working from home in order to prevent the spread of Corona Virus Disease (Covid-19). In the circular letter, the Ministry specifically appealed to areas that have been affected by Covid-19 to implement online learning from home for students. This research is a quantitative descriptive study using primary and secondary data. Primary data collection is done by filling out a questionnaire, while secondary data is obtained from institutions. Data analysis used quantitative descriptive method. The results showed that the impact of the Covid-19 pandemic on online learning activities at the Geography Education Study Program, Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, from 111 students who are always actively participating in learning, in asynchronous learning there are 87 students who are always actively participating in learning. Keywords: Covid-19, Online learning activities
Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Aktivitas Pembelajaran Daring Ninik Ninik Indawati; Yuli Ifana Sari; Nelya Eka Susanti
JPIG (Jurnal Pendidikan dan Ilmu Geografi) Vol. 7 No. 2 (2022): September
Publisher : Geography Education Study Program, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jpig.v7i2.7493

Abstract

Abstrak: Adanya covid-19 di Indonesia memiliki pengaruh pada segala sektor kehidupan masyarakat, termasuk di bidang pendidikan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Maret 2020 mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 36962/MPK.A/HK/2020 tentang pembelajaran secara daring dan bekerja dari rumah dalam rangka pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Dalam Surat Edaran tersebut Kementerian mengimbau khusus untuk daerah yang sudah terdampak covid-19 untuk memberlakukan pembelajaran secara daring dari rumah bagi siswa dan mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara pengisian angket, sedangkan data sekunder diperoleh dari instansional. Analisis data menggunakan cara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak pandemi covid-19 terhadap aktivitas pembelajaran daring di Prodi Pendidikan Geografi Universitas PGRI Kanjuruhan Malang yaitu dari 111 mahasiswa yang selalu aktif mengikuti pembelajaran, pada asynchronus learning terdapat 87 mahasiswa yang selalu aktif mengikuti pembelajaran. Kata kunci: Covid-19; Aktivitas belajar daring Abstract: The existence of Covid-19 in Indonesia has an influence on all sectors of people's lives, including in the field of education. The Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia on March 17, 2020 issued Circular Letter (SE) Number 36962/MPK.A/HK/2020 regarding online learning and working from home in order to prevent the spread of Corona Virus Disease (Covid-19). In the circular letter, the Ministry specifically appealed to areas that have been affected by Covid-19 to implement online learning from home for students. This research is a quantitative descriptive study using primary and secondary data. Primary data collection is done by filling out a questionnaire, while secondary data is obtained from institutions. Data analysis used quantitative descriptive method. The results showed that the impact of the Covid-19 pandemic on online learning activities at the Geography Education Study Program, Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, from 111 students who are always actively participating in learning, in asynchronous learning there are 87 students who are always actively participating in learning. Keywords: Covid-19, Online learning activities
Pengembangan Lembar Kerja Mahasiswa Bernilai Karakter Berbasis Problem Based Learning Ninik Indawati; Yuli Ifana Sari; Nelya Eka Susanti
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 7 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.7827300

Abstract

This study aims to develop problem-based learning student worksheets with character values ​​and test their effectiveness in increasing student character values. The research method used is research and development with the stages of developing worksheets, validity and reliability tests, field trials, and data analysis. The research sample was students of the Master of Social Science Education Study Program at PGRI Kanjuruhan University, Malang, consisting of 30 students. The results showed that the development of student worksheets with problem-based learning was effective in increasing student character values. This can be seen from the increase in student character values ​​after using this worksheet, as well as student activity and creativity in the higher learning process. In addition, this worksheet also helps students identify problems and find the right solution. Based on these findings, it can be concluded that the development of problem-based learning student worksheets can be an effective learning alternative to improve student competency in facing future challenges. The use of this worksheet needs to be considered as a learning strategy in higher education
PENYULUHAN PENULISAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) BAGI GURU-GURU SDN TUMPUKRENTENG 01 TUREN MALANG Nelya Eka Susanti; Akhmad Faruq Hamdani
Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Argopuro Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Community service activities titled "Counseling Class Action Research (PTK) for teachers of SDN Tumpukrenteng 01 Turen Malang" option to provide knowledge and skills for teachers at SDN Tumpukrenteng 01 Turen Malang on how to compose research titles, introductions, , and research methods on PTK. The knowledge and skills needed through the counseling are expected to improve teacher performance SDN Tumpukrenteng 01 Turen in improving the quality of learning in the classroom through PTK. This devotional activity was held on 21 and 22 August 2017 at SDN Tumpukrenteng 01 Turen Malang with lecture, question and answer method, and independent practice. This devotion activity was positively responded by all participants. This can be seen through the number of teachers present and asking questions during the question and answer session. In addition, teachers are also enthusiastic in presenting various problems in the classroom related to learning. The ability of teachers to find problems and find solutions to these problems has also improved considerably. Teachers have also been able to develop a PTK proposal in accordance with classroom learning conditions.
Pelatihan Manajemen Mitigasi Bencana Erupsi Gunung Api Kelud Di SDN Penataran 1 Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar Ika Meviana; Nelya Eka Susanti
Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Argopuro Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/dedication.v3i2.233

Abstract

Erupsi Gunung Api Kelud terakhir terjadi pada tanggal 13-14 Februari 2014. Erupsi yang bersifat eksplosif menyebabkan lontaran material vulkanik setinggi 17 kilometer dan memuntahan lava pijar yang disertai semburan abu vulkanik serta kerikil yang menyebabkan hujan abu vulkanik. Desa Penataran, Kecamatan Nglegok merupakan salah satu daerah di Kabupaten Blitar yang rawan terkena dampak erupsi Gunung api Kelud. Menurut laporan Disaster Manageman Center Dompet Dhuafa tanggal 14 Februari 2014 di Kecamatan Nglegok tercatat ada 50 anak yang mengalami gangguan psikologi karena dampak erupsi Gunung Api Kelud. Bencana erupsi gunung api tidak bisa dicegah, karena itu perlu dilakukan persiapan untuk menghadapi konsekuensi tersebut dengan melakukan manajemen mitigasi bencana melalui pendidikan untuk anak usia dini.Program Abdimas ini menekankan pada pelatihan manajemen mitigasi bencana, khususnya bencana erupsi gunung api kelud. Materi pelatihan disusun atas dasar analisis kebutuhan peserta yang dilaksanakan melalui pelatihan. Dengan demikian materi pelatihan betul-betul sesuai kebutuhan dan agar bisa berjalan efektif dan efisien.Hasil evalusi siswa tentang pemahaman manajemen mitigasi bencana erupsi Gunung Api Kelud di SDN Penataran 01 bagus, dibuktikan dengan nilai rata–rata siswa yang mengikuti pelatihan 82,25. Berdasarkan hasil pengabdian disarankan perlu adanya penambahan waktu untuk melakukan pelatihan mitigasi bencana erupsi gunung api agar memperoleh hasil yang maksimal.
Penggunaan Zeolit Alam Sebagai Media Penyaring Air Dalam Skala Rumah Tangga Pada Kawasan Karst Malang Selatan Nelya Eka Susanti; Yuli Ifana Sari; Ninik Indawati
Abdimas Mandalika Vol 2, No 2 (2023): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/am.v2i2.12957

Abstract

Abstract:  In the springs in Sumberagung Village, Sumbermanjing Wetan District, there is an HCO3- content of 565.50 mg/l (Perdana, 2016). The dissolved HCO3- content in the karst springs makes the water unfit for daily use. So from this situation, it is necessary to have appropriate technology in an effort to minimize substances dissolved in water by filtering clean water so that it is more suitable for use by the community for household needs. Community service by using natural zeolite as a filter media has the following work procedures: 1) collecting water filter materials, 2) making an installation design framework, 3) compiling natural zeolite into the installation, 4) product trials, 5) making media posters or banners regarding the dangers of lime content for health, and also regarding the stages of making a water filter installation so that the general public can read it. The results obtained from community service activities are as follows: 1) fulfillment of water filter material in the form of natural zeolite, 2) arrangement of the installation design framework for water filter media, 3) arrangement of water filter material into the installation, 4) ready-to-use products, 5) media posters as a medium of socialization has been accepted by society.Abstrak: Pada mataair di Desa Sumberagung Kecamatan Sumbermanjing Wetan terdapat kandungan HCO3- sebesar 565,50 mg/l (Perdana, 2016). Kandungan HCO3- yang terlarut pada mataair karst tersebut membuat kondisi air kurang layak digunakan untuk keperluan sehari-hari. Sehingga dari situasi tersebut perlu adanya teknologi tepat guna sebagai upaya meminimalisir zat yang terlarut dalam air dengan melakukan penyaringan air bersih agar lebih layak digunakan oleh masyarakat untuk keperluan rumah tangga. Pengabdian kepada masyarakat dengan menggunakan zeolit alam sebagai media penyaring memiliki prosedur kerja sebagai berikut: 1) mengumpulkan bahan penyaring air, 2) membuat kerangka desain instalasi, 3) menyusun zeolit alam ke dalam instalasi, 4) uji coba produk, 5) pembuatan media poster atau spanduk mengenai bahaya kandungan kapur bagi kesehatan, dan juga mengenai tahapan pembuatan instalasi penyaring air agar bisa dibaca oleh masyarakat secara umum. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian adalah sebagai berikut: 1) terpenuhinya bahan penyaring air berupa zeolit alam, 2) tersusunnya kerangka desain instalasi media penyaring air, 3) tersusunnya bahan penyaring air ke dalam instalasi, 4) produk siap digunakan, 5) media poster sebagai media sosialisasi telah diterima masyarakat.