Wulandari Wulandari
Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

GAMBARAN KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PEKAUMAN KOTA BANJARMASIN Zaiyidah Fathony; Rr Sri Nuriaty Masdiputri; Wulandari Wulandari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v5i1.788

Abstract

KEK merupakan kondisi yang disebabkan karena ketidakseimbangan asupan gizi antara energi dan protein, sehingga zat gizi yang dibutuhkan tubuh tidak tercukupi. Ibu hamil yang menderita KEK mempunyai resiko kematian ibu mendadak pada masa perinatal atau resiko melahirkan bayi dengan berat bayi lahir rendah (BBLR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kejadian KEK pada ibu hamil di Puskesmas Pekauman. penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Sampel secara purposive sampling yang diambil dari data PWS KIA tahun 2018 yaitu 135 orang ibu hamil KEK. Hasil menunjukkan Ibu hamil yang mengalami KEK mayoritas berumur 20-35 tahun sebanyak 99 responden (73,3%), berpendidikan Rendah yaitu SD dan SMP sebanyak 88 responden (65,2%), memiliki kadar Hemoglobin (Hb) normal atau tidak mengalami anemia sebanyak 116 responden (85,9%), dan pada periode kehamilan trimester 1 yaitu sebanyak 83 responden (61,5%). Hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk meningkatkan upaya deteksi dini ibu hamil agar segera mendapatkan penanganan
POLA ASUH DEMOKRATIF MEMBANTU KEMAMPUAN PERKEMBANGAN PADA ANAK GEMUK USIA 2-5 TAHUN Wulandari Wulandari; Mei Neni Sitaresmi; Sulistyaningsih Sulistyaningsih
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.108 KB) | DOI: 10.35747/jmr.v2i1.323

Abstract

Latar belakang: Pola asuh demokratis yang dilakukan orang tua dapat membantu anak melakukan tugas perkembangan sesuai usianya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis pola asuh yang dilakukan ibu serta perkembangan pada anak gemuk usia 2-5 tahun. Metode: Jenis penelitian observasional dengan desain cross sectional. Sampel penelitian seluruh anak gemuk usia 2-5 tahun di wialayah kerja Puskesmas Kalasan (n=160). Hasil: Pola asuh demokratif memiliki nilai OR (2.37 [0.69-8.15]). Nilai R2 sebesar 0.147. Kesimpulan: Pola asuh demokratif menurunkan risiko terjadinya suspek perkembangan sebesar 2 kali. Stimulasi, pola asuh, umur dan pendidikan ibu memiliki peluang terhadap terjadinya suspek perkembangan anak gemuk usia 2-5 tahun sebesar 14.7%.
FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN ASFIKSIA NEONATORUM Tri Tunggal; Vonny Khresna Dewi; Wulandari Wulandari; Siti Yulia Sari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v5i2.875

Abstract

Faktor risiko asfiksia neonatorum, umur ibu, paritas, KPD, dan BBLR. Data dari RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin tahun 2017 sebanyak 107 bayi (4,6%) mengalami asfiksia neonatorum, tahun 2018 sebanyak 172 bayi (8,3%) dan tahun 2019 sebanyak 112 bayi (7,4%) tetap berada di urutan ke 4 kasus komplikasi pada bayi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui Faktor risiko yang Berhubungan dengan Asfiksia Neonatorum di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin Tahun 2019. Rancangan penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan case control. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi baru lahir yang berjumlah 1.505 di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin Tahun 2019. Sampel sebagai case seluruh bayi yang mengalami asfiksia neonatorum dengan data yang lengkap dan sampel sebagai control adalah bayi yang tidak mengalami asfiksia neonatorum. Analisa data dengan teknik analisa univariat dan bivariate menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian dari 336 responden didapatkan bahwa 112 orang (33,3%) mengalami Asfiksia Neonatorum. Umur ibu tidak aman sebanyak 8 orang (7,1%), Paritas tidak aman sebanyak 23 orang (23,2%), KPD sebanyak 38 orang (33,9%) dan BBLR sebanyak 73 orang (65,2%). Hasil uji statistik menunjukan (ρ = 0,034< 0,05) adanya hubungan antara umur ibu, paritas (ρ = 0,025< 0,05), KPD (ρ = 0,000< 0,05), dan BBLR (ρ = 0,000< 0,05) dengan asfiksia neonatorum. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara umur ibu, paritas ibu, KPD dan BBLR dengan kejadian Asfiksia Neonatorum di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin Tahun 2019.
HUBUNGAN PEKERJAAN DENGANKUALITAS STIMULASI IBU PADA ANAK GEMUK USIA 2-5 TAHUN Wulandari Wulandari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.056 KB) | DOI: 10.35747/jmr.v2i2.421

Abstract

Stimulasi merupakan aspek kebutuhan dasar manusia. Anak gemuk memiliki kondisi yang rentan terhadap masalah kesehatan fisik dan motorik. Pemberian stimulasi pada masa anak-anak awal dapat menunjang kemampuan anak. Pengasuhan dalam keluarga pada umumnya dilakukan oleh ibu sebagai pengasuh utama. Kondisi dan sifat dari pekerjaan ibu mempengaruhi kualitas pengasuhan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik orang tua dengan kualitas stimulasi pada anak gemuk usia 2-5 tahun. Jenis penelitian observasional dengan desain cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 160 anak gemuk usia 2-5 tahun di wialayah kerja Puskesmas Kalasan. Pekerjaan anak berhubungan secara signifikan dengan kualitas stimulasi (p=0.028). Kekuatan hubungan lemah dan arah hubungan positif (C=0.174). Ibu rumah tangga memiliki kualitas stimulasi yang lebih baik dibandingkan dengan ibu bekerja.
KUALITAS STIMULASI ORANG TUA DAN PERKEMBANGAN ANAK GEMUK USIA 2-5 TAHUN Wulandari Wulandari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.236 KB) | DOI: 10.35747/jmr.v1i1.94

Abstract

Kualitas stimulasi keluarga yang diberikan ibu berhubungan positif dengan perkembangan balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas stimulasi dengan perkembangan pada anak gemuk usia 2-5 tahun. Jenis penelitian observasional dengan desain cross sectional. Sampel penelitian adalah seluruh balita gemuk usia 2-5 tahun di wilayah kerja puskesmas Kalasan (n=160) pada bulan November2016-Januari 2017. Kualitas stimulasi berhubungan secara signifikan dengan perkembangan (p=0.000) dengan kekuatan hubungan sedang (ρ=0.402) dan arah hubungan positif. Kualitas simulasi yang baik menurunkan risiko terjadinya perkembangan dengan suspek pada anak gemuk usia 2-5 tahun.
THE RELATIONSHIP BETWEEN CLINICAL INSTRUCTURE METHOD WITH COMPETENCY ACHIEVEMENT OF NORMAL LABOR ADMINISTRATION IN STUDENTS IN BPM Nelly Mariati; Musphyanti Chalida Putri; Wulandari Wulandari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 1 No 2 (2018)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.505 KB) | DOI: 10.35747/jmr.v1i2.202

Abstract

Kompetensi lulusan sangat berhubungan dengan metode bimbingan Clinical Instructure dalam proses pembelajaran klinik. Hal ini dipengaruhi oleh keberhasilan proses bimbingan dengan berbagai metode bimbingan, ditentukan oleh kemampuan seorang pembimbing klinik atau Instruktur Klinik melakukan proses bimbingan, mulai dari persiapan atau perencanaan, pelaksanaan bimbingan, dan mengevaluasi kompetensi yang dicapai oleh mahasiswa yang dibimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan capaian kompetensi mahasiswa dengan metode bimbingan Clinical Instructure Program Studi D3 Kebidanan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. Jenis penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswa semester V Program Studi D3 Kebidanan FKIK UM Banjarmasin. Sampel penelitian sebanyak 37 mahasiswa, dengan teknik aksidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan ceklist keterampilan. Metode bimbingan yang dilakukan oleh bidan sebanyak 83,8% baik, sedangkan kompetensi praktik asuhan persalinan normal mahasiswa semester V dengan katagori mahir sebanyak 51,4%. Metode bimbingan yang baik meningkatkan kompetensi praktik asuhan persalinan normal dengan kekuatan hubungan sedang. Graduates' competence is closely related to the Clinical Instructure guidance method in the clinical learning process. This is influenced by the success of the guidance process with a variety of guidance methods, determined by the ability of a clinical mentor or clinical instructor to carry out the guidance process, starting from preparation or planning, implementing guidance, and evaluating the competencies achieved by guided students. This study aims to determine the relationship of student competency achievement with the method of Clinical Instructure guidance on Midwifery D3 Study Program, Muhammadiyah University of Banjarmasin. The type of research used is analytic survey with cross sectional design. The study population was all fifth semester students of the D3 Midwifery Study Program FKIK UM Banjarmasin. The research sample was 37 students, with accidental sampling technique. Data collection uses questionnaires and skills checklists. Guidance methods carried out by midwives were 83.8% good, while the competence of normal childbirth care practices in V semester students with proficient categories was 51.4%. Good guidance methods improve the competence of normal childbirth care practices with moderate relationship strength.
Education for Making complementary food Biscuits for breast milk for Mothers Who Have Toddlers Age 6-24 Months And Posyandu Cadres Nelly Mariati; Wulandari Wulandari; Mirawati Mirawati
Comment: an International Journal of Community Development Vol 3 No 2 (2021)
Publisher : Perkumpulan Peneliti Ilmu Lingkungan - Green Visioneers

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Complementary food for breast milk (MP-ASI) is food or drink that contains nutrients and is given to infants or children aged 6-24 months to meet nutritional needs other than breast milk. Efforts to improve community nutrition can be done by increasing food consumption through a food diversification approach. MP-ASI baby biscuits are usually made from wheat flour or rice flour. This does not support food diversification so that other additives are needed. The purpose of this activity is that participants are expected to understand how to process MP-ASI biscuits for toddlers. The method of implementing community service used is in the form of counseling with lectures and discussions as well as demonstrations in making MP-ASI biscuits. After the implementation of this community service activity, conclusions that can be drawn include an increase in the knowledge and skills of mothers who have toddlers in processing nutritious MP-ASI biscuits. The hope is that the processing of MP-ASI such as biscuits that are safe and healthy continues to be carried out so that the nutrition of toddlers is fulfilled.
PENGARUH PEMBERIAN JUICE BUAH NAGA TERHADAP PENINGKATAN HEMOGLOBIN Nelly Mariati; Wulandari Wulandari; Mirawati Mirawati
AL-ULUM : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 8, No 2 (2022): Edisi Oktober
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/alsh.v8i2.8609

Abstract

Nutrition has a big role in determining maternal health. Malnutrition of pregnantwomen is not only related to malnutrition in the developing fetus, but also directly affectsmaternal health and the risk of maternal death. There are two critical pathways by whichmaternal nutrition can affect fetal survival, namely anemia and calcium deficiency. Anemia inpregnant women contributes as much as 20% of maternal deaths and low calcium consumptioncan lead to gestational hypertension which can trigger preeclampsia and eclampsia, which arethe second most common cause of maternal death. Handling anemia by consuming plants suchas vegetables and fruits, one of which is dragon fruit. Dragon fruit contains highphytochemicals, namely flavonoids 7.21 mg CE/100 grams. In addition, dragon fruit is a fruitthat is rich in antioxidants and relatively high calcium and iron which plays a good role in boneand blood function. The purpose of this study was to analyze the effect of dragon fruit juice onincreasing Hb levels in pregnant women. The research method used is Quasi Experiment (quasi-experimental) with pre-test post-test group design. The sampling technique of this research wasdone by purposive sampling, obtained a sample of 30 respondents consisting of 15 respondentsfrom the intervention group and 15 respondents from the control group. The results showed thatthere was an effect before and after being given dragon fruit juice, the test used a paired t testwhere it was obtained for the intervention group p value 0.001 and for the control group p value0.011.The intervention administration of Fe tablets and dragon fruit juice increased the Hb levelof pregnant women by 1.42 g/dl, while the administration of Fe tablets only gave an increase of1.2 g/dl.