Bakti sosial sangat membantu dalam mendeteksi penyakit di masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan kesehatan pribadi. Inisiatif ini dilakukan di Cipinang bekerja sama dengan tim klinik dari Gereja Keluarga Kudus Rawamangun dan Kepolisian St. Petrus Cipinang, yang melibatkan 50 peserta dengan rerata usia 53 tahun (88% perempuan, 12% laki-laki). Selama kegiatan, peserta mengisi kuesioner dan melakukan pengukuran tekanan darah, gula darah, asam urat, dan kolesterol, diikuti dengan konsultasi berdasarkan hasilnya. Hasil survei menunjukkan bahwa 82% belum pernah didiagnosis penyakit sebelumnya dan menunjukkan tingkat kesadaran kesehatan masyarakat yang tinggi. Sebanyak 76% hadir atas kesadaran diri dengan 52% melakukan pemeriksaan kesehatan baru-baru ini. Sebanyak 76% memutuskan untuk minum obat atau berobat secara teratur setelah kegiatan. Selain itu, konsultasi dengan dokter meningkatkan pengetahuan kesehatan pada 96% peserta, dengan 94% merasa lebih mengetahui kondisi kesehatan diri. Kesimpulannya, bakti sosial terkait kesehatan tetap penting bagi masyarakat, serta menekankan perlunya inisiatif tersebut secara berkelanjutan.