Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW BERORIENTASI KEARIFAN LOKAL TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF MAHASISWA Septiana Dwi Utami; Ika Nurani Dewi
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol. 10 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v10n2.p1996-2004

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran jigsaw berorientasi kearifan lokal terhadap hasil belajar kognitif mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah pre-ekxterimental dengan menggunakan desain penelitian one group pretes-postes desain. Populasi penelitian mahasiswa pendidikan biologi UNDIKMA, dengan sampel mahasiswa semester 2 tahun ajaran 2018/2019 dan semester 4 tahun ajaran 2017/2018 sebanyak 49 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Data hasil belajar kognitif diperoleh melalui instrumen tes objektif. Teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian diperoleh rata-rata nilai pretest sebesar 42,9 sedangkan nilai rata-rata postest diperoleh sebesar 66,3. Hasil analisis menggunakan uji t diperoleh thitung sebesar 16,81 dan ttabel sebesar 1,67 sedangkan nilai probabilitas 0,00 pada taraf signifikan 5%. Hasil tersebut menunjukkan 1) ada perbedaan hasil belajar kognitif mahasiswa setelah penerapan model pembelajaran Jigsaw berorientasi kearifan lokal, 2) ada peningkatan hasil belajar kognitif mahasiswa setelah menerapkan model pembelajaran Jigsaw berorientasi kearifan lokal.
Penerapan Peer Tutoring Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa Materi Pencemaran Lingkungan Kelas X MS 1B di SMA Negeri 1 Kediri Tahun Pelajaran 2021/2022 Amelia Yuni Aprilia Aisyah; Septiana Dwi Utami; Baiq Muli Harisanti
PEDAGO BIOLOGI Vol 11 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/pb:jppb.v11i1.17965

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetehui hasil belajar peserta didik dengan menggunakan metode Peer Tutoring (Teman Sebaya) pada materi pencemaran lingkungan kelas X MS 1 B di SMA Negeri 1 Kediri. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus dan masing-masing siklus terdiri dari beberapa tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, tindakan evaluasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kediri, subyek penelitian ini adalah kelas X MS 1 B yang terdiri dari 29 siswa. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar tes hasil belajar kognitif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa tes. Pada analisis hasil tes belajar siswa pada siklus I diperoleh persentase 12,28% dengan kategori tidak tuntas secara klasikal, pada siklus II diperoleh persentase klasikal sebesar 41,66% termasuk dalam kategori tidak tuntas secara klasikal dikarenakan hasil tes belajar siswa belum mencapai 85%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran  Peer Tutoring tidak dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X MS 1 B SMA Negeri 1 Kediri Tahun Pelajaran 2021/2022.
Student Literacy Skills Through The Implementation of Assisted by Student Worksheets Based on Local Wisdom "Bau Nyale" Ika Nurani Dewi; Septiana Dwi Utami; Siti Rabiatul Adawiyah
Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Vol 9, No 4 (2023): December
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jk.v9i4.9518

Abstract

This research aims to analyze the effect of guided inquiry learning models assisted by student worksheets (LKPD) based on local wisdom on students' literacy skills. The research used a pre-experimental method with a design employing the one-group pretest-posttest design. The sample in this study consisted of 58 students from the 10th-grade science class at SMAN 1 Lembar. Instruments included tests and non-tests, with data analysis techniques such as LKPD validation analysis, N-gain, and hypothesis testing. The findings of this study indicated that the N-gain for class X MIPA 1 was 0.53 (moderate), while the N-gain for class X MIPA 2 was 0.57 (moderate). The t-test result yielded a significance value of 0.000 < 0.05, indicating that using the guided inquiry learning model assisted by LKPD based on local wisdom significantly affects the literacy skills of SMAN 1 Lembar students. Using local wisdom in science learning can make students feel more connected to the learning material because it is relevant to the context of their daily lives. It can increase their involvement in literacy activities in the learning process because more material is taught so that students can understand concepts better.
Pemberdayaan Siswa Melalui Pelatihan Pembuatan Buket Untuk Meningkatkan Kreativitas Septiana Dwi Utami; Ika Nurani Dewi; Sri Nopita Primawati; Titi Laily Hajiriah; Masiah Masiah
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 5 No. 4 (2023): November
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v5i4.1516

Abstract

Pemberdayaan siswa SMA sebagai anggota masyarakat yang aktif sangat penting dilakukan yang bertujuan untuk menumbuhkan kreativitas siswa, sebab kreativitas mampu mendorong semangat dan motivasi serta membuat siswa selalu memiliki ide untuk melakukan inovasi serta mudah beradaptasi dengan berbagai situasi. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kreativitas siswa melalui pelatihan pembuatan buket. Metode yang digunakanalam kegiatan ini adalah metode demonstrasi dengan tiga tahapan kegiatan yaitu : 1) Persiapan, dilakukan penyampaian tujuan kegiatan dan pengenalan alat dan bahan digunakan; 2) Tahap pelaksanaan, siswa praktek membuat buket dengan bimbingan dari tim pengabdian; dan 3) Tahap evalusi, untuk melihat antusiasme peserta pelatihan dalam mengikuti kegiatan serta kemahiran dan kreativitas siswa dalam membuat buket dengan mengisi questioner. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa kegiatan pelatihan ini merupakan kegiatan yang belum pernah dilakukan sehingga siswa memperoleh pengetahuan dan pengalaman baru dalam menghasilkan produk prakarya berupa buket. Manfaat kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kreativitas siswa, hal ini dapat dilihat persentase siswa yang dapat mengkreasikan ide dalam membuat buket sebesar 85%. Selain meningkatkan kreativitas siswa, buket juga dapat dijadikan sebagai peluang usaha untuk mendapatkan penghasilan tambahan Empowering students through Bouquet Making Training to Increase Creativity It is very important to empower high school students as active members of society with the aim of fostering student creativity, because creativity can encourage enthusiasm and motivation and make students always have ideas for innovation and easily adapt to various situations. The aim of this community service activity is to increase student creativity through bouquet making training. The method used in this activity is a demonstration method with three stages of activity, namely: 1) Preparation, conveying the objectives of the activity and introducing the tools and materials used; 2) Implementation stage, students practice making bouquets with guidance from the service team; and 3) Evaluation stage, to see the enthusiasm of the training participants in participating in the activity as well as the students' skills and creativity in making bouquets by filling in the questionnaire. The results of the training show that this training activity is an activity that has never been carried out before so that students gain new knowledge and experience in producing craft products in the form of bouquets. The benefit of this activity is to increase student creativity, this can be seen from the percentage of students who can create ideas in making a bouquet of 85%. Apart from increasing students' creativity, bouquets can also be used as a business opportunity to earn additional income