Pengaruh Model Pembelajaran dan Kecakapan Komunikasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Kesetimbangan Kimia di SMA Negeri 7 Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran dan kemampuan komunikasi yang berbeda pada materi Kesetimbangan Kimia, serta ada tidaknya interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan komunikasi terhadap hasil belajar siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling, dengan kelas XI MIPA-3 sebagai kelas eksperimen pertama yang menggunakan model pembelajaran Project Based Learning dan kelas XI MIPA-4 sebagai kelas eksperimen kedua yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning. Desain faktorial 2x3 digunakan dalam penelitian ini. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan ANOVA Univariate dua arah dengan taraf signifikansi 5% (0,05), dan Ha diterima jika hasil uji hipotesis yang dihasilkan < (0,05). Berdasarkan nilai sig yang diperoleh dari model pembelajaran yang berbeda sebesar 0,048 < (0,05), Ha diterima dan H0 ditolak, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan model pembelajaran yang berbeda. Hasil sig sebesar 0,000 < (0,05) pada kecakapan komunikasi yang bervariasi, maka Ha diterima dan H0 ditolak, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan kemampuan komunikasi yang bervariasi. Hasil sig dari interaksi model pembelajaran dan kemampuan komunikasi sebesar 0,093 > (0,05), maka H0 diterima dan Ha ditolak yang menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan komunikasi terhadap hasil belajar siswa pada materi Kesetimbangan Kimia.