Gout terjadi sebagai respon terhadap produksi berlebihan atau ekskresi asam urat yang kurang, menyebabkan tingginya kadar asam urat dalam darah (hiperurisemia) dan pada cairan tubuh lainnya, termasuk cairan synovial. Asam urat yang berlebihan akan membentuk kristal-kristal di sendi dan menimbulkan rasa nyeri. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji sampai melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gout arthritis di ruangan Nusa Indah UPT Panti Sosial Tresna Werdha Husnul Khatimah Tahun 2024. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif yang berbentuk studi kasus. Subjek pada laporan kasus adalah Ny.I yang berusia 62 tahun dengan gout arthritis diruangan nusa indah UPT Panti Sosial Tresna Werdha Husnul Khatimaah yang dilakukan selama 4 hari pada tanggal 23 Mei sampai 26 Mei 2024. Data yang di dapatkan dengan wawancara, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang pada saat pengkajian klien merasakan nyeri dibagian muskuloskeletal di skala 6. Nyeri yang dirasakan seperti tertusuk-tusuk dan hilang timbul. Sehingga peneliti menegakkan masalah utama dengan diagnosa keperawatan nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis. Evaluasi keperawatan selama empat hari pada klien yaitu masalah teratasi. Harapan peneliti dari penulisan laporan hasil studi kasus ini sebagai pedoman baik instansi, masyarakat dan penelitian selanjutnya dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gout arthritis.