Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Family Support and Quality of Life for Chronic Kidney Disease (CKD) Patients Hemodialysis Therapy at Undata Hospital Hasnidar Hasnidar; Muhammad Wahyu Aswadi; Windu Unggun Cahya Jalu Putra
Journal of Health and Nutrition Research Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.208 KB) | DOI: 10.56303/jhnr.v1i1.3

Abstract

Terminal kidney disease is used by government agencies such as the Heath Care Financing Administration (HCFA) which is a synonym for advanced stage chronic kidney failure. Hemodialysis action indirectly affects the quality of life of a patient which includes physical health, psychological condition, spirituality, socioeconomic status and family dynamics experiencing anxiety, stress and even depression. The purpose of the study was to analyze the relationship between family support and the quality of life of patients with chronic kidney disease (CKD), undergoing hemodialysis therapy at Undata Hospital Palu. The research design used is descriptive analytic with a cross sectional approach. The independent variable is family support and the dependent variable is the quality of life. Data analysis using chi square statistical test, significant value 0.05. The results showed that there was a relationship between family support and the quality of life of CKD patients in the hemodialysis unit of RSUD Undata Palu with p value = 0.000. The conclusion of this study is that there is a significant relationship between family support and the quality of life of CKD patients in the hemodialysis unit of RSUD Undata Palu. It is recommended that nurses can increase the role of nurses in terms of increasing education to patients and their families regarding hemodialysis actions
Hubungan Pengetahuan dan Sikap tentang Perilaku Merokok pada Lansia di Kelurahan Kawatuna Windu Unggun Cahya Jalu Putra; Ratna Devi; Siti Hadijah
Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan Vol 6 No 2 (2022): December
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/ghidza.v6i2.575

Abstract

Rokok adalah zat adaktif yang dapat mengakibatkan bahaya untuk kesehatan baik pada individu maupun masyarakat apabila digunakan. Tujuan penelitian adalah diketahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku merokok pada lansia di Kelurahan Kawatuna Kecamatan Mantikulore. Metode penelitian adalah jenis penelitian analitik. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Kawatuna pada tahun 2022. Populasi adalah lansia perokok di Kelurahan Kawatuna dan besar sampel yaitu 30 Lansia perokok aktif yang berkunjung ke Puskesmas Kawatuna selama periode bulan April-Juni 2022. Uji statistik yaitu uji che square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa paling banyak responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik yaitu 17 responden (56,7%) dan yang memiliki sikap baik mengenai rokok yaitu 19 responden (63,3%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan perilaku merokok dengan nilai p value adalah 0,013 dan sikap dengan perilaku merokok adalah 0,009 dimana p value kedua variable < 0,05. Kesimpulan penelitian adalah terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku merokok pada lansia di Kelurahan Kawatuna Kecamatan Mantikulore.
The Effect of Expressive Writing Therapy on Reducing Stress Levels in Chronic Kidney Disease Patients Undergoing Hemodialysis at Undata Hospital Windu Unggun Cahya Jalu Putra; Sri Yulianti; Moh Reza
Journal of Health and Nutrition Research Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jhnresearch.v2i1.120

Abstract

Chronic kidney disease is a world health problem with a high incidence and prevalence. Someone who suffers from chronic kidney disease must undergo hemodialysis regularly; it causes psychological disorders, including stress. Expressive writing therapy is a psychological therapy that can reduce stress levels by writing to reflect thoughts and feelings. This study aimed to prove the difference in stress levels in patients with chronic kidney disease undergoing hemodialysis at Undata General Hospital before and after being given expressive writing therapy. This type of research was Quantitative with a Pre-experimental design using the One Group Pre Test And Post Test Design. The population in this study amounted to 87 people and a sample of 10 people with a purposive sampling technique. The research results from 10 respondents using the Paired sample t-test obtained a p = 0.000 (p ≤ 0.05). Respondents' stress levels before doing expressive writing therapy were severe stress (30%), moderate stress (40%), and mild stress (30%). Meanwhile, the stress level of the respondents after doing expressive writing therapy was normal stress (50%), moderate stress (20%), and mild stress (30%). In conclusion, expressive writing therapy has an effect on reducing stress levels in patients with chronic kidney disease undergoing hemodialysis at Undata Hospital. It is suggested that the results of this study are expected to be used as material and input for non-pharmacological interventions in reducing stress
EDUKASI TENTANG INTERVENSI NON-FARMAKOLOGIS DALAM MENGATASI NYERI MENSTRUASI PADA SISWI SMA NEGERI 7 PALU Andi Saifah; Windu Unggun Cahya Jalu Putra; Murshidah Khairiyah; Mayu Sanlia Samadani; Anjar Kusuma Dewi
Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 7 No. 4 (2023): Jurnal Panrita Abdi - Oktober 2023
Publisher : LP2M Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/pa.v7i4.28885

Abstract

Menstrual pain (dysmenorrhea) is a health problem for young women. It is estimated that 26% of SMA Negeri 7 Palu students experience menstrual pain, which results in numerous complaints and discomfort that interfere with daily activities. The purpose of the service is to provide knowledge and skills about nonpharmacological interventions in dealing with menstrual pain to SMA Negeri 7 Palu students. The service employed an educational method, including counselling about dysmenorrhea and the practice of abdominal stretching exercises and LI4 point acupressure. The service involved 80 participants who were separated into two groups. The first session consisted of students from class XI, and the second included students from class X.  Evaluation of knowledge based on the pre-and post-test results and observation technique was used to evaluate abdominal stretching and acupressure skills. The outcomes of this service demonstrated that all activity accomplishments exceeded the success indicator target by 75%, specifically an increase in knowledge score of 88%. The abdominal stretching exercise skills score > 75 points, a total of 95%, with 22.5% in the sufficient category, 63.8% in the good category, and 8.8% in the excellent category. Acupressure skill achievement was divided into 32.5% moderate, 63.8% good, and 8.8% excellent. Participants are encouraged to regularly apply all the knowledge and abilities of nonpharmacological therapy they gain before or during menstruation, and they can assist peers in managing period discomfort.  ---  Nyeri menstruasi (dismenore) merupakan salah satu masalah kesehatan remaja putri. Diprediksi 26% siswi SMA Negeri 7 Palu mengalami nyeri menstruasi dan menimbulkan berbagai keluhan dan ketidaknyaman yang berdampak pada aktivitas sehari-hari. Tujuan pengabdian adalah memberi pengetahuan dan keterampilan tentang intervensi non-farmakologis dalam mengatasi nyeri menstruasi pada siswi SMA Negeri 7 Palu. Metode pengabdian yang digunakan adalah edukasi meliputi penyuluhan tentang konsep dismenore dan praktik Latihan peregangan perut dan akupressur titik LI4. Peserta edukasi sebanyak 80 orang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu sesi ke-1 pada siswi kelas XI dan sesi ke-2 pada siswi kelas X. Evaluasi pengetahuan berdasarkan hasil pre-post test dan tehnik observasi untuk penilaian keterampilan Latihan peregangan perut dan akupressur. Hasil pengabdian ini menunjukkan semua capaian kegiatan melebihi target indikator keberhasilan sebesar 75% yaitu peningkatan skor pengetahuan sebesar 88%, skor keterampilan latihan peregangan perut > skor 75 sejumlah 95% terdiri dari 22,5% kategori cukup, 63,8% kategori baik dan 8,8% sangat baik, dan capaian keterampilan akupressur terdiri dari 32,5% kategori cukup, 63,8% kategori baik dan 8,8% kategori baik sekali. Semua pengetahuan dan keterampilan terapi nonfarmakologis yang diperoleh peserta diharapkan diaplikasikan secara rutin menjelang atau saat menstruasi dan dapat membantu teman sebaya dalam mengatasi nyeri menstruasi.
Pengetahuan dan Sikap Ibu Berpengaruh Terhadap Status Gizi Balita: The Knowledge and Attitude of Mothers Affect the Nutritional Status of Toddlers Dina P Singkali; Supirno; Windu Unggun Cahya Jalu Putra; Andi Mariani; Asmiwarti Abdullah
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 6 No. 11: NOVEMBER 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v6i11.4369

Abstract

Latar belakang: Pengetahuan, dan sikap adalah unsur perilaku yang bersifat tertutup dan terbuka. Pengetahuan dan sikap hubungannya sangat erat dengan status gizi, Masalah status gizi sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dari seorang anak yang akan tumbuh dan berkembang. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan status gizi pada balita Metode: jenis penelitian survey analitik dengan rancangan Cross Sectional. Waktu penelitian pada bulan Agustus 2023. Tempat penelitian di wilaya kerja Puskesmas Mamboro. Populasi penelitian ini adalah ibu ibu yang memeliki balita, Sampel penelitian ini adalah 30 ibu yang mempunya balita, diambil secara simpel ramdom sampling. Data diperoleh meggunakan kuisioner dan dianalisa dengan analisa univariat dan bivariat menggunakan programm komputer. Hasil: dengan uji Chi Square, pengetahuan ibu dengan status gizi balita dengan nilai P value 0,26 artinya ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu dengan status gizi balita. Pada variabel sikap p value 0,033 berarti secara statistik terdapat hubungan yang bermakna antara sikap ibu dengan status gizi. Kesimpulan: ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dan sikap ibu dengan status gizi pada balita. Saran kepada petugas kesehatan untuk terus meningkatkan pengetahuan ibu yang mempunyai balita di di wilaya kerja puskesmas.
Gaya Hidup Penderita Hipertensi Di Desa Pasangkayu Wilayah Kerja Puskesmas Pasangkayu 1: Lifestyle of Hypertension Patients In Pasangkayu Village Working Area of Pasangkayu Health Center 1 Windu Unggun Cahya Jalu Putra; Sukrang; Dina Palayukan Singkali; Putri Intan Rusli IR
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 6 No. 11: NOVEMBER 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v6i11.4409

Abstract

Meningkatnya kejadian hipertensi pada seseorang dapat diakibatkan oleh gaya hidup mereka yang tidak sehat. Gaya hidup tersebut adalah aktifitas fisik yang kurang, makan makanan yang banyak mengandung garam, Stress dan merokok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gaya hidup pada penderita hipertensi usia (15 – 59) tahun di wilayah kerja puskesmas pasangkayu 1 di kelurahan pasangkayu tahun 2023. Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan teknik pengambilan sampel purposive sampel sebanyak 49 responden. Pada penelitian ini peneliti menggunakan koesioner yang dibagi pada pasien hipertensi di kelurahan pasangkayu wilayah kerja puskesmas pasangayu 1. Dari hasil penelitian diperoleh karakteristik pasien penderita hipertensi di kelurahan pasangkayu wilayah kerja puskesmas pasangkayu 1 tahun 2023 dengan usia 46 – 59 tahun 27 responden (55%), jenis kelamin perempuan 31 responden (63%), tidak memiliki kebiasaan berolahraga 41 responden (83%), kebiasaan konsumsi makanan kurang sehat 28 responden (57%), tidak memiliki kebiasaan konsumsi alcohol 35 responden (71%), tidak merokok 45 responden (91%), memiliki kebiasaan stress 32 responden (65%). Kesimpulannya adalah bahwa sebagian besar gaya hidup pada penderita hipertensi di kelurahan Pasangkayu wilayah kerja Puskesmas Pasangkayu 1 kurang baik.
PENYULUHAN DAN SOSIALISASI PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KUALITAS HIDUP PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISIS windu, Windu Unggun Cahya Jalu Putra; Saifah, Andi; Khairiyah, Mursyidah; Samadani, Mayu Sanlia
Jurnal ABDIMAS Panrita Vol 4 No 2 (2023): Jurnal ABDIMAS Panrita
Publisher : Stikes Panrita Husada Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37362/jap.v4i2.1169

Abstract

Dukungan keluarga merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pasien dalam perawatan menjalani hemodialisis. Apabila dukungan keluarga tidak didapatkan maka presentase kondisi kesehatan pasien memburuk. Begitupun sebaliknya, apabila dukungan keluarga baik maka kualitas hidup pasien yang menjalani hemodialisa juga akan membaik. Tujuan pengabdian ini adalah di harapkan keluarga dapat mendukung dan memberikan motivasi sehingga kualitas hidup pasien yang menjalani hemodialisis dapat meningkat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode ceramah (penyuluhan), diskusi, sharing pengalaman antar keluarga pasien serta pre-test sebelum penyuluhan dan post-test sesudah penyuluhan. Hasil post tes mengalami peningkatan pengetahuan, sebelum pemaparan, diskusi dan sharing pada Pre Test dengan kategori sangat baik (19%), dan post setelah di berikan pemaparan, diskusi, dan sharing dengan kategori sangat baik (70%), sebelum di pemaparan diskusi dan sharing pada Pre Test dengan kategori baik (65%), dan Post Test setelah dilakukan di pemaparan diskusi dan sharing dengan kategori baik (29%) dan sebelum di pemaparan diskusi dan sharing pada pre Test katerogi Cukup (15,8%). Kesimpulannya adalah sebagian besar pengetahuan keluarga terhadap dukungan pasien hemodialisa di RSUD UNDATA Palu setelah dilakukan penyuluhan dan sosialisasi masuk dalam kategori sangat baik.
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Halusinasi dengan Pemberian Terapi Musik Dangdut di Rumah Sakit Umum Daerah Madani Provinsi Sulawesi Tengah: For Hallucination Patients Using Dangdut Music Therapy at Madani Regional General Hospital, Central Sulawesi Province Windu Unggun Cahya Jalu Putra
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 6: Juni 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v5i6.2519

Abstract

Halusinasi adalah gangguan manik depresif dan delerium. Tanda dan gejala halusinasi terdiri atas gangguan kognitif, afektif, fisiologis, perilaku, maupun sosial. Musik dangdut merupakan jenis musik yang banyak diminati oleh sebagian besar masyarakat di berbagai kelas sosial karena teks lagunya ringan dan mudah dinikmati. Tujuan studi adalah mendeskripsikan Asuhan Keperawatan pada Pasien Halusinasi dengan Pemberian Terapi Musik Dangdut di RSUD Madani Provinsi Sulawesi Tengah. Desain penelitian adalah studi kasus menggunakan dua subyek yang mengalami halusinasi dengan pendekatan Asuhan Keperawatan pada Pasien Halusinasi dengan Pemberian Terapi Musik Dangdut. Hasil studi kasus menunjukkan dapatkan di hari ke 3 pemberian terapi Musik dandut Tn. J hanya mendengar suara pada malam hari saja. Dan Tn. J sudah tidak bersikap mendengar suara dan pada hari ke empat pasien sudah tidak mendengar suara dan tidak bersikap mendengar suara. Kesimpulan studi kasus adalah terapi musik dangdut dapat mengatasi halusinasi. Disarankan kepada profesi keperawatan untuk menerapkan dan selalu memberikan edukasi tentang terapi musik dangdut yang telah diajarkan peneliti, dan mengedukasi untuk selalu meminum obat di rumah.