Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

DIMETILSULFOKSID SEBAGAI ENHANCER TRANSPOR TRANSDERMAL TEOFILIN SEDIAAN GEL Yuwono, Tedjo; Damayanti, Resty Anissa
PHARMACIANA Vol 3, No 1: Mei 2013
Publisher : PHARMACIANA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (82.03 KB)

Abstract

Dimetilsulfoksid (DMSO), di Jerman sudah dipelajari secara intensif sejak abad ke-19. Bahan ini telah digunakan sebagai obat, sebagai pelarut juga sebagai enhancer absorpsi obat, baik obat sintetik maupun herbal. Pada studi ini diteliti pengaruh DMSO sebagai enhancer absorpsi transdermal teofilin, yang sediaannya banyak digunakan untuk antiselulit Percobaan absrpsi secara transdermal ini dilakukan secara in vitro dari sediaan gel, menggunakan kulit tikus jantan galur Wistar dengan alat difusi tipe vertikal. Ada empat formula gel masing-masing mengandung 7 % teofilin dan mengandung DMSO dengan konsentrasi yang bervariasi antara 0 % – 7 %. Hasil percobaan menunjukkan bahwa DMSO memiliki potensi enhancer yang besar terhadap permeasi teofilin menembus membran kulit tikus. Makin tinggi konsentrasi DMSO makin tinggi pula nilai fluks. Formula yang mengandung 7 % DMSOmemberikan peningkatan permeasi teofilin dari 17,9 μg menjadi 139 μg selama 8 jam.
EVALUASI UJI IRITASI DAN UJI SIFAT FISIK SEDIAAN EMULGEL MINYAK ATSIRI BUNGA CENGKEH (Syzigium aromaticum) Sari, Delia Komala; Sugihartini, Nining; Yuwono, Tedjo
Pharmaciana Vol 5, No 2 (2015): Pharmaciana
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.232 KB) | DOI: 10.12928/pharmaciana.v5i2.2493

Abstract

Inflammation is the human bodys response to a tissue damage as indicated by an increase of vascular permeability. One of the natural substances that can be used to treat inflammation is clove oil (MABC). This study aimed to evaluate the physical properties and MABC emulgel irritation test (Syzygium aromaticum). This experimental study was initiated by the emulgel formulation with three kinds of formula, with each formula contains MABC levels of 10% (F1), 12.5% (F2), and 15% (F3). The physical tests for emulgel was done including pH, spreading test and adhesive test and irritation test in guinea pigs using Draize test method. Statistical analysis by t test with a level of confidence 95% was conducted to detect a significant differences between the treatment groups. The emulgel formula with a concentration of 10%, 12.5% and 15% were physically stable, moreover the dispersive power test for each formula showed normal distribution data (p>0.05) and homogeneous (p>0.05), ANOVA test results obtained significantly different results in each formula (p<0.05), whereas the stickiness test results for each formula more than 30 minutes with pH 6. The results of irritation test by using Draize test  method, indicated that each formula did not show any irritant effect.
PELATIHAN APOTEKER CILIK UNTUK SISWA SD KELAS 5 DI WILAYAH SENTOLO, KULON PROGO Sugihartini, Nining; Ristiono, Hendi; Yuwono, Tedjo
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 3 (2018)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.669 KB) | DOI: 10.12928/jp.v2i3.400

Abstract

Penggunaan obat khususnya pada anak-anak perlu mendapatkan perhatian khusus karena tidak semua anak mudah minum obat ketika sakit. Di sisi lain masa anak-anak perlu mendapatkan banyak informasi tentang berbagai profesi agar dapat menambah wawasan sekaligus memacu semangat belajar. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan pelatihan apoteker cilik kepada siswa SD yang bertujuan untuk mengenalkan profesi Apoteker, mengenalkan berbagai macam jenis obat serta penggunaannya yang baik dan benar. Pelatihan dilakukan pada siswa SD kelas 5 di wilayah Sentolo meliputi SDN Inpres Gembongan, SD Muhammadiyah Wora-Wari dan SD MI Muhammadiyah Kenteng.  Kegiatan tersebut dibantu oleh 4 mahasiswa S1 Farmasi yang diawali dengan penjelasan di kelas. Setelah itu dilanjutkan dengan lomba mewarnai seorang apoteker, berlatih menggerus serta membungkus puyer yang telah dihasilkan. Pada kegiatan tersebut semua anak-anak terlihat antusias yang menunjukkan bahwa mereka tertarik dengan profesi Apoteker. Pada akhir kegiatan mereka menyampaikan bahwa ketika sakit harus minum obat sesuai ketentuan dokter serta ada beberapa yang kemudian tertarik menjadi Apoteker.
UJI TOKSISITAS SUBKRONIS FRAKSI KLOROFORM DAUN PANDAN (Pandanus amaryllifolius ROXB) SEBAGAI AGEN KOKEMOTERAPI DOKSORUBISIN TERHADAP FUNGSI JANTUNG Ismiyati, Nur; Mardiyaningsih, Ana; Trilestari, Trilestari; Mursyidi, Achmad; Yuwono, Tedjo
JURNAL FARMASI GALENIKA Vol 4 No Edisi Khus (2017): Jurnal Farmasi Galenika Volume 4 Edisi Khusus SemNas Tanaman Obat Indon
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.611 KB)

Abstract

Fraksi kloroform daun pandan (Pandanus amaryllifolius) diketahui memiliki efek sinergis sebagai kokemoterapi doksorubisin pada sel kanker payudara MCF-7 dan T47D. Penelitian ini untuk mengetahui efek toksik subkrosis fraksi kloroform daun pandan dikombinasi dengan doksorubisin. Penelitian dilakukan dengan menggunakan tikus Sprague Dawly 1-2 bulan sebanyak 40 ekor dibagi dalam 8 kelompok yang terdiri dari kelompok sehat, kelompok pelarut, kelompok doksorubisin, dan empat kelompok perlakuan kombinasi doksorubisin dan fraksi kloroform. Setelah 30 hari dilakukan pemeriksaan biokimiawi darah  trigliseride, LDL, HDL dan kolesterol. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi doksorubisin dengan fraksi kloroform daun pandan tidak menyebabkan toksisitas terhadap jantung dan mampu menurunkan efek toksik doksorubisin terhadap jantung.
UJI IRITASI SERTA EVALUASI SIFAT FISIK EMULGEL MINYAK ATSIRI BUNGA CENGKEH DENGAN METODE SIMPLEX LATTICE DESIGN Kurniawan, Muhammad Fariez; Sugihartini, Nining; Yuwono, Tedjo
Farmasains : Jurnal Ilmiah Ilmu Kefarmasian Vol 5 No 1 (2018)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1326.474 KB) | DOI: 10.22236/farmasains.v5i1.1111

Abstract

Salah satu bahan alam yang sudah terbukti mampu mengatasi inflamasi adalah minyak atsiri bunga cengkeh (MABC). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sifat fisik dan uji iritasi sediaan emulgel MABC dengan penambahan enhancer berupa kombinasi asam oleat dan propilen glikol untuk meningkatkan kemampuan penetrasi MABC  10% MABC dengan ditambahkan enhancer 10% kombinasi propilen glikol dan asam oleat dengam metode Simplex Lattice Design (SLD) untuk mengetahui formula yang akan memiliki parameter uji fisik dan uji iritasi terbaik. Parameter uji fisik yang dilakukan adalah uji viskositas, pH, daya sebar, dan daya lekat emulgel sedangkan uji iritasi dilakukan dengan hewan uji kelinci putih jantan. Data yang diperoleh dihitung dengan metode Simplex Lattice Design. Emulgel MABC dengan penambahan enhancer kombinasi propilen glikol dan asam oleat yang dihasilkan mempunyai sifat fisik yang baik dan tidak mengiritasi kulit hewan uji. Komposisi optimum campuran enhancer sesuai metode SLD adalah 100% propilen glikol.  
Formulasi Gel Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk) Sebagai Sediaan Antiinflamasi Sugihartini, Nining; Jannah, Syauqul; Yuwono, Tedjo
Pharmaceutical Sciences and Research Vol. 7, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The development of anti-inflammatory gel of Moringa oleifera leaf extract has been performed. This study aimed to determine the physical properties, irritation index and anti-inflammatory activity of gel with various concentration of Moringa oleifera leaf extract. The extract was obtained by maceration method using ethanol 70%. The extracts were formulated in a gel with a concentration of 3%, 6%, 9% by using Carbopol 940 as gelling agent. The gel was evaluated for its physical properties (viscosity, pH, spreadability, adhesivity), irritation index with rabbit test animals and anti-inflammatory activity with mice test animals based on epidermal thickness parameters. The test results showed that the increasing of extract concentration changed the viscosity, pH, adhesivity, epidermal thickness and spreadability of the gel. Based on the results of this study it can be concluded that the optimum concentration of Moringa oleifera leaf extract in gel as anti-inflammatory was 3%.