Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KLASTERISASI GENRE CERPEN KOMPAS MENGGUNAKAN AGGLOMERATIVE HIERARCHICAL CLUSTERING- SINGLE LINKAGE Zenal Arifin; Stefanus Santosa; M. Arief Soeleman
Jurnal Teknologi Informasi - Cyberku (JTIC) Vol 13 No 2 (2017): Jurnal Teknologi Informasi CyberKU Vol. 13, no 2
Publisher : Program Pascasarjana Magister Teknik Informatika, Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.675 KB)

Abstract

Teks merupakan sarana interaksi dalam semua media komunikasi tulisan. Oleh karena peningkatan ukuran dan jenisnya yang sangat cepat, maka proses analisis data teks menjadi sesuatu yang bermakna sangatlah penting. Penggalian teks telah menjadi teknologi yang penting terutama dalam pengolahan dokumen cerpen. Pembaca cerpen saat ini kesulitan untuk memperoleh cerpen yang diinginkan jika cerpen tersebut tidak terkelompok dengan baik. Jika pengelompokan dilakukan secara manual membutuhkan waktu yang sangat lama. Oleh sebab itu, clustering menjadi solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Clustering cerpen berfungsi untuk mengelompokkan dokumen cerpen berdasarkan tingkat kemiripan dari dokumen cerpen tersebut. Penelitian ini mengusulkan suatu model klasterisasi berbasis metode Hierarchical Clustering, khususnya Single Linkage Clustering. Metode Hierarchical Aggomerative Clustering terbukti memiliki performansi yang lebih baik daripada pendekatan penelitian sebelumnya yang menggunakan k-Means. Dari 127 dataset cerpen yang telah diujicobakan didapatkan nilai akurasi dari metode Agglomerative Hierarchical Clustering Single Linkage 47,2441 %, sedangkan metode k-Means hanya 37,7953 %.
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI DAKWAH DALAM QS FUSHILAT AYAT-33 DI ERA DIGITAL Mastori; Asep Maskur; Zenal Arifin
AT-TANZIR: JURNAL ILMIAH PRODI KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM Vol. 14, No. 2 (Desember 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh Aceh Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47498/tanzir.v14i2.2196

Abstract

Surah Fushilat verse 33 provides basic guidelines for da'wah activities with an emphasis on the importance of serving goodness, faith in Allah, and good deeds as the basis of Islamic communication. In today's digital era, da'wah has undergone a significant transformation through the use of information technology and social media as the main means. This study aims to analyze how the values ​​contained in QS Fushilat verse 33 can be implemented in da'wah in the digital era. The study used a qualitative approach with thematic interpretation method, connecting the message of the Qur'an with modern da'wah practices. The results of the study show that the main values ​​in da'wah such as truth, wisdom, and patience remain relevant and serve as guidelines in facing the challenges of digital da'wah, such as the rise of disinformation, lack of religious literacy, and social polarization. Optimal implementation requires mastery of technology, presentation of interesting content, and management of friendly interactions on digital platforms.
OPTIMALISASI BRANDING PARIWISATA BANYUMAS MELALUI STRATEGI MEDIA SOSIAL Zenal Arifin; Adityo Nugroho; Herdian Farisi
Jurnal Dinamika Sosial dan Sains Vol. 2 No. 2 (2025): Jurnal Dinamika Sosial dan Sains
Publisher : CV.Sentral Bisnis Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60145/jdss.v2i2.134

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana media sosial dapat meningkatkan branding pariwisata Kabupaten Banyumas dan membantu menciptakan kampanye pemasaran platform digital yang efisien. Dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif, metode penelitian ini meneliti literatur dari jurnal terindeks seperti Scopus, SINTA, dan Google Scholar. Menurut temuan penelitian, media sosial secara signifikan memengaruhi cara wisatawan melihat destinasi wisata melalui interaksi digital, penceritaan, dan konten visual. Instagram berfungsi dengan baik untuk pariwisata alam, tetapi YouTube lebih baik dalam mempromosikan pariwisata budaya. Keterlibatan media sosial antara administrator destinasi dan calon pengunjung dapat meningkatkan loyalitas dan kepercayaan destinasi. Namun, kendala utama di Banyumas adalah terbatasnya kapasitas UKM pariwisata untuk menggabungkan metode digital dengan keahlian lokal. Mengembangkan materi iklan yang dinamis, memilih platform sesuai dengan jenis wisatawan, dan memulai kampanye selama hari libur besar seperti Natal dan Tahun Baru adalah beberapa saran yang diberikan. Hasil ini menawarkan kontribusi teoritis untuk penelitian branding wisata di lokasi non-metropolitan dan aplikasi praktis bagi para pemangku kepentingan dalam meningkatkan daya tarik destinasi.
KOMUNIKASI DAKWAH UNTUK KEADILAN: PESAN DAKWAH TERHADAP KRISIS KEMANUSIAAN PALESTINA Muhammad Ridwan; Zenal Arifin
Mumtaz: Jurnal Studi Al-Quran dan Keislaman Vol. 9 No. 1 (2025): Mumtaz: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Keislaman
Publisher : Pascasarjana Universitas PTIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Israel's military aggression in the Gaza Strip following the ceasefire on January 19, 2025, has triggered a severe humanitarian crisis, resulting in numerous casualties, infrastructure destruction, and disruption of humanitarian aid distribution. Despite this, the international response—including from the United Nations and major powers—has not demonstrated concrete steps toward upholding justice. Existing studies on Islamic preaching (dakwah) have largely focused on spiritual, ethical, and local cultural aspects, while paying insufficient attention to dakwah's role in addressing global structural and political issues, such as the Palestinian conflict. This gap highlights the need for contextual research on dakwah grounded in the values of social justice and human rights. This article proposes a critical approach to dakwah as a form of communication for justice, emphasizing Islamic values of defending the oppressed (al-mustadh'afin), universal humanity, and the role of preachers (da'i) as moral agents shaping public opinion and global solidarity. Employing a qualitative method, this study analyzes literature and discourse from dakwah materials, scholars’ statements, and digital narratives on social media advocating for justice in Palestine. The findings reveal that dakwah communication based on justice and solidarity can awaken the collective consciousness of the Muslim community and intensify moral pressure on international institutions. The innovation of this study lies in strengthening dakwah as a justice-oriented communication model that integrates prophetic principles with public moral communication theory in the context of global humanitarian crises.