Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

VERBAL AND NON-VERBAL COMMUNICATION IN TEACHER TALK IN THE CLASSROOM UNIVERSITAS MUSLIM MAROS Nuraeni Nuraeni; Isnaeni Wahab
SELTICS Vol 3 No 1 (2020): Seltics Journal: Scope of English Language Teaching, Literature and Linguistics J
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.257 KB) | DOI: 10.46918/seltics.v3i1.524

Abstract

This research aimed to analyze the forms of verbal and nonverbal communication in teacher talk. The method used in this research was descriptive qualitative. The instrument of the study was the FLINT System and Darn classification. The participants of this research were the teacher and students in a speaking class of the English Department. The results show that teacher talk gives a positive impact on students’ performance. During the class interaction, the teacher successfully met the aspects of good teacher talk and applied some forms of FLINT system of verbal communication and some elements of non-verbal communication. For the FLINT system, the teacher applied to ask questions, giving encouragement, giving direction, critiquing students’ behavior, dealing with feelings and, prising. For the form of nonverbal communication, the teacher applied only two forms, those are kinesics which is referred to as gestures, and haptics is referred to as touching.
KENDALA GURU BAHASA INGGRIS SMP/MTs DALAM PEMBELAJARAN ONLINE PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MANOKWARI PAPUA BARAT Syahira Syahira; Rahmatia Rahmatia; Isnaeni Wahab
Jurnal Perspektif Pendidikan Vol 16 No 2 (2022): Jurnal Perspektif Pendidikan Vol 16 No 2 Desember 2022
Publisher : LP4MK STKIP PGRI Lubuklinggau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31540/jpp.v16i2.1906

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kendala guru bahasa inggris dalam pembelajaran online pada masa pandemi covid-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dari penelitian adalah guru dan peserta didik MTs Negeri Manokwari. Objek dari penelitian adalah kondisi mental peserta didik selama masa pandemi covid-19. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan data reduction, data display, conclusion drawing atau verification, analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran bahasa inggris dilakukan secara online mengalami banyak permasalahan. Permasalahan ini dialami oleh guru dan siswa. Permasalah tersebut diantaranya kurangnya pengetahuan tentang teknologi informasi oleh peserta didik mapungurgu, kurangnya fasilitas yang dapat menunjang pembelajaran daring seperti adanya siswa yang tidak memiliki handphone, laptop, ataupun komputer dan kurangnya akses jaringan internet (kuota) yang memadai, pembelajaran menjadi membosankan dan penilaian pembelajaran yang seharusnya bisa dilakukan secara langsung jadi tidak bisa dilakukan. Pembelajaran jadi kurang efektif karena adanya hambatan-hambatan tersebut.
Upaya Peningkatan Motivasi Belajar Bahasa Inggris Siswa melalui Penerapan Team Games Tournament Tahang, Heriyanti; Tri Westi Iriandini; Irna Rusani; Faida Musa’ad; Isnaeni Wahab
Abdimas: Papua Journal of Community Service Vol. 6 No. 2 (2024): Juli
Publisher : Lembaga Pengabdian Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/pjcs.v6i2.3485

Abstract

Untuk meningkatkan semangat belajar bahasa Inggris siswa di kelas VIII SMP Negeri 1 Kota Sorong, kegiatan Pengabdian Masyarakat (PkM) ini akan mengadakan Team Games Turnament melalui permainan Kertas Estafet dan Pos Tantangan. Dengan menggunakan praktik langsung dengan siswa, ini menjadi pengalaman belajar bagi siswa. Mereka akan menerima pelajaran ini dalam ingatan dan pengalaman mereka. Melakukan wawancara dengan siswa untuk mendapatkan informasi tentang pengajaran dapat menghasilkan tanggapan yang positif dan dapat meningkatkan keinginan mereka untuk belajar bahasa Inggris lebih lanjut. Hasil tes lisan menunjukkan bahwa 80% siswa sangat senang dan termotivasi untuk belajar bahasa Inggris saat berpartisipasi dalam permanian, yang terdiri dari permainan estafet kertas dan tantangan. Hal ini menunjukkan bahwa siswa menyukai permainan yang disediakan. Permainan adalah salah satu metode pembelajaran alternatif yang dapat meningkatkan motivasi siswa untuk belajar bahasa Inggris. Oleh karena itu, guru dapat memilih permainan sebagai salah satu opsi mereka untuk mengajar siswa bahasa Inggris.