Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

EVALUASI KUALITATIF PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA PROFILAKSIS DI INSTALASI BEDAH SENTRAL SECARA RETROSPEKTIF Ainun Muthoharoh; Nur D iana; St. Rahmatullah; W Wirasti
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.671 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan antibiotika profilaksis di Instalasi Bedah Sentral RSUD Kraton berdasarkan kategori metode Gyssen’s ditinjau dari ketepatan indikasi, ketepatan pemilihan berdasarkan efektivitas, toksisitas, harga, spektrum, lama pemberian, dosis, interval, rute dan waktu pemberian antibiotika. Data diperoleh dari penelusuran catatan rekam medik secara retrospektif periode Juli 2017 dengan jumlah sampel sebanyak 100 yang memenuhi kriteria inklusi. Kriteria inklusi yang digunakan adalah rekam medik pasien dari IBS yang lengkap dan jelas terbaca periode Juli 2017, pasien laki-laki dan perempuan yang menerima antibiotika profilaksis dengan umur 11-68 tahun. Kriteria eksklusi yang digunakan adalah pasien dengan status meninggal pasca pembedahan dan pindah ke rumah sakit lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien terbanyak berjenis kelamin perempuan (58%), kelompok usia pasien remaja akhir (17-25 tahun) sebanyak 36%, jenis antibiotika yang diterima ceftriaxone (61%). Hasil evaluasi kualitatif penggunaan antibiotika profilaksis yang rasional (kategori 0) sebesar 10% dan yang tidak rasional (kategori I-IV) sebesar 90% dengan rincian kategori V (tidak diindikasikan) sebesar 14,4%, kategori IVA (alternatif lebih efektif) sebesar 81,1%, kategori IVC (alternative lebih murah) sebesar 1,1%, kategori IIIA (pemberian terlalu lama) sebesar 3,3%. Perlu upaya untuk peningkatan kualitas penggunaanya dan mempertahankan kualitas antibiotika profilaksis yang sudah rasional.
Program Pencegahan dan Penanggulangan Anemia di Pelayanan Remaja Sehat Milik Nasyiatul Aisyiyah (PASHMINA) Kabupaten Pekalongan: Studi Fenomenologi Nadiya Genduk Asfriyani; Ainun Muthoharoh; Wulan Agustin Ningrum; St. Rahmatullah; - Isyti’aroh
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 6 (2023): Membangun Tatanan Sosial di Era Revolusi Industri 4.0 dalam Menunjang Pencapaian Susta
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja di Kabupaten Pekalongan terindikasi anemia sebanyak 23,08% atau 4.296 setelah dilakukanpemeriksaan kadar Hb yang diselenggarakan bersama dengan Bupati Pekalongan. Masalah anemia remajaharus diperhatikan dalam penanganannya, karena sangat mempengaruhi pada pertumbuhan remaja, danmenurunya produktivitas kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana fenomena dalamprogram pencegahan dan penanggulangan anemia yang dilakukan oleh PASHMINA KabupatenPekalongan. Metode penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi denganmelalui wawancara terhadap ketua cabang PASHMINA di Kabupaten Pekalongan, dengan teknikpengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 12 partisipan.Hasil penelitian didapat 4 tema yaitu persepsi, persiapan, pelaksanaan, dan kendala. Hasil penelitian inimenunjukkan bahwa terdapat 4 dari 12 cabang PASHMINA Kabupaten Pekalongan yang aktif danmelaksanakan program pencegahan dan penanggulangan anemia dengan baik sesuai dalam bukupedoman pencegahan dan penanggulangan anemia pada remaja putri dan wanita usia subur yaitu cabangSiwalan, Pekajangan, Bojong dan Kajen. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalahterlaksananya program pencegahan dan penanggulangan anemia pada remaja yang meliputi deteksi dinianemia, KIE, Pemberian TTD, pemberian makanan tambahan yang dapat meningkatkan kadar Hb danpencatatan hasil.Kata Kunci : Anemia, program pencegahan dan penanggulangan anemia, PASHMINA
Analisis Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Kefarmasian Dan Komunikasi Informasi & Edukasi (KIE) Obat Di Puskesmas Doro II Kabupaten Pekalongan Linda ariyani; St. Rahmatullah; Yulian Wahtu Permadi; Wulan Agustin Ningrum
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 6 (2023): Membangun Tatanan Sosial di Era Revolusi Industri 4.0 dalam Menunjang Pencapaian Susta
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Standar praktik medis di industri kesehatan terakhir diperbaiki oleh Peraturan Menteri Kesehatan No 26 Tahun2020. Terdapat beberapa pelayanan kesehatan yang ada di puskesmas yang tidak mematuhi PMK Nomor 26Tahun 2020 karena kurangnya infrastruktur dan Sumber daya manusia (SDM). Menurut WHO, banyaknyakejadian terkait kesalahan pengobatan menunjukkan bahwa ini merupakan masalah global. Kesalahanpengobatan dapat terjadi dalam 4 hal, yaitu kesalahan resep, kesalahan penulisan, kesalahan penyiapan danpenyaluran terkait obat dan kesalahan pemberian obat kepada pasien. Tujuan penelitian ini yaitu untukmengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan medis di Puskesmas Doro II, dan tingkat kepuasanpasien terhadap KIE obat di Puskesmas Doro II. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodeChi-Square dengan pengumpulan data melalui purposive sampling. Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 98responden. Hasil penelitian menunjukkan kepuasan pasien terkait pelayanan kefarmasian sebesar 79,70%(cukup baik) sedangkan tingkat kepuasan pasien terhadap komunikasi informasi dan edukasi sebesar 80%(baik). Kesimpulannya terdapat hubungan dengan tingkat kepuasan pasien terkait pelayanan kefarmasian daninformation education communication (IEC) obat.  Kata Kunci : Error, Kefarmasian, Pelayanan, Standar
Vlogging in Digital Lesson: How it Affect EFL Students’ Speaking Skill St. Rahmatullah; Ali Wira Rahman
La Parole : Journal of Language Teaching and Pedagogy Vol. 2 No. 2 (2019): La Parole: Journal of languange Teaching and Pedagogy
Publisher : Pusat Pengembangan Publikasi dan Hak Kekayaan Intelektual Universitas Muhammadiyah Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/laparole.v2i2.2444

Abstract

This research was conducted to obtain the Perception of the use of VLOG in learning process in English Education Study Program at Universitas Muhammadiyah Parepare. This research also conducted to obtain the effects caused by VLOG as a new platform to practice speaking based on their perception. This study uses Qualitative Descriptive by design conducted with students. The population of this study is English Department of Universitas Muhammadiyah Parepare. The participant of this study consist of eight participants. In addition, the researcher conducted interview with 2 Vlogger as a proven of the effect of VLOG based on their personal experiences. The result of this study showed that VLOG is needed in language learning as a media for students to practice speaking in an interesting way. Students assumed that VLOG can help them especially in pronouncing word and decrease their anxiety. Nonetheless, it was undeniable that there are several stdents who are not suitable to use VLOG to practice speaking. Furthermore, VLOG has several advantages and disadvantages if applied in learning process.
Pemberian Komunikasi Informasi Edukasi Obat pada ibu-ibu Aisyiyah Pasca Penggunaan KB MKJP Wulan Agustin Ningrum; Ainun Muthoharoh; St. Rahmatullah; Nur Izzah
Kreasi: Jurnal Inovasi dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): April
Publisher : BALE LITERASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58218/kreasi.v5i1.1184

Abstract

Program Keluarga Berencana (KB) dibuat oleh pemerintah untuk mengontrol pertumbuhan penduduk. Kontrasepsi adalah bagian penting dari kesehatan reproduksi individu dan pasangan karena memungkinkan mereka untuk merencanakan dan mengatur kehamilan. Metode kontrasepsi yang disarankan adalah Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan melalui promosi kesehatan dengan cara memberikan edukasi dan informasi tentang penggunaan obat pasca KB MKJP tujuan dari kegiatan ini adalah agar masyarakat lebih memahami penggunaan obat pasca KB MKJP dengan benar. Kegiatan ini masuk dalam bakti sosial KB MKJP gratis yang merupakan serangkaian kegiatan dalam rangka milad ‘Aisyiyah ke-107. Lokasi kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah kampus 2 FIKes UMPP. Metode promosi kesehatan yang digunakan adalah penyuluhan serta edukasi dan informasi pemberian obat. Diperoleh hasil bahwa sebanyak 74% dari 126 akseptor menggunakan KB impant dan seluruh akseptor merasakan efek samping nyeri. Pemberian obat antinyeri disertai edukasi dan informasi terkait penggunaannya kepada akseptor menjadikannya lebih memahami dan tidak merasa terbebani akibat dari efek samping yang timbul. Kesimpulan dari pengabdian masyarakat ini menjadikan akseptor lebih memahami pemilihan KB MKJP hingga efek dari pasca pemasangan KB yang dapat diatasi dengan benar.
Faktor Pengetahuan, Perilaku Pengobatan dan Kepercayaan Diri Dalam Kejadian Acne Vulgaris Di SMK Muhammadiyah 1 Pemalang Juan Bagus Pambudi; Yulian Wahyu Permadi; Wulan Agustin Ningrum; St. Rahmatullah
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol. 30 No. 2 (2024): Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : Universitas Insan Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Acne vulgaris adalah kondisi peradangan kronis pada folikel pilosebaceous, ditandai dengan lesi seperti komedo, papula dan kista. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kejadian acne vulgaris dengan tingkat pengetahuan, perilaku pengobatan dan rasa percaya diri pada siswa SMK Muhammadiyah 1 Pemalang. Metode penelitian yang digunakan adalah cross-sectional dengan sampel 91 siswa yang dipilih secara purposive. Data dikumpulkan menggunakan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, kemudian dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil menunjukkan bahwa kejadian acne vulgaris terbanyak ada pada kategori ringan (50.64%), tingkat pengetahuan baik (85%), perilaku pengobatan swamedikasi (72.53%) dan rasa percaya diri tinggi (39.56%). Terdapat hubungan signifikan antara kejadian acne vulgaris dengan tingkat pengetahuan, perilaku pengobatan dan rasa percaya diri. Acne vulgaris is a chronic inflammatory condition of the pilosebaceous follicles, characterized by lesions such as blackheads and cysts. This study aims to determine the relationship between acne vulgaris incidence and knowledge level, treatment behavior, and self�confidence among SMK Muhammadiyah 1 Pemalang students. The study used a cross�sectional method with 91 purposively selected students. Data were collected using a validated and reliable questionnaire and analyzed with the Chi-Square test. Results showed that mild acne vulgaris was most common (50.64%), with good knowledge (85%), self�medication behavior (72.53%), and high self-confidence (39.56%). Significant relationships were found between acne vulgaris and knowledge level, treatment behavior, and self-confidence.