Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PERUMAHAN DENGAN METODE ANALITYC HIERARCHY PROCESS (AHP) Dewa, Weda Adistianaya
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi Vol 6 No 1 Tahun 2015
Publisher : JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumah merupakan tempat tinggal keluarga untuk selamanya dan juga bisa untukinvestasi. Dalam menentukan perumahan mana yang dipilih oleh konsumen dipengaruhi olehbeberapa faktor atau kriteria. Kriteria tersebut adalah harga, lokasi, fasilitas umum, perijinan,desain rumah, sehingga diperlukan pengambilan keputusan yang tepat sangat diperlukan.Penelitian ini bertujuan untuk membangun suatu sistem penunjang keputusan denganmenggunakan metode Analytic Hierarchy Process  (AHP) untuk pemilihan perumahan, dimanakriteria yang menjadi faktor penilaian dan alternatif dan akhirnya diperoleh solusi perumahanyang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Kata kunci : Sistem pendukung Keputusan, lokasi perumahan, metode AHP.
APLIKASI PELATIHAN INTERAKTIF PADA PT. KSI (PT. KOSMETIKATAMA SUPER INDAH – INEZ KOSMETIK) Octorasari, Dian; Dewa, Weda Adistianaya
DINAMIKA DOTCOM DINAMIKA DOTCOM VOL 7 NO 2 TAHUN 2016
Publisher : DINAMIKA DOTCOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Development of the marketing area greatly affect the effectiveness of the work of all departments. One of the problems of efficiency needed by the Training department to reach all areas of marketing PT. KSI. Training by way of face to face directly, to an area that already has branch offices, is a matter that is not very effective in terms of cost and time. Based on these problems, it is very important to establish a media that can simplify the process of training with the concept of Self Learning. Making interactive multimedia learning media using the model of product development-CAI Computer Assisted Instruction, or Computer Assisted Learning-CAL (Computer Assisted Learning), developed by Luther (in Sutopo, 2003: 32). According Sutopo who found Multimedia development methodology consists of six stages, namely the concept, design, collecting materials, assembly, testing and distribution. The stages are very complete in making computer-based instructional media. Furthermore, the authors apply the Hierarchical Navigation method as implemented into the design of Interactive Training Applications at PT. KSI. From the results, the researchers made a model of training using computer-based interactive multimedia. This training model can improve the cost effectiveness and time for employee training. With the design and implementation of interactive training applications, it can be a good contribution to the PT. KSI. Especially in terms of cost and time efficiency.Key Words:Training Applications, interactive multimedia
SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN TOMAT MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING Istanto, Agus Edi; Dewa, Weda Adistianaya
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep dan Implementasi VOL 7 NO 1 Tahun 2016
Publisher : JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tomato (solanum lyco persicum) are a pland of solanceae family, native plants of centeral and sount America, from meksico and peru. Tomatoes have a short life cycle and height from I up to 3 meters. Nowadays farmers often ignoie about to the pest and direases of tomatoes because of lack of know ledge. They also considered it’s eventually happen in planting fase, experts in tomatoes pest and diseases were umited, less dissemination from agricultural staff about pest and diseases in tomatoes, how ever they didn’t know to control it and to eliminated fastor cawses decceased productivity.This study was using Forward Chaining  method it is a description that starts from the know facts and then match it with IF and rules IF-THEN passage.Pert and diseases with high prevalences in tomatoes are pert: for a pert is Ulat buah, Ulat tanah, Kutu daun hijau, Lalat putih, Lalat buah (bractrotera) and then a diseases is a: Layu fusarium, Penyakit Bercak Daun, Bercak bakteri, Busuk buah .This expert system application provider information tomatoes pert and diseases diagnose, including controlling solution that can be used to reduce of minimize the risk of tomatoes plants damage. Keywords : System Expert, Diagnoses Pert And Diseases, Tomato.
Strategi Pemasaran Menggunakan Metode Kombinasi SWOT Dan AHP (Studi Kasus : STMIK Pradnya Paramita) Utsalina, Dwi Safiroh; Dewa, Weda Adistianaya
SMATIKA JURNAL Vol 5 No 02 (2015): Smatika Jurnal : STIKI Informatika Jurnal
Publisher : LPPM STIKI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1742.365 KB)

Abstract

STMIK Pradnya Paramita Malang adalah salah satu perguruan tinggi swasta yang berumur lebih dari 1 dasawarsa. Supaya dapat tetap bertahan, STMIK harus mampu berkompetisi dengan perguruan tinggi lain pada umumnya, dan perguruan tinggi dengan program studi yang berbasis komputer pada khususnya. Salah satu upaya untuk memenangkan kompetisi yaitu harus ada beberapa strategi pemasaran yang tepat. fokus penelitian ini pada pemilihan strategi pemasaran yang sesuai dengan faktor internal dan eksternal di lingkungan STMIK Pradnya Paramita Malang, dengan menggunakan kombinasi antara Analisis SWOT dan AHP. Hasil dari penelitian ini adalah menyimpulkan bahwa berdasarkan analisis SWOT menghasilkan beberapa strategi yang fokus untuk menggunakan kelebihan yang dimiliki untuk memanfaatkan peluang yang ada, dan pemilihan prioritas strategi pemasaran adalah menjalankan kegiatan sosialisasi PMC, pelatihan, presentasi yang ditujukan ke instansi swasta.
Analisis Dan Pengembangan Sistem Self Services Terminal (SST) Dengan Pendekatan PIECES Pada STMIK Pradnya Paramita Malang Mumpuni, Indah Dwi; Dewa, Weda Adistianaya
MATICS Vol 9, No 1 (2017): MATICS
Publisher : Department of Informatics Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.348 KB) | DOI: 10.18860/mat.v9i1.4127

Abstract

Abstract - Kebutuhan akan sistem informasi telah memberikan dampak atau pengaruh terhadap sebuah institusi atau organisasi. Bukan organisasi saja melainkan sampai dengan bisnis dan transaksi organisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan sebuah sistem dari Self Services Terminal (SST) dan berdasarkan analisis PIECES sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan yang kemudian diperlukan pengembangan Self Services Terminal (SST) guna kemajuan STMIK Pradnya Paramita Malang. Metode PIECES yang terdiri dari Performance, Information/data, Economic (ekonomi), Control/security, Efficiency, Service. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data dan pengembangan sistem. Hasil dari penelitian adalah adanya perbaikan, pengembangan berdasarkan analisis PIECES yang bermanfaat bagi seluruh pihak yang menggunakan SST. Berdasarkan Kuisioner yang dibagikan kepada 100 responden dengan kerangka kerja PIECES Sistem SST pada STMIK Pradnya Paramita Malang adalah baik dengan sebagian besar responden memberikan jawaban baik sebesar 47% dengan nilai 3,52, sedangkan masing-masing aspek yang terdiri dari pertama Aspek Performance (Kinerja) adalah baik dengan nilai 3,48, Kedua, aspek information (informasi) adalah baik dengan nilai 3,64, Ketiga, aspek economic (ekonomi) adalah cukup baik nilainya 3,08, Keempat, aspek control (kontrol) adalah baik dengan nilai 3,64, Kelima, aspek efficiency (Efisiensi) adalah baik dengan nilai 3,55 dan Keenam, aspek services adalah baik dengan nilai 3,69. 
IbM INDUSTRI KULINER RUMAH TANGGA KUE KERING DI TOMPOKERSAN KOTA LUMAJANG Adistianaya Dewa, Weda; Dwi Mumpuni, Indah; Mohammad Akhriza, Tubagus
PEDULI: Jurnal Ilmiah Pengabdian Pada Masyarakat Vol 1 No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (967.606 KB) | DOI: 10.37303/peduli.v1i2.29

Abstract

Creative industries supported by the government one of them is the culinary industry that is currently expected not only able to increase revenue for industrial owners, but also a character of tourism in a region. Two industrial partners who became the object IbM is including the culinary industry that is precisely the cake industry. The industry is owned by Susana and Ling and is located in Lumajang District. Both partners are known to have utilized the potential to increase their production so that they can be better known in the Lumajang community by way of entrusting products in certain locations such as in the school cafeteria or market. The partner's effort to improve the variety of products also looks like a dry cake product with a selection of cheeses and corned beef and oatmeal with a selection of beans, cheeses and chocolates in which this variety is the result of partner creations. Traditional marketing methods as mentioned above also need to be improved in order to expand the product marketing network. solutions for such problems through trademark registration for partner products, enhancement of online-based marketing methods through the creation of web-based marketing applications and ongoing assistance in the form of post-grant community service cooperation as well as the procurement of more adequate means of production.
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN MENGGUNAKAN METODE KOMBINASI SWOT (STRENGTH, WEAKNESS, OPPORTUNITY, THREATS) DAN AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) Pradipta, Zein Hilmy Ananda; Suaedi, Daeng Ahmad; Dewa, Weda Adistianaya
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep dan Implementasi Vol 10 No 1 Tahun 2019
Publisher : JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep, dan Implementasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Karya Graha Primanusa is a company engaged in the field of developers and real estate in the city of Malang. As a developer of residential, ruko, townhouse, which serves investors, businessmen, or professionals who need residential or business areas and offices. Housing developed by PT. Karya Graha Primanusa and one of them that ready is De Sartika townhouse at Batu, which is located in Batu city. The marketing strategy used is still not optimal and minimum target expected sales volume is still not achieved. So do the analysis using method Strength, Weakness, Opportunities, Threats (SWOT) based on internal and external factors on the company. Then combined with Analytical Hierarchy Process (AHP) to determine the best alternative marketing strategy for the company. The purpose of this study is to conduct an analysis to determine marketing strategies used to increase sales volume using a combination of Strength, Weakness, Opportunities, Threats (SWOT) and Analytical Hierarchy Process (AHP) in the PT. Karya Graha Primanusa. Based on the analysis and calculations have been done, it can be concluded that the analysis of marketing strategies with a combination of methods Strength, Weakness, Opportunities, Threats (SWOT) and Analytical Hierarcy Process (AHP) can help the marketing division marketing manager in particular, in increasing the volume of housing sales. This result is evidenced by the results of SWOT analysis, the highest weight value is (Strength-Opportunity) with a value of 4.1624 which can be translated as a strategy to use force to take advantage of existing opportunities. In addition the results of the calculation method of AHP also prove strategic priorities S1 with a value of 3.0855, which perform marketing activities by social media (Facebook, Twitter, & Website).Keyword : Strategi Pemasaran, SWOT, AHP, Analisis
IbM INDUSTRI RUMAH TANGGA RENGGINANG KETAN DI DESA LINGKUP KECAMATAN SUMBER PUCUNG KABUPATEN MALANG Dwi Mumpuni, Indah; Adistianaya Dewa, Weda Dewa; Wahyu Widarti, Dinny
Jurnal Dedikasi Vol 14 (2017): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (534.559 KB) | DOI: 10.22219/dedikasi.v14i0.4295

Abstract

IbM INDUSTRI RUMAH TANGGA RENGGINANG KETANDI DESA LINGKUP KECAMATAN SUMBER PUCUNGKABUPATEN MALANGIndah Dwi Mumpuni1, Weda Dewa Adistianaya Dewa2, Dinny Wahyu Widarti31,2,3STMIK PPKIA Pradnya Paramita Malang Alamat: Jl. Laksda Adi Sucipto No. 249A MalangE-mail:1)indahstimata@yahoo.com, 2)wedadewa25@gmail.com, 3)dinnywidarti@stimata.ac.idABSTRAKDaerah pedesaan di lingkup Kecamatan Sumberpucung memiliki topografi seluruh wilayahnya adalah dataran sehingga sebagian besar penduduk pedesaan bermata pencaharian petani dan hasil penduduk sebagian besar adalah hasil pertanian khususnya padi. Salah satu jenis padi yang banyak dihasilkan adalah jenis padi ketan. Desa Senggreng dan Sambigede merupakan dua desa yang bersebelahan dan keduanya memiliki kemiripan dari sisi iklim dan geografis, untuk itu kedua desa ini juga memiliki kemiripan dari sisi penghasilan daerah. Penghasilan terbesar dua desa ini adalah padi, diantaranya padi ketan. Sebagian besar hasil panen dijual ke tengkulak, sebagian yang lain diolah dan dijual sendiri. Dengan melimpahnya hasil panen membuat penduduk lebih kreatif membuat produk olahan dari hasil panen ketan, salah satu produk olahan ketan yang dirintis adalah rengginang ketan yang didirikan oleh Industri Rumah Tangga (IRT). Sedangkan target khusus yang dicapai adalah rengginang ketan yang berkualitas, dalam kapasitas besar dengan segmentasi pasar yang luas. Tindakan yang dilakukan adalah membuat alat mesin pengering rengginang sehingga proses produksi dapat lebih lancar tidak tergantung cuaca, lebih efektif dan lebih menguntungkan, melakukan pendampingan proses produksi, yakni dengan (1) melakukan pengeringan dengan alat pengering dan mengembangkan variasi produk menjadi produk siap makan, (2) melakukan penataan terhadap manajemen pembagian tugas dan membuatkan aplikasi keuangan sederhana, dan (3) membangun media pemasaran produk menggunakan teknologi internet. Hasil yang dicapai adalah alat mesin pengering rengginang yang dapat membantu proses produksi, produk rengginang dengan variasi produk mentah dan matang dengan segmentasi pasar yang lebih luas, sistem pembagian tugas yang jelas dan pengelolaan keuangan yang lebih baik.Keywords: Bambu, Nilai Estetika, Nilai Ekonomi, Pemanasan Global, Diversifikasi Produk, Inovasi,Kreativitas
SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PENENTUAN DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR MENGGUNAKAN METODE AHP Weda Adistianaya Dewa; Linda Suvi Rahmawati
Jurnal Ilmiah KOMPUTASI Vol 17, No 4 (2018): Desember
Publisher : STMIK JAKARTA STI&K

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam penentuan dosen pembimbing tugas akhir dalam pengambilan keputusan oleh program studi di STMIK PPKIA Pradnya Paramita terdapat beberapa faktor yang menjadi penilaian. Selama ini penentuan dosen pembimbing masih menggunakan metode tradisional yaitu masih berdasarkan subjektifitas dan kebijakan program studi sehingga hasilnya sering tidak sesuai dengan topik penelitian yang diambil oleh mahasiswa. Tujuan dalam penelitian ini adalah membangun sebuah sistem penentuan dosen pembimbing tugas akhir. Kriteria dalam penelitian ini adalah tingkat pendidikan, latar belakang pendidikan, jabatan akademik, dan pengalaman. Demi efisiensi dan efektifitas program studi maka pengambilan keputusan yang tepat sangat diperlukan. Penelitian tersebut digunakan untuk membangun sebuah sistem pengambilan keputusan yang mempunyai kemampuan menganalisa penentuan dosen pembimbing tugas akhir dengan menggunakan metode Analitical Hierarchy Process (AHP), di mana masing-masing kriteria dalam hal ini faktor-faktor penilaian dan alternatif dosen pembimbing dibandingkan satu dengan yang lainnya sehingga memberikan output nilai intensitas prioritas yang menghasilkan suatu sistem yang memberikan penilaian terhadap setiap dosen pembimbing. Sistem pengambilan keputusan ini dapat membantu program studi dalam menentukan dosen pembimbing tugas akhir berdasarkan kriteria dan nilai pembobotan. Berdasarkan pengujian tingkat pendidikan memiliki bobot sebesar 0,38, latar belakang pendidikan sebesar 0,27, jabatan akademik sebesar 0,22 dan pengalaman sebesar 0,13 dengan menggunakan 3 alternatif yaitu 3 dosen yang dijadikan acuan untuk menjadi dosen pembimbing tugas akhir.. Hal ini berguna untuk memudahkan pengambilan keputusan yang terkait dengan penentuan dosen pembimbing, sehingga akan didapatkan dosen pembimbing tugas akhir yang paling layak untuk membimbing mahasiswa sesuai core kompetensi program studi.
IbM INDUSTRI RUMAH TANGGA RENGGINANG KETAN DI DESA LINGKUP KECAMATAN SUMBER PUCUNG KABUPATEN MALANG Indah Dwi Mumpuni; Weda Dewa Adistianaya Dewa; Dinny Wahyu Widarti
Jurnal Dedikasi Vol. 14 (2017): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/dedikasi.v14i0.4295

Abstract

IbM INDUSTRI RUMAH TANGGA RENGGINANG KETANDI DESA LINGKUP KECAMATAN SUMBER PUCUNGKABUPATEN MALANGIndah Dwi Mumpuni1, Weda Dewa Adistianaya Dewa2, Dinny Wahyu Widarti31,2,3STMIK PPKIA Pradnya Paramita Malang Alamat: Jl. Laksda Adi Sucipto No. 249A MalangE-mail:1)indahstimata@yahoo.com, 2)wedadewa25@gmail.com, 3)dinnywidarti@stimata.ac.idABSTRAKDaerah pedesaan di lingkup Kecamatan Sumberpucung memiliki topografi seluruh wilayahnya adalah dataran sehingga sebagian besar penduduk pedesaan bermata pencaharian petani dan hasil penduduk sebagian besar adalah hasil pertanian khususnya padi. Salah satu jenis padi yang banyak dihasilkan adalah jenis padi ketan. Desa Senggreng dan Sambigede merupakan dua desa yang bersebelahan dan keduanya memiliki kemiripan dari sisi iklim dan geografis, untuk itu kedua desa ini juga memiliki kemiripan dari sisi penghasilan daerah. Penghasilan terbesar dua desa ini adalah padi, diantaranya padi ketan. Sebagian besar hasil panen dijual ke tengkulak, sebagian yang lain diolah dan dijual sendiri. Dengan melimpahnya hasil panen membuat penduduk lebih kreatif membuat produk olahan dari hasil panen ketan, salah satu produk olahan ketan yang dirintis adalah rengginang ketan yang didirikan oleh Industri Rumah Tangga (IRT). Sedangkan target khusus yang dicapai adalah rengginang ketan yang berkualitas, dalam kapasitas besar dengan segmentasi pasar yang luas. Tindakan yang dilakukan adalah membuat alat mesin pengering rengginang sehingga proses produksi dapat lebih lancar tidak tergantung cuaca, lebih efektif dan lebih menguntungkan, melakukan pendampingan proses produksi, yakni dengan (1) melakukan pengeringan dengan alat pengering dan mengembangkan variasi produk menjadi produk siap makan, (2) melakukan penataan terhadap manajemen pembagian tugas dan membuatkan aplikasi keuangan sederhana, dan (3) membangun media pemasaran produk menggunakan teknologi internet. Hasil yang dicapai adalah alat mesin pengering rengginang yang dapat membantu proses produksi, produk rengginang dengan variasi produk mentah dan matang dengan segmentasi pasar yang lebih luas, sistem pembagian tugas yang jelas dan pengelolaan keuangan yang lebih baik.Keywords: Bambu, Nilai Estetika, Nilai Ekonomi, Pemanasan Global, Diversifikasi Produk, Inovasi,Kreativitas