Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Kepemimpinan Sektor Publik: Studi Mengenai Gaya Kepemimpinan Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintah Kota Padang Krismena Tovalini; Yulia Hanoselina
Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36057/jips.v5i2.485

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya kepemimpinan manajer di sektor publik. Penelitian ini memfokuskan diri pada gaya kepemimpinan Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintah Kota Padang. Gaya kepemimpinan dianalisis menggunakan lima dimensi dalam peranan pemimpin, yaitu pemberian diskresi kepada bawahan, pengambilan keputusan, manajemen konflik, cara mengelola dan memotivasi bawahan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif mengenai gaya kepemimpinan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam terhadap para pegawai Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintah Kota Padang dan pengumpulan data melalui sumber-sumber skunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajer publik sudah menerapkan gaya kepemimpinan secara baik dilihat dari segi pemberian diskresi kepada bawahan, pengambilan keputusan, manajemen konflik, cara mengelola dan memotivasi bawahan. Namun, beberapa gaya kepemimpinan dipraktikkan secara berbeda dengan yang berlaku di sektor swasta. Alih-alih menggunakan insentif yang bersifat ekonomi, manajer lebih cenderung memberikan insentif non-ekonomi kepada para bawahannya. Studi ini memperkaya diskusi mengenai kepemimpinan sektor publik dengan menyediakan kasus pimpinan level puncak pada organisasi publik di Indonesia.
Network Policy E-Samsat in Local Revenue Office of West Java Province Yulia Hanoselina; Iip Permana; Krismena Tovalini; Yoserizal Yoserizal; Rahmadhona Fitri Helmi
Publica: Jurnal Pemikiran Administrasi Negara Vol 13, No 2 (2021): Pemikiran Administrasi Negara-2
Publisher : Department of Public Administration

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jpan.v13i2.14219

Abstract

Di era digital saat ini mampu menciptakan berbagai teknologi digital yang memberikan manfaat paling penting yaitu menghubungkan antara warga negara dengan pemerintah dalam cara baru yang efisien dan efektif. Paradigma pelayanan pemerintah yang bercirikan pelayanan pegawai yang lamban, prosedur yang berbelit, dan tidak ada upaya yang dapat diatasi melalui penerapan digital atau yang lebih dikenal dengan e-government. Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat sebagai instansi pemerintah telah mengambil langkah untuk menerapkan digitalisasi atau e-government dalam pelayanan pajak kendaraan bermotor dan pengesahan STNK dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan publik kepada masyarakat.Pada Sesungguhnya Badan Daerah Provinsi Jawa Barat masih ada penemuan permasalahan yang terjadi dalam Pelaksanaan E-Samsat antara lain dalam bentuk implementasi kebijakan, sistem, efektivitas program, dan kualitas pelayanannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis secara lebih rinci mengenai Kebijakan Pelaksanaan E-Samsat Di Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat. Metode dan pendekatan penelitian yang dilakukan dengan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui metode observasi, wawancara semistruktur dan dokumentasi.Guna memperoleh tingkat kepercayaan data hasil penelitian atau tingkat kebermaknaan suatu penelitian ini, dilakukan langkah-langkah uji keabsahan data antara lain melalui triangulasi data dengan triangulasi sumber, triangulasi teknik dan triangulasi waktu. Teori yang digunakan adalah Dimensi-Dimensi Jaringan Kebijakan oleh Frans Van Waarden (1992), yaitu Aktor , Fungsi, Struktur, Kelembagaan, Aturan Perilaku, Hubungan Kekuasaan dan Strategi Aktor .
Strategi Komunikasi Pemerintah Kota Padang Dalam Meminimalisir Infodemic Vaksinasi Covid-19 Rahmadhona Fitri Helmi; Pratiwi Nurhabibie; Yuliarti Yuliarti; Yulia Hanoselina
AL MUNIR : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Volume 12 Nomor 02 Tahun 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/amj-kpi.v12i02.3345

Abstract

Currently, the dissemination of information looks pretty excessive in the pandemic Covid-19; it is called an infodemic. As stated by WHO Director-General Tedros Adhanom Ghebreyesus, "…infodemic…spreads faster and more easily than virus Covid-19". Infodemic is information overload and cannot be traced to the truth, especially those circulating and developing during a health emergency. The percentage of vaccination refusal in Padang is relatively high, namely 11,2%, compared to the national rate, which is 5,2%. This requires the Government's communication strategy to provide valid information so that people are willing to be vaccinated. The study aims to analyze the communication strategy carried out by Padang Government in minimizing the Covid-19 vaccine infodemic. This study used a descriptive method with a qualitative approach—informants were withdrawn by purposive sampling. Collects data using observation techniques, interviews, and documentation studies. The results reveal that Padang Government's communication strategy in handling the Covid-19 vaccine infodemic is quite complete, clear, concise, and accurate. However, the substance of the information submitted has not conveyed in detail the safety and halalness of the Covid-19 vaccine. The Padang Government should involve the MUI of West Sumatra in answering public doubts about the Covid-19 vaccine
Reinterpretation of the Traditional Philosophy of Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah in Programs and Activities Regional Government in West Sumatra Krismena Tovalini; Yulia Hanoselina
Jurnal Demokrasi dan Politik Lokal Vol 4 No 2 (2022): Edisi Oktober
Publisher : Jurusan Ilmu Politik, FISIP, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jdpl.3.2.79-94.2021

Abstract

This article elaborates on how the community, government, traditional leaders, and religious leaders interpret the ABS-SBK philosophy when implemented in local government practice. In addition, this article also explains the need for reinterpretation of the ABS-SBK value. It explains its relationship to implementing local government programs and activities in the APBD. This article is based on qualitative research conducted in two regions, namely Padang City and Limapuluh Kota Regency. This study interviewed several informants whose backgrounds were traditional leaders, religious leaders, bureaucrats, and informal leaders in the community. This article finds that the community and traditional leaders pay little attention to that this government program must refer to the ABS-SBK philosophy. The community and traditional leaders pay attention to traditional issues in the Nagari, especially regarding the problems of Sako and Pusako. This article emphasizes the need to reinterpret the ABS-SBK philosophy, especially from meaning, value, and institutionalization.
Analysis Of The Padang City APBD For The 2018 Fiscal Year: Involution Of Siding To The Public Krismena Tovalini; Yulia Hanoselina; Yoserizal Yoserizal
Publica: Jurnal Pemikiran Administrasi Negara Vol 14, No 2 (2022): Pemikiran Administrasi Negara 4
Publisher : Department of Public Administration

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jpan.v14i2.20821

Abstract

Within the framework of national development, the budgeting system is an inseparable part of the national development planning system. Planning and budgeting are part of management development that is designed to realize the ideals of national development. Public finance is one of the most critical dimensions to assess the government's partiality to general needs. Many studies have addressed the essential roles of the government budget in trust in government. However, there has been no research that has critically examined the state's alignment with the community through regional budgets. Therefore, this study contributes to the body of knowledge by analyzing local government finance and identifies the weakness of the expenditure. We chose the financial conditions of the city government of Padang in 2018 as the research object. The research was conducted employing qualitative and secondary sources. This study found that the budget is not entirely in favor of the public. Many expenditures have been spent on the program, which does not directly affect society. In sum, Padang city budget has not fully benefited the people of Padang city and sided with them. Our analysis contributes to the study of public finance by strengthening pro-society finance. This study also contributes to the local government in designing and implementing public finance.
Efektivitas Pengelolaan Data Pegawai Berbasis Website Melalui Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Ori Erlangga; Muhammad Fazrul Hisham; Fadhel Fajrin Yunis; Rafelia Putri Hidayat; Yulia Hanoselina
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v4i6.1429

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pengelolaan data pegawai berbasis website melalui Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) di Kantor Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sumatera Barat. SIMPEG merupakan sistem digital yang dirancang untuk mempermudah pengelolaan data kepegawaian secara terintegrasi, mulai dari riwayat jabatan, absensi, cuti, hingga penilaian kinerja. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk mengidentifikasi dampak implementasi SIMPEG terhadap kecepatan, akurasi, dan efisiensi administrasi kepegawaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SIMPEG telah meningkatkan efektivitas pengelolaan data pegawai dengan mengurangi kesalahan data, mempercepat proses pengambilan keputusan, dan mendukung transparansi informasi. Meskipun demikian, masih terdapat tantangan berupa keterbatasan penggunaan fitur dan ketidakterhubungan dengan database Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang menghambat sinkronisasi data kepegawaian secara nasional. Dengan perbaikan pada integrasi sistem dan pemanfaatan penuh fitur SIMPEG, diharapkan manajemen kepegawaian di Kemenkumham Sumatera Barat dapat berjalan lebih optimal.
Strategi Peningkatan Kinerja Pegawai Melalui Pendekatan Balanced Scorecard Di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumatera Barat Annisa Qinaya Ramadhina; Iqbal Farezi; Muhammad Fikri Islami; Yulia Hanoselina
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v4i6.2507

Abstract

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumatera Barat berusaha meningkatkan kinerja pegawai untuk mencapai tujuan pembangunan daerah yang optimal. Salah satu strategi yang efektif dalam meningkatkan kinerja pegawai adalah dengan menggunakan Balanced Scorecard. Strategi peningkatan kinerja pegawai melalui Balanced Scorecard di Bappeda Sumatera Barat didasarkan pada empat perspektif utama: Pelanggan, Finansial, Proses Bisnis Internal dan Pembelajaran dan Pertumbuhan. Implementasi Balanced Scorecard melibatkan semua level manajerial mulai dari individu hingga tim dan departemen. Langkah-langkah implementasi termasuk definisi tujuan, sasaran, strategi, dan program sebagai basis pengukuran; pengembangan framework pengukuran kinerja bertingkat berdasarkan struktur organisasi dan penggunaan indikator kinerja yang spesifik untuk setiap individu, tim, dan kelompok. Implementasi Balanced Scorecard di Bappeda Sumatera Barat menunjukkan peningkatan kinerja pegawai secara signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan Balanced Scorecard terhadap kinerja manajerial. Menggunakan Balanced Scorecard sebagai strategi peningkatan kinerja pegawai di Bappeda Sumatera Barat dapat meningkatkan kemampuan kerja perusahaan secara keseluruhan. Sistem ini memungkinkan transparansi strategis, meningkatkan komunikasi dan ketepatan eksekusi, serta memfasilitasi kolaborasi antar divisi. Oleh karena itu, Bappeda Sumatera Barat direkomendasikan untuk melanjutkan implementasi Balanced Scorecard sebagai salah satu instrumen utama dalam meningkatkan kinerja pegawai dan mencapai tujuan pembangunan daerah yang lebih efektif.
Peningkatan Kapasitas Pemerintah dan Masyarakat Nagari Salimpaung Melalui Aplikasi SIANA Iip Permana; Yulia Hanoselina; Rahmadhona Fitri Helmi; Yuliarti Yuliarti
Jurnal Pengabdian UNDIKMA Vol. 4 No. 3 (2023): August
Publisher : LPPM Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jpu.v4i3.6607

Abstract

The purpose of this service is to increase the capacity of the Nagari Salimpaung Government apparatus in utilizing the management of the SIANA application and increase the participation of the Nagari Salimpaung community in obtaining public services. The method used in this service adopts the sprint design method which includes outreach, training and mentoring activities. The instrument for evaluating community service activities uses a questionnaire and is analyzed descriptively. The results of this service show that there is an increase in the capacity of partners, especially the SIANA application operator. This can be seen from the operator’s basic skills in operating the SIANA application.