Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pengajar Rahmat Santoso; Alvian Demaz Peramutya; Anicitus Agung Nugroho; Imam Safi’i
Journal of Management and Bussines (JOMB) Vol 4 No 2 (2022): Journal of Management and Bussines (JOMB)
Publisher : IPM2KPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/jomb.v4i2.4587

Abstract

This study aims to determine the relationship between leadership and organizational culture on the performance of the Banten Shipping Polytechnic instructor. The method used is descriptive quantitative with a sample of 40 teachers at Poltekpel Banten. Data was collected through questionnaires distributed via google form. The results showed that there was a positive influence between leadership and teacher performance, between organizational culture and teacher performance, and between leadership and organizational culture. Good leadership will affect organizational culture and teacher performance will be good too. Just as a good organizational culture will also have a good effect on teacher performance. That way, teachers are motivated and become loyal to the organization. In conclusion, leadership, organizational culture, and teacher performance influence each other. Keywords: Organizational Culture, Work Leadership, Teacher Performance
Mengoptimalkan Kerja Kompresor Udara untuk Mempertahankan Tekanan Udara dalam Botol Angin di Kapal MT. Atlantic Point Anicitus Agung Nugroho; Cholis Imam Nawawi
Journal Marine Inside Vol 2 No 1 (2020)
Publisher : Politeknik Pelayaran Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.652 KB) | DOI: 10.56943/ejmi.v2i1.14

Abstract

Salah satu permesinan bantu di kapal yang penting yaitu kompresor udara. Kompresor udara yaitu permesinan bantu di atas kapal yang menghasilkan udara bertekanan. Di atas kapal udara yang dihasilkan dari kompresor udara digunakan sebagai starting air mesin utama dan generator, tidak hanya itu saja kompresor udara berguna untuk control pneumatic selama pengoperasian. Pada saat kapal melaksanakan bongkar muat (discharge) di Jetty Pertamina, Teluk Kabung, Padang, ketika proses discharge cargo tekanan udara dalam botol angin kurang dari 10 kg/cm2 sehingga mengeluarkan asap bahkan suhu yang sangat tinggi pada main cluth di cargo engine itu disebabkan karena kurangnya udara bertekanan pada sistem control pneumatic di cargo engine maupun di cargo pump. Tekanan udara dalam botol angin memang harus benar-benar konstan dengan kapasitas maksimal botol angin ± 30 kg/cm2, tidak boleh kurang dari 10 kg/cm2 pada saat discharge cargo sehingga kompresor udara bekerja terus-menerus. Menurunnya tekanan udara pada botol angindapat disebabkan karena tidak bekerjanya solenoid valve kompresor sesuai dengan fungsinya, tidak bekerjanya non return valve kompresor sesuai dengan fungsinya, kurangnya perawatan dari kondisi spring, pelat pada katup hisap tekanan rendah dan kurangnya perawatan pada oil ring piston yang menyebabkan udara kompresi bercampur dengan minyak lumas dan menyebabkan timbulnya suara yang abnormal pada kompresor sewaktu kompresor beroperasi, dan kurangnya suku cadang yang tersedia di atas kapal. Maka perbaikan kompresor udara sangat diperlukan agar dapat berdaya guna dan kerja kompresor optimal.
Peranan Perawatan Kompresor Guna Menunjang Kerja Mesin Induk di Kapal MT. Kakap Imam Safii; Anicitus Agung Nugroho; Cholis Imam Nawawi
Journal Marine Inside Vol 2 No 2 (2020)
Publisher : Politeknik Pelayaran Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.397 KB) | DOI: 10.56943/ejmi.v2i2.19

Abstract

Olah gerak kapal adalah kegiatan yang sangat memerlukan perhatian dan ketelitian dalam pelaksanaannya. Upaya kelancaran kegiatan harus dapat terkontrol secara maksimal. Mesin induk sebagai penggerak utama dalam olah gerak kapal membutuhkan udara sebagai salah satu pemulaian kelancaran awal putaran gerak sehingga permesinan penghasil udara yakni kompresor harus mampu bekerja maksimal dalam kegiatan ini. Dalam penelitian ini menemukan sebuah keterlambatan penyaluran udara untuk mesin induk membuat kelancaran kinerja mesin induk terganggu sehingga olah gerak kapal menjadi terhambat kegiatannya. Dibutuhkan masinis yang bertanggung jawab dan kompeten merupakan suatu pemecahan masalah yng sangat efektif. Terkait dengan pelaksanaan PMS (Plan Maintenance System) yang berjalan tidak baik, pengiriman suku cadang pun terhambat. Kontrol dari pengiriman ini pun tidak teramati dengan cermat maka kembali lagi kepada masinis yang bertanggung jawab harus cepat, tepat dan termat dalam mengantisipasi keterlambatannya proses penerimaan dan permintaan suku cadang.
Menerapkan Planning Maintenance System Terhadap Main Air Compressor Guna Kelancaran Kinerja Mesin Induk MT. Melahin R. Herlan Guntoro; Anicitus Agung Nugroho; M. Daffa Atlantic Putra
Journal Marine Inside Vol. 3 No. 2 (2021)
Publisher : Politeknik Pelayaran Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.203 KB) | DOI: 10.56943/ejmi.v3i2.31

Abstract

Pelayanan pengangkutan barang oleh kapal dituntut supaya sampai tujuan dengan selamat, tepat, ekonomis serta pelayanan yang memuaskan, oleh karena itu untuk menunjang kelancaran pelayaran di laut sangat dibutuhkan sejumlah kapal yang memenuhi persyaratan. Satu diantara komponen yang memiliki peranan adalah peranan kompresor udara tidak bisa diabaikan begitu saja, karena kompresor udara mempunyai kegunaan yang sangat luas, baik dibutuhkan untuk menjalankan motor induk, motor bantu, kontrol pneumatik maupun untuk udara kerja dibagian mesin maupun bagian deck. Untuk bekerja maksimal, kompresor udara perlu diperhatikan terhadap perawatan dan perbaikan, terutama keahlian serta pemahaman seorang masinis yang berperan penting dalam kelancaran operasional kapal. Dari uraian bab per bab yang telah dijelaskan sebelumnya dapat diambil kesimpulan bahwa kompresor udara tidak bisa bekerja secara optimal disebabkan oleh tidak tercapainya tekanan udara start mesin induk pada saat olah gerak dan kurangnya penanganan masinis dalam perawatan kompresor udara.
Optimalisasi Kinerja Fresh Water Generator untuk meningkatkan Produksi Air Tawar di atas Kapal Cholis Imam Nawawi; Anicitus Agung Nugroho; Yohandio Febrilianto
Journal Marine Inside Vol 4. No. 1 (2022)
Publisher : Politeknik Pelayaran Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.252 KB) | DOI: 10.56943/ejmi.v4i1.42

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah aktual yang dihadapi serta mengumpulkan data atau informasi untuk disusun, dijelaskan dan selanjutnya dianalisis. Permasalahan yang sering terjadi dalam freshwater generator yaitu ketidaklancaran aliran air tawar dan air laut pada masing-masing pipa, suhu air tawar dan air laut yang tidak sesuai sebelum dan sesudah melewati freshwater generator, dan pergerakan atau kotoran yang menempel pada permukaan plat-plat baik itu pada evaporator maupun kondensor yang timbul akibat terjadinya penguapan pada evaporator dan pengembunan yaitu pada kondensor. Hal tersebut berakibat pada tidak optimalnya kinerja freshwater generator, menurunnya kuantitas dan kualitas produksi air tawar yang mengganggu konsumsi kebutuhan air tawar di atas kapal. Berdasarkan hal tersebut faktor penyebabnya dapat berasal dari kevakuman yang tidak tercapai, adanya gangguan bagian evaporator dan bagian kondensor. Perlu dilakukan penanganan berkaitan dengan hal tersebut, maka penelitian dilakukan untuk mengoptimalkan kinerja freshwater generator. Berdasarkan hasil teori mengenai kinerja freshwater generator, agar jika suatu saat terjadi masalah kinerja freshwater generator dapat diatasi sesuai dengan pemecahan masalah yang akan diteliti pada penelitian ini. Maka penelitian ini diharapkan mampu memberikan solusi guna meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi air tawar di atas kapal.