Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

An analysis of affixation in Sasak language dialect Fahimah Saifuddin; Lalu Dwi Satria Adriansyah
Journal of Research on English and Language Learning (J-REaLL) Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Research on English and Language Learning (J-REaLL)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/j-reall.v3i2.18654

Abstract

This study aims to show how many affixations in Sasak Language Meriak-Meriku dialect and the semantic meaning. The methodology used in this study is qualitative method by following two steps. Those are: Firstly, the researcher reads the English book that consists of affixes both inflection and derivation. Seconddly, the researcher writes all the data collected. This study based on David H. Deterding, Gloria R. Poedjosoedarmo, William O’Grady, and Michael Dobrovolsky theories about affixation both inflection and derivation. Finally,the result of this study is in Sasak language dialect Mriak-Mriku has nine affixations that have different meaning.
Inovasi Digital dalam Perpustakaan: Pengembangan E-Library Berbasis Web untuk Meningkatkan Layanan Perpustakaan di Fakultas Teknik UNU NTB Samsudin, Angga Radlisa; Rahman, Fazlul; Sunardi, Sunardi; MZ, Dedy Sofian; Rusdan, Rusdan; Tamrin, Mohamad; Riana, Riana; Saifuddin, Fahimah; Budiarto, Jian
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v5i1.954

Abstract

Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, perpustakaan digital (e-library) menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan aksesibilitas informasi di lingkungan pendidikan tinggi. Namun, banyak perguruan tinggi, khususnya di Fakultas Teknik Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat, yang masih bergantung pada sistem perpustakaan manual dengan keterbatasan dalam pengelolaan koleksi dan akses informasi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan aplikasi e-library berbasis web yang dapat digunakan oleh civitas akademika untuk mempermudah pencarian dan peminjaman koleksi buku, jurnal, dan referensi ilmiah secara digital. Metode yang digunakan dalam pengembangan aplikasi ini meliputi analisis kebutuhan, desain sistem, pengembangan aplikasi, uji coba, dan pelatihan pengguna. Hasil dari pengembangan ini adalah sebuah aplikasi e-library yang memungkinkan mahasiswa, dosen, dan pengelola perpustakaan untuk mengakses koleksi perpustakaan secara online, dengan fitur pencarian, peminjaman digital, dan manajemen koleksi yang lebih efisien. Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan perpustakaan di Fakultas Teknik Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat, serta mendukung kegiatan pembelajaran dan penelitian yang lebih efektif.
PENGEMBANGAN MODUL ENGLISH FOR ENVIRONMENTAL ENGINEERING UNTUK MAHASISWA TEKNIK LINGKUNGAN Saifuddin, Fahimah; Jannah, Wardatul
Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi Vol 5, No 1 (2025): Jurnal pendidikan Indonesia: Teori, Penelitian, dan Inovasi
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpi.v5i1.1122

Abstract

English language skills, especially in the context of environmental engineering, are becoming increasingly crucial for environmental engineering students. However, the limited number of English learning modules that are specific and relevant to this field of study is an obstacle for students in improving their language competence. This research aims to develop an English module based on English for Environmental Engineering as a learning resource for Environmental Engineering students at Nahdlatul Ulama University of Nusa Tenggara Barat. This research and development study uses the Analysis, Design, Development, and Dissemination (ADDIE) method. The study was conducted on Environmental Engineering students at UNU NTB. The results of the student needs analysis showed that students require an English module that is thematic and relevant to their major. Subsequently, the validation phase by the expert team yielded a score of 82.3%, categorized as "Very Good." After testing on students, a score of 80.4% was obtained, also categorized as "Very Good," so the module can be disseminated to Environmental Engineering students at UNU NTB.ABSTRAKKeterampilan berbahasa Inggris, khususnya dalam konteks teknik lingkungan, menjadi semakin krusial bagi mahasiswa teknik lingkungan. Namun, masih terbatasnya modul pembelajaran bahasa Inggris yang spesifik dan relevan dengan bidang studi ini menjadi kendala bagi mahasiswa dalam meningkatkan kompetensi berbahasa mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul Bahasa Inggris berbasis English for Environmental Engineering sebagai sumber belajar untuk mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat. Jenis penelitian ini adalah research and development dengan menggunakan metode analysis, design, development, dan dissemination. Penelitian ini dilakukan terhadap mahasiswa Teknik Lingkungan UNU NTB. Dari hasil  analisis kebutuhan mahasiswa, didapatkan bahwa mahasiswa membutuhkan modul Bahasa Inggris yang tematik sesuai dengan jurusan mereka. Kemudian, pada tahap validasi oleh tim ahli didapatkan 82.3% dengan kategori “Sangat Baik” kemudian setelah diuji coba terhadap mahasiswa didapatkan 80.4% dengan kategori “Sangat Baik” sehingga modul dapat disebarluaskan kepada mahasiswa Teknik Lingkungan UNU NTB.
Toponimi Nama-Nama Tempat Wisata Di Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Mandalika Kabupaten Lombok Tengah: Kajian Etnolinguistik Saifuddin, Fahimah; Ardiansyah, Lalu Dwi Satria
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2111

Abstract

The Mandalika Creative Economic Zone (KEK) is an area that is familiar to tourism lovers, especially marine tourism lovers. There are several beaches with white sand and beautiful waves that can attract visitors to visit this area. Almost all the beaches in this area are familiar to most people, such as Kuta beach, Bukit Merese beach, Aan beach, Batu Payung, Bukit Seger, Taman Mandalika beach. Those areas are very interesting to study, especially examining the origins and history of the naming of this tourist spot. Therefore, this research examines the toponymy of the names of tourist attractions in the Mandalika Creative Economy Zone (KEK), Central Lombok in terms of linguistic unit form and meaning. The aim of this research is (1) to describe the toponymy of the names of tourist attractions in the Mandalika Region of Central Lombok (2) to describe the history of the names of tourist attractions in the Mandalika Region of Central Lombok. This research was carried out in three stages, namely the stage of providing data, analyzing data, and presenting the results of data analysis. Primary data was obtained through interviews with key informants in the local area. Data is provided using two methods, namely the listening and speaking methods. The results obtained from this research were the toponymy of the names of tourist attractions in the Mandalika Creative Economic Zone (KEK), namely the toponymy category based on the embodiment aspect and the toponymy category based on the cultural aspect.