Persoalan kemiskinan di Kota Palembang, belum sepenuhnya terselesaikan. Oleh karena itu, dibutuhkan kebijakan dan program pengentasan kemiskinan yang tepat sasaran agar penggunaan anggaran pemerintah dapat lebih efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesenjangan layanan dasar rumah tangga dan infrastruktur dalam mendukung upaya penurunan kemiskinan di Kota Palembang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2025 dengan menggunakan pendekatan kualitatif secara deskriptif melalui wawancara dan observasi lapangan. Metode pengambilan sampel responden pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Responden yang digunakan adalah rumah tangga miskin di Kota Palembang. Data yang dihasilkan dianalisis secara deskriptif secara sistematis dan faktual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi rumah tidak layak, minimnya akses air bersih dan sanitasi, serta rendahnya keamanan menunjukkan bahwa anggaran belum sepenuhnya menjangkau kebutuhan dasar kelompok rentan. Rumah tangga miskin masih tinggal di daerah banjir, menggunakan sungai untuk MCK, dan menderita penyakit yang berhubungan dengan lingkungan. Hal ini menunjukkan pentingnya peningkatan alokasi anggaran untuk infrastruktur dasar perumahan dan permukiman yang lebih terarah dan tepat sasaran.