Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SOSIALISASI PETAI (PARKIA SPECIOSA HASSK) DI DESA KENAYAN, NGEMPLAK, KABUPATEN SLEMAN : SOSIALISASI PETAI (PARKIA SPECIOSA HASSK) DI DESA KENAYAN, NGEMPLAK, KABUPATEN SLEMAN Bambang Pujiasmanto; Sulandjari Sulandjari; Pardono Pardono; Eddy Triharyanto
Adi Widya : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2022): Adi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/awpm.v6i2.7420

Abstract

Petai (Parkia speciosa Hassk) is a horticultural plant as a vegetable that is beneficial for health. Petai can help treat digestion to help neutralize stomach acid. Petai has a fairly high nutritional content, namely vitamin A, vitamin C, calcium, and iron so it is necessary to make efforts to cultivate petai plants as a business opportunity. Petai trees grow and develop in Kenayan village, namely on vacant village treasury land, cliff land and yard. This service aims to increase the knowledge of farmers in the cultivation of petai. Service activities are carried out using a participatory method. The service activities were carried out 4 times, namely counseling on petai cultivation related to the provision of plant materials, care, harvesting and post-harvest, socialization about the propagation of petai plants by grafting, handing over assistance of a number of grafted petai seeds in the hope of fruiting more quickly and assistance in socialization about petai cultivation. Public knowledge about petai cultivation and how to propagate petai by grafting has increased. Grafting is one way to improve the quality of plants by attaching a piece of tree bark with buds from the scion to a slice of the bark of another tree from the rootstock so that it grows together to form a new plant. Planting petai in the yard of the house is an alternative as an herbal treatment to improve health and increase family income.
Peningkatan Brand Image Kopi Robusta Temanggung Berbasis Indikasi Geografis Pardono Pardono; Dimas Rahadian Aji Muhammad; Isti Khomah; Hanifah Ihsaniyati; Nuning Setyowati
Warta LPM WARTA LPM, Vol. 25, No. 1, Januari 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1268.662 KB) | DOI: 10.23917/warta.v25i1.602

Abstract

Kopi memiliki nilai ekonomi yang tinggi sebagai penghasil devisa dan sumber pendapatan petani karena kopi merupakan salah satu komoditas unggulan di Indonesia. Kabupaten Temanggung salah satu penghasil kopi di Provinsi Jawa Tengah, terutama pada Kopi Robusta. Kopi Robusta Temanggung memiliki karakteristik dan mutu produk yang khas, unik dan tampil beda yang terindikasi karena faktor geografis. Hal ini dikarenakan adanya asosiasi petani yang tergabung pada Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis Kopi Robusta Temanggung (MPIG-KRT). MPIG-KRT berkomitmen dalam mengawal mutu kopi sesuai standar. Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing petani kopi di Kabupaten Temanggung dengan upaya didorong untuk menjalankan budidaya dan pengolahan pasca panen kopi berbasis Indikasi Geografis (IG) Kopi Robusta Temanggung (KRT). Guna menjaga mutu kopi, meningkatkan daya saing, dan memperkuat Brand Image Kopi Robusta Temanggung, maka dilakukan program pengabdian terutama bertujuan untuk memberikan pendampingan petani kopi agar dapat 1) menjalankan pengolahan pasca panen berbasis IG dengan introduksi mesin grading, 2) dapat menjalankan digital marketing dengan tujuan memperluas pangsa pasar sehingga mampu meningkatkan hasil penjualan dan keuntungan, dan 3) memiliki pengetahuan tentang merek dan label merek guna membangun brand Kopi Robusta Temanggung. Program pengabdian ini telah dilaksanakan melalui kegiatan pelatihan yang terdiri dari pelatihan pascapanen, pelatihan digital marketing, dan pelatihan edukasi merek dan desain label merek. Selain itu, dilakukan pula introduksi mesin grading setelah dilakukan pelatihan pascapanen. Kegiatan pengabdian ini telah berhasil dilakukan dilihat adanya introduksi Mesin Grading sehingga petani mitra dapat melakukan proses grading dengan cepat dan bisa menentukan mutu dari grade kopi 1, 2, dan 3. Petani mitra telah memahami pentingnya merek dan desain label yang dapat dilihat dari adanya kemasan produk kopi yang sudah memiliki merek, informasi produk, dan kemasan yang baik untuk menjaga mutu kopi. Petani mitra sudah mulai menggunakan WhatsApps bisnis, Instagram, dan Facebook untuk promosi. Petani mitra juga sudah bisa membuat promosi dengan menggunakan Canva, lalu membuat link pesan Auto Order.