Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Supervisi Akademik Kepala Sekolah di SMA Negeri 5 Kota Sukabumi Suharyanto H. Soro; Sri Handayani; Budi Setia Baskara; Dian Anggraeni
Journal on Education Vol 4 No 4 (2022): Journal on Education: Volume 4 Nomor 4 Tahun 2022
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v4i4.694

Abstract

In this study, the aim was to find out how the implementation of the school principal's academic supervision at SMA Negeri 5 Sukabumi City and the type of research to be carried out was descriptive qualitative research, the subject of this study was the principal at SMA Negeri 5 Sukabumi City. While the object is the implementation of academic supervision at SMA Negeri 5 Sukabumi City. Research data was collected using observation, interview and documentation techniques. The number of informants in this study consisted of 2 people, namely the first school principal, the two teachers at SMA Negeri 5 Kota Sukabumi. The data from the research that has been carried out is that the implementation of the principal's academic supervision is not optimal but is good enough. Planning, techniques and evaluation of academic supervision carried out by the principal of SMA Negeri 5 Sukabumi City have been well structured in accordance with existing provisions, namely planning supervision The academic principal of SMA Negeri 5 Sukabumi City is carried out by meeting in advance and planning the agenda for all teachers to complete the administration before entering the starting date of the teaching and learning process at the beginning of the year, the administration is like learning tools in the form of lesson plans, lesson plans, KKM, student attendance and also includes questions that will be given to students and all documents that will be carried out or made by a teacher in preparing for a new school year or in preparing the learning process at SMA Negeri 5 Sukabumi City. the supervision technique used by the head of SMA Negeri 5 Sukabumi City, namely individually and evaluating academic supervision carried out by the principal of SMA Negeri 5 Sukabumi City in developing teacher professionalism through assessments carried out on teachers to find out how far the improvement in teacher performance has been going whether it is better or not yet.
STRATEGI PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DI SMAN 3 SUKABUMI Ade Tutty Rossa Rochayati; Deti Rostini; Caca Danuwijaya; Dian Anggraeni; Budi Setia Negara
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.16339

Abstract

Latar Belakang, adanya Perpres No 87 Tahun 2017 model implementasi penguatan pendidikan karakter terdapat juga lima dimensi nilai-nilai karakter Nasionalis, integritas, mandiri, gotong royong dan religius. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran mengenai strategi penguatan pendidikan karakter dalam rangka membangun sekolah yang berkarakter dan menghasilkan lulusan yang memiliki karakter yang baik yaitu berakhlak mulia, sebagai upaya perbaikan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan karakter di sekolah, sehingga penerapan pendidikan karakter pada sekolah kejuruan menjadi efektif dan lebih langgeng (sustainable). Penelitian ini menggunakan metode deskriftif sebab sesuai dengan masalah yang diteliti yaitu mendeskripsikan keadaan fenomena-fenomena yang berkenaan dengan penguatan pendidikan karakter di sekolah menengah kejuruan, tepatnya di SMAN 3 Sukabumi Jawa Barat. Hasil penelitian Implementasi penguatan pendidikan karakter mengarah pada pembentukan budaya sekolah yang religius, nasionalis, mandiri disiplin gotong royong dan integritas nilai-nilai itu melandasi prilaku, tradisi kebiasaan kesehariaan, dan simbol-simbol yang dipraktekan oleh semua warga sekolah. Kesimpulan, pendidikan karakter merupakan suatu keniscayaan dalam upaya menghadapi berbagai tantangan pergeseran karakter yang dihadapi saat ini, peran sekolah sebagai communities of character dalam pendidikan karakter sangat penting. Sekolah mengembangkan proses pendidikan karakter melalui proses pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, dan bekerja sama dengan keluarga dan masyarakat dalam pengembangannya. Rekomendasi, karena semakin terdegeradasinya karakter generasi muda dan kian lunturnya budaya nasional dan rasa nasionalisme maka dari itu di sekolah perlu di optimalkan langkah-langkah strategik dalam melakukan penguatan pendidikan karakter yang dapat mengakomodir pendidikan karakter religius dan nasionalisme atau kebangsaan.