Anak Agung Alit Triadi
universitas matarm

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan Pendekatan Ergonomis di UMKM Anak Agung Alit Triadi; Paryanto Dwi Setyawan; Rudy Sutanto Sutanto; Made Wijana Wijana; Syahrul Syahrul Syahrul
JURNAL KARYA PENGABDIAN Vol 4, No 1 (2022): April, Jurnal Karya Pengabdian
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1187.354 KB)

Abstract

Implementasi Keselamatan, Kesehatan Kerja (K3) dengan pendekatan ergonomis bekerjasama dengan Mitra UKM yaitu Workshop Ponks Gallery dengan sasaran intinya adalah karyawan dan pemilik usaha. Berdasarkan hasil pendahuluan dengan cara observasi diketahui bahwa mitra (pengrajin kayu limbah) lebih banyak bekerja dalam sikap kerja yang statis. Pekerja juga mempunyai karakteristik yang berbeda seperti jenis kelamin, usia dan masa kerja yang memungkinkan adanya kelelahan setelah bekerja. Selama bekerja, para perajin sering tidak menggunakan alat keselamatan diri. Berdasarkan kondisi seperti ini perlu dilakukan sosialisasi metode kerja yang ergonomis serta pemanfaatan alat keselamatan diri sehingga program K3 di mitra terealisasi. Alat keselamatan diri seperti helm, sarung tangan, kaca mata, masker, alat pelingdung telinga dan sepatu).Kegiatan implemetasi dan demonstrasi di lokasi mitra berlangsung selama 1 hari dengan melibatkan seluruh karyawan dan pemilik usaha. Materi yang diberikan yaitu pengenalan metode kerja ergonomis (posisi, waktu dan gerak) dan pengenalan alat pendukung keselamatan kerja, fungsi, dan cara menggunakan secara benar. Kuisioner di awal dan akhir penyuluhan akan memberikan gambaran bagaimana perubahan tingkat kesadaran karyawan terhadap kenyamanan dan keselamatan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah minimal 90 % karyawan mau sadar dan menerapkan metode kerja ergonomis serta menggunakan alat keselamatan kerja secara rutin sehingga mampu menunjang pelaksanaan penerapan K3 di tempat kerja.Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian ini terlaksana dengan baik dan mitra sangat antusias berinteraksi serta bersifat terbuka menerima transfer iptek dari tim. Keselamatan dan kesehatan kerja menjadi hal yang prioritas untuk menjaga kelangsungan usaha mitra. 
Penerapan Teknologi Briket pada Pengusaha Arang Tempurung Kelapa Tradisional Anak Agung Alit Triadi; Arif Arif Mulyanto; I Wayan Joniarta; Made Wijana; I Made Nuarsa
JURNAL KARYA PENGABDIAN Vol 4, No 1 (2022): April, Jurnal Karya Pengabdian
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1751.037 KB)

Abstract

Arang yang diproduksi oleh masyarakat pemanfaatannya terbatas untuk pembakaran sate dan pemanasan setrika. Harga jual per kg sebesar Rp. 3000. Arang yang dibuat masih banyak kelemahannya diantaranya umumnya berdebu, jika dipegang tangan menjadi hitam, dan nilai ekonomis masih rendah. Pemanfaatan arang dapat ditingkatkan melalui diversifikasi produk menjadi briket. Sifat-sifat umum briket arang yang dilihat secara kualitatif diantaranya adalah : bersih tidak berdebu, cukup keras, tidak terlihat adanya retak atau pecah, mengeluarkan sedikit asap dan tidak berbau, abu sisa pembakaran kecil, menghasilkan kalor panas yang tinggi dan konstan serta menyala terus tanpa dikipas. Arang tempurung kelapa yang diperoleh dari hasil proses pengarangan dihancurkan dengan mesin penghancur tepung (disk mill) dengan kombinasi ayakan jagung dan ayakan kopi sehingga diperoleh serbuk arang dengan ukuran mesh 20 – 40. Selanjutnya arang serbuk dicampur dengan perekat kanji (3 - 4% berdasarkan berat). Serbuk arang dan lem kanji diaduk sampai rata menjadi adonan yang bisa dikepalkan. Fungsi lem adalah untuk merekatkan antar butir serbuk arang sehingga memudahkan proses pembuatan briket. Briket arang yang dihasilkan masih basah, maka dilakukan pengeringan udara, bila ada oven dapat dikeringkan dalam oven pada suhu 600C, selama 4 jam. Dari kegiatan ini, masyarakat sudah mampu untuk membuat bahan bakar briket dari arang tempurung kelapa, khususnya sisa-sisa hasil sortiran. Dimensi briket berbentuk silinder dengan diameter 1,25 inchi dan panjang 2,25 inchi.
PENGENALAN KONVERSI ENERGI DAN ENERGI ALTERNATIF DI SMAN 1 AIKMEL LOMBOK TIMUR Anak Agung Alit Triadi
JURNAL KARYA PENGABDIAN Vol 1, No 1 (2018): Oktober, Jurnal Karya Pengabdian
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.506 KB)

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk penyuluhan ini adalah untuk memberikan  tambahan pengetahuan dan wawasan murid Sekolah Menengah Atas di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan wawasan kepada siswa-siswi kaitan penghematan energi dengan penyelamatan lingkungan dari polusi. Kelompok sasaran kegiatan ini adalah murid kelas XII SMAN 1Aikmel Lombok Timur. Pencapaian tujuan kegiatan ini dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi. Untuk mengetahui pemahaman dan wawasan awal terkait materi ceramah maka dilakukan pre-test. Demikianpula setelah penyampaian materi dilakukan pos-test. Dari hasil pos-test terlihat bahwa ada peningkatan pemahaman dan pengetahuan siswa terhadap konversi energi dan energi alternatif. Simpulan itu adalah sebagai berikut : 1) Siswa memperoleh tambahan wawasan dan pengetahuan terkait konversi energy. 2) Siswa antusias mengiktui ceramah dan diskusi. 3) Siswa menyadari pentingnya gerakan penghematan energy. Saran yang bisa disampaikan ke siswa adalah agar pengetahuan terkait penghematan energi bisa ditularkan ke keluarga mereka masing-masing, sehingga pemborosan penggunaan energi bisa diminimalkan.Kata kunci: konversi energi, energi alternative, siswa ,