Tintia Rafika Putri
Universitas Singaperbangsa Karawang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Scoping review: Studi Potensi Tanaman Herbal pada Reseptor Dopamin terhadap Penyakit Parkinson Jekmal Malau; Munir Alinu Mulki; Tintia Rafika Putri; Putri Setya Tyasna
Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jiks.v5i1.11066

Abstract

AbstrakUlasan ini berfokus pada tanaman herbal yang memiliki potensial aksi pada neurotransmitter. Tujuannya adalah memberikan informasi dan pemahaman mengenai potensi beberapa tanaman herbal yang berpengaruh terhadap penyakit Parkinson. Metode yang digunakan untuk melakukan studi literatur adalah scoping review dengan mencari beberapa jurnal penelitian yang dipublikasi di jurnal internasional melalui database elektronik. Database elektronik yang digunakan antara lain: Medscape, PubMed, Google Scholar, NCBI. Kata kunci (keywords) yang digunakan adalah “Parkinson disease”. Hasilnya diperoleh 24 jurnal terpilih. Tanaman yang sudah dilaporkan tersebut, yaitu Safflower (Carthamus tinctorius. L.), mengandung kaempferol 3-O-rutinoside (K3R) dan anhydro safflor yellow B (AYB) mengurangi ekspresi nod-like receptor protein 3 (NLRP3) dan caspase 1, penyebab peradangan parkinson. Senyawa ginsenosida dari tanaman ginseng (Panax ginseng) memperkuat fungsi otak, mencegah peradangan saraf dan stres oksidatif, mengurangi berbagai gangguan neurodegeneratif seperti parkinson. Tanaman teh hijau (Camellia sinensis) mengandung senyawa epicatechin dan epigallocatechin gallate menurunkan immunostaining untuk COX-2, dan mengurangi produksi NO dari ketiga isoform NOS, termasuk iNOS. Ekstrak C. asiatica memiliki efek nootropik, melindungi otak dari kerusakan neurodegeneratif.Kata kunci: Neurotransmitter, parkinson, tanaman herbalStudy of Herbal Plants Potency on Dopamine Receptors against Parkinson's DiseaseAbstractThis review focuses on herbal plants that have action potentials on neurotransmitters. The aim is to provide information and understanding about the potential of several herbal plants that affect Parkinson’s disease. The method used to conduct a literature study is scoping review which searches several research journals published in international journals through electronic databases. The electronic databases used include: Medscape, PubMed, Google Scholar, NCBI. The keyword used is “Parkinson disease”. The result is that there are 24 selected journals. The reported plant, namely Safflower (Carthamus tinctorius. L.), contains kaempferol 3-O-rutinoside (K3R) and anhydro saffron yellow B (AYB) reduces expression of nod-like receptor protein 3 (NLRP3) and caspase 1, which cause inflammation parkinsons. Ginsenoside compounds from the ginseng plant (Panax ginseng) strengthen brain function, prevent neuroinflammation and oxidative stress, reduce various neurodegenerative disorders such as Parkinson’s. Green tea plant (Camellia sinensis) containing epicatechin and epigallocatechin gallate compounds reduced immunostaining for COX-2, and reduced NO production of all three NOS isoforms, including iNOS. C.asiatica extract has a nootropic effect, protecting the brain from neurodegenerative damage.Keywords: Herbal plants, neurotransmitter, parkinson
Review Artikel: Analisis Senyawa Sianogenik pada Tanaman Dianti Pratiwi; Diba Masyrofah; Elsya Martia; Gita Kurniawati Putri; Tintia Rafika Putri
Jurnal Farmasetis Vol 12 No 1 (2023): Jurnal Farmasetis: Februari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Glikosida sianogenik merupakan suatu senyawa hidrokarbon yang dapat terikat pada gugus CN dan gula. Beberapa tanaman dapat melakukan sianogenesis yaitu tanaman tingkat tinggi yang membentuk glikosida sianogenik sebagai hasil dari sampingan reaksi biokimia pada tanaman. Berdasarkan kajian medis diketahui bahwa sianida dapat mengganggu kesehatan, terutama sistem pernapasan, karena oksigen dalam darah terikat oleh senyawa beracun tersebut. Gejala keracunan akibat mengkonsumsi sianida yang terkandung dalam makanan antara lain pusing, lemas, muntah-muntah, radang kerongkongan dan kejang perut. Konsumsi bahan pangan yang mengandung 50 mg – 100 mg sianida dilaporkan menyebabkan keracunan akut dan kematian. Metode yang digunakan pada review ini menggunakan studi literature dengan menggunakan Google Scholar berupa jurnal nasional dan internasional 10 tahun terakhir. Berdasarkan hasil dari literature pustaka yang di dapatkan terdapat lima jenis tanaman yang mengandung senyawa glikosida sianogenik, yaitu singkong, rebung, daun singkong, biji pucung mentah serta umbi gadung. Singkong mengandung senyawa glikosida sianogenik yang berupa linamarin yang terdapat pada semua bagian tanaman. Singkong yang pahit pada umumnya mengandung kadar racun yang lebih tinggi.
Literature Review: Molecular Docking Aktivitas Senyawa Antioksidan Alami pada Beberapa Tanaman di Indonesia Angel Novia Fransiska; Febry Nola Odhia; Gita Kurnawati Putri; Putri Setya Tyasna; Tintia Rafika Putri; Lina Nurfadhila
Jurnal Farmasetis Vol 12 No 1 (2023): Jurnal Farmasetis: Februari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.63 KB)

Abstract

Antioksidan penting dan sangat diperlukan oleh tubuh kita, yaitu untuk mengatasi dan mencegah stres oksidatif. Dalam sistem pertahanan antioksidan tubuh dapat menjaga keseimbangan dinamis dari radikal bebas, mengaktifkan sistem pertahanan antioksidan tubuh, menjaga keseimbangan antara kerusakan oksidatif dan pertahanan antioksidan, serta mengurangi kerusakan stres oksidatif. Efek farmakologis yang dimiliki antioksidan diantaranya antikanker, antibakteri, antiinflamasi dan antivirus. Salah satu sumber antioksidan adalah tanaman. Tanaman adalah sumber dari antioksidan eksogen yang bersifat alami. Antioksidan yang terkandung pada tanaman yaitu senyawa polifenol, karotenoid dan vitamin. Tujuan dari review artikel ini yaitu, untuk mengetahui pembahasan lebih dalam mengenai molecular docking aktivitas senyawa antioksidan alami pada beberapa tanaman yang ada di Indonesia. Metode yang digunakan dalam review ini yaitu menggunakan studi literatur dari google scholar atau artikel ilmiah yang berupa artikel jurnal nasional 10 tahun terakhir. Adapun proses nelaah dimulai yang dengan cara mencari jurnal dengan kata kunci yang fokus pada kata molecular docking aktivitas senyawa antioksidan alami pada beberapa tanaman di Indonesia, kemudian memilih sumber yang spesifik dan sesuai dengan tujuan review. Kemudian dilanjutkan dengan nelaah masing - masing artikel dan diakhiri dengan proses review. Berdasarkan hasil literatur pustaka yang digunakan di ketahui teknologi docking molekuler memiliki prospek aplikasi yang potensial, yang banyak digunakan untuk mempelajari interaksi antara peptida antioksidan dan radikal bebas, penelitian, desain dan sintesis obat antioksidan.