Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Peran Manajemen Arsip dalam Pengamanan Data Base Chairina Chairina; Limega Candrasa
All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 2, No 4: Desember 2022
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (970.93 KB) | DOI: 10.58939/afosj-las.v2i4.471

Abstract

Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data, adapun pengertian dari kedua pengertian tersebut adalah Basis: dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Data: representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya. ditarik kesimpulan bahwa pengertian dari Basis Data adalah Kumpulan file / table yang saling berelasi (berhubungan) yang disimpan seacara manual dan dalam media penyimpanan eletronik. Manajemen arsip data dapat dilakukan dengan cara: 1) Manual yaitu diprint out atau ditulis dan kemudian dijilid dan diberi identitas isi arsip; 2) Elektronik Melalui program komputer yaitu DBMS (database management system); 3) Manual tapi tersimpan dalam hard disk internal komputer, eksternal seperti Flash disk, SD, Micro SD, Memory Eksternal dan Cloud. Akan tetapi penulis sarankan, untuk file sangat penting dan legal baik diarsip fisik selain ada arsip elektorniknya seperti, Surat perjanjian, Surat Keputusan dan surat legal lainnya. Dengan tujuan seandainya terjadi kerusakan komputer atau shut down global atau komputer dan internet tidak dapat difungsikan, maka kita ada arsip manual. Kata Kunci : Arsip, Data Base, Shud Down.
Pengaruh Iklan dalam Persaingan Pasar Monopolistik dan Pasar Oligopoli Chairina Chairina; Jarungjung Hutagaol
All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 2, No 2: Juni 2022
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.203 KB) | DOI: 10.58939/afosj-las.v2i2.265

Abstract

Pasar monopolistik adalah pasar dengan banyak produsen yang menghasilkan komoditas yang sama namun berbeda karakteristiknya. Pasar monopolistik umumnya terjadi di semua pasar baik tradisional maupun modern. Struktur pasar ini merupakan bentuk pasar secara nyata, dengan ciri-ciri dari jenis pasar monopoli dan pasar persaingan sempurna. Sedangkan Pasar oligopoli adalah salah satu bentuk pasar tidak sempurna. Menurut definisinya, pasar oligopoli adalah sebuah pasar di mana di dalamnya terdapat beberapa produsen/penjual (tidak banyak) yang menguasai pasar dengan banyak konsumen atau pembeli. Hasil pembahasan pada tulisan ini yaitu: Dari uraian di atas diketahui bahwa pada Pasar Monopolistik dan pasar oligopoli sama-sama dipengaruhi oleh perlunya iklan dalam memasarkan dan mengaktifkan pasarnya dalam upaya meningkatkan hasil penjualan dan pengenalan produk kepada konsumen. Kata Kunci: Pengaruh; Iklan; Persaingan Pasar; Monopolistik; Oligopoli.
Sosialisasi Pemanfaatan Sampah Pantai Sebagai Pupuk Tanaman Alwi Fahruzy Nasution; Susy Deliani; Tina Herianty Masitah; Chairina Chairina; Pangeran Pangeran; Suhelmi Suhelmi
Journal Liaison Academia and Society Vol 2, No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1211.715 KB) | DOI: 10.58939/j-las.v2i1.211

Abstract

Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan sekaligus meningkatkan pendapatan masyarakat dalam mengurangi dampak pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh banyaknya sampah di pantai Cermin. Pentingnya pengabdian kepada masyarakat ini karena melihat banyaknya limbah di sekitar pesisir pantai yang tidak dikelola dengan baik sehingga menyebabkan lingkungan sekitar tersebut menjadi kotor dan merusak pemandangan. Selain itu, perlu ditingkatkan perekonomian di daerah tersebut dikarenakan mayoritas penduduknya hanya bermata pencaharian sebagai nelayan yang memiliki pendapatan tidak tetap. Dengan adanya pengolahan sampah menjadi nilai ekonomis dan berdayaguna dapat meningkatkan kesehatan lingkungan dan juga meningkatkan pendapatan dengan menambah peluang wirausahaan diri bagi masyarakat sekitar lokasi tersebut. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan dan praktik pemanfaatan sampah salah satunya yaitu menjadi pupuk tanaman. Setelah pengabdian ini dilakukan, masyarakat tergerak akan pentingnya pemanfaatan sampah karena sudah dapat merasakan kontribusinya yaitu meningkatnya pendapatan dan menurunnya pencemaran lingkungan.Kata Kunci: pemanfaatan sampah, pupuk, wisata
Book Tax Different, Kepemilikan Keluarga dan Persistensi Laba pada Perusahaan Go-Public Indonesia Yusri Yusri; Chairina Chairina; Subambang Harsono
JRAM (Jurnal Riset Akuntansi Multiparadigma) Vol 9, No 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Islam Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (748.943 KB) | DOI: 10.30743/akutansi.v9i2.6800

Abstract

The aims of this study are to examine the factors affecting book-tax difference (BTD) and analyze the influence of BTD and family ownership to earning persistence. This research use panel data with population of listed company in Indonesia Stock Exchange. The result shows significant correlation for all factors affecting BTD to BTD. Earning persistence test shows that both different value and/or sources in BTD give different implications to earning persistence. This research also find evidence that family ownership significantly influence the persistence of earning exclude when the value of BTD is large negative-coming from earning management and tax avoidance activity.
Determinan Behavioral Intention Penggunaan Peer-to-peer lending Syariah Di Indonesia: Model UTAUT2 Subambang Harsono; Yusri Yusri; Chairina Chairina
Manajemen dan Bisnis Vol 5, No 1 (2023): FEBRUARI
Publisher : Jurnal Prodi Fakultas Ekonomi-UISU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jmb.v5i1.6844

Abstract

Financial technology developed a concept, peer-to-peer lending, that enables access to funding without the role of financial institutions such as banks. However, data shows that market share of Islamic peer-to-peer lending is still very small compared to the peer-to-peer lending industry as a whole. Therefore, further efforts are needed to increase the market share of Islamic peer-to-peer lending. This study attempts to understand factors influencing behavioral intention of users (as a funders) to use Islamic peerto-peer lending with the Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 (UTAUT2) approach. Using the judgment sampling method, 157 Islamic peer-to-peer lending users were collected as respondents. This research was conducted using the Partial Least Square - Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method and use SmartPLS 3.0 software to test the proposed model. The results show that performance expectancy, price value, and habit have a positive influence on behavioral intention to use Islamic peer-to-peer lending, where performance expectancy has the biggest influence.
Village fund management accountability in efforts to reduce stunting in Pantai Labu Sub-district Yusri Yusri; Chairina Chairina
Jurnal Mantik Vol. 7 No. 4 (2024): February: Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to examine the accountability of village fund management in reducing stunting. Stunting is still a common health problem in various regions, especially in rural areas. Village funds are an important source of financing for health and nutrition programs at the village level. Therefore, it is important to understand the extent to which village fund management contributes to stunting reduction efforts. This research methodology used secondary data analysis and interviews with stakeholders at the village level. The results showed that accountability in village fund management plays an important role in stunting reduction efforts. Factors such as transparency, community participation, and effective oversight have a great impact on ensuring that village funds are used efficiently for nutrition and health programs. However, the study also identified several barriers to achieving the desired level of accountability. For example, a lack of community understanding and awareness of village funds, as well as weaknesses in reporting and monitoring systems. Therefore, further efforts are needed to improve the accountability of village fund management, including community education and improved monitoring mechanisms. The results of this study provided valuable input for the government and other stakeholders in their efforts to address stunting at the village level. Accountability in village fund management can be a key factor in ensuring that available resources are used effectively and sustainably to improve child nutrition in rural areas.