Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perawatan Dan Perbaikan Lampu Tenaga Surya Untuk Menerangi Desa Pagersari, Kec. Ngantang, Kab. Malang Adim Firmansah; Aripriharta Aripriharta; Irham Fadlika; Quota Alief Sias; Azizatus Zahro; Ronny Ardiansah; Muhammad Adib Amin
Charity : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2022): Charity-Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PPM Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/charity.v5i2.4254

Abstract

Energi listrik telah menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan saat ini. Optimalisasi energi listrik masih belum merata sehingga menimbulkan beberapa permasalahan khususnya kondisi penerangan yang kurang. Desa Pagersari Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang Jawa Timur menjadi salah satu daerah yang mengalami kondisi penerangan yang kurang yaitu pada Penerangan Jalan Umum (PJU). Kondisi penerangan di Desa Pagersari masih sangat kurang dengan wilayah yang mayoritas masih berisi hutan dan lahan pertanian. Pemukiman warga masih sangat longgar sehingga cukup banyak area gelap (dark spot) di Desa Pagersari. Penggunaan lampu surya sebagai PJU menjadi solusi yang tepat untuk diterapkan di Indonesia yang merupakan negara tropis sehingga memiliki potensi energi surya yang besar. Penggunaan lampu surya sebagai PJU juga menjadi upaya untuk memaksimalkan penerapan Energi Baru Terbarukan (EBT) yang saat ini sedang digencarkan. Melalui kegiatan ini Tim Pengabdian UM membantu menyelesaikan permasalahan pada Desa Pagersari sehingga memberikan dampak keamanan dan kesejahteraan lingkungan kepada masyarakat khususnya pada Desa Pagersari.
Penerapan TTG Koceng 4.0 Sebagai Alat Pengusir Hama Tikus Bertenaga Surya Untuk Perlindungan Hama Di Desa Mitra Jatirejoyoso Kepanjen Aripriharta; Rui Alfadel Saputra; Siti Zubaidah; Hendra Susanto; Agusta Rakhmat Taufani; Muhammad Adib Amin; Satria Adiguna
at-tamkin: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2023): At-Tamkin - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/attamkin.v6i2.2934

Abstract

Serangan tikus pada tahun 2021 mencapai 58.443 ha, meningkat 0,37% dari tahun sebelumnya (58.229 ha) dan 7,7% dari rerata 5 tahun terakhir (54.266 ha). Lima provinsi dengan serangan tertinggi Januari - Juni: Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Lampung, dan Sulawesi Selatan. Tikus memiliki sensitivitas terhadap gelombang ultrasonik karena memiliki kemampuan mendengar pada rentang frekuensi antara 5-60 kHz. Namun, dalam situasi khusus, tikus dapat mendengar hingga frekuensi 100 kHz. Perancangan alat ini menggunakan panel surya 100 WP, Inverter 500 Watt, Baterai 12V 20 Ah, SCC sebesar 10 A dan frame panel surya. Untuk tempat pemasangan ini bertempatkan di area tanaman padi dan tanaman jagung. Uji coba kali ini bertujuan untuk mengetahui berapa lama waktu pengisian yang dibutuhkan pada baterai jika dilakukan dari 0 – 100%. Uji coba ketahanan baterai menggunakan 2 beban, berupa beban AC dan DC. Penggunaan beban AC berupa 1 alat pengusir hama tikus dan beban DC 1 buah lampu LED dengan jumlah masing masing daya 7 Watt. Penguji cobaan dilakukan secara bergantian, mulai dari beban AC dari kondisi baterai 100%-20%, begitu juga sebaliknya penggunaan beban DC dari kondisi baterai 100%-20%.