Janwar Janwar
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Review Artikel : Analisa Bahan Kimia Obat Pada Jamu Pegal Linu Yang Tersebar Pada Beberapa Daerah Di Indonesia Firlie Bastia Putty Zahra; Janwar Janwar; Mita Lianastuti; Sri Ayu Winarti; Siti Nurcahyati; Lia Fikayuniar
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.953 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7733230

Abstract

Jamu is a traditional Indonesian medicine that comes from plants and non- plant natural ingredients that are served traditionally. Medicinal Chemicals (BKO) are often mixed in herbal products to increase sales results, medicinal chemicals in herbal medicine can produce side effects in the form of gastric perforation and kidney failure. This study aims to identify the presence of medicinal chemicals in herbal medicine for aches and pains in several regions in Indonesia. The method used is a Literature Review and research samples obtained from online searches using the Google Scholar database. The results obtained contained the content of medicinal chemicals in several herbal medicine preparations spread across several regions in Indonesia.
Pengaruh Nanostructured Lipid Carriers (NLC) Terhadap Sistem Penghantaran Obat Berlianna Nur Afiddah; Larasati Fauziah Yakub; Lisda Rahmawati; Janwar Janwar; Yudi Alfian; Nia Yuniarsih
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.166 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7726555

Abstract

NLC merupakan bagian dari platform nanoteknologi yang dapat dimanfaatkan untuk memodifikasi suatu sediaan dari farmakokinetik, bioavailabilitas dan sistem rilis suatu sediaan. Tujuan dengan adanya review ini untuk mengetahui pengaruh NLC terhadap sifat farmakokinetika, bioavailabilitas dan sistem rilis suatu sediaan topical, oral, parenteral dan ocula. Metode yang digunakan dalam penelitian kali ini berjenis review artikel dengan membandingkan sediaan yang menggunakan NLC serta sediaan yang tidak menggunkan NLC. Pengaruh NLC pada sediaan topical reservoir obat terbentuk di kulit dan konsentrasi obat yang tinggi dan nilai Cmax dalam sediaan tersebut meningkat juga mampu menghindari metabolism pada lintas pertama. Pada sediaan parenteral menunjukkan waktu paruh yang panjang (t1/2) dan nilai klirens (CL) yang rendah, pada sediaan oral meningkatkan bioavailabilitas meningkatkan AUC dan memperpanjang waktu kerja obat dan pada sediaan ocula meningkatkan bioavailabilitas dan mekanisme suatu obat dengan NLC 6,79 kali lipat dan 1,24 kali lipat pada area dibawah kurva konsentrasi waktu yaitu selama 12 jam dibandingkan obat yang tidak menggunakan NLC.
Review Artikel: Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Indonesia Berlianna Nur Afiddah; Larasati Fauziah Yakub; Lisda Rahmawati; Janwar Janwar; Yudi Alfian; Indah Sari Amatun Nisa; Nia Yuniarsih
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.957 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7726581

Abstract

One of the efforts to improve health development in Indonesia is to improve health services at puskesmas, especially pharmaceutical services, because health services at puskesmas are inseparable from pharmaceutical services which include management of pharmaceutical preparations and consumable medical materials (BMHP), this aims to find out suitability of pharmaceutical services at puskesmas, especially in the management of drugs and clinical pharmacy services using the literature review method by tracing various sources through Google Scholar. Based on the results of tracing data from several journals at puskesmas in North Minahasa Regency, Tamohon City, Bolaang Regency, Klari Health Center, Karawang Regency, Cirebon City, Batu City, Magelang Regency and Tanjung Karang Health Center, it can be seen that these puskesmas have not yet destroyed pharmaceutical supplies and consumable medical materials. as well as counseling clinical pharmacy services, visits and monitoring of drug side effects. So it can be concluded that some of these puskesmas have not implemented pharmaceutical services in accordance with pharmaceutical service standards listed in Permenkes number 74 of 2016 concerning pharmaceutical service standards at puskesmas.