Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL PROMOSI “DINODIN KIDS CLUB” KOTA PASURUAN - JAWA TIMUR Pramana Pramana; Hermansyah Muttaqin; Anugrah Irfan Ismail
TANRA: Jurnal Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar Vol 8, No 2 (2021): Mei - Agustus
Publisher : Universitas Negeri makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/tanra.v8i2.21509

Abstract

Penelitian ini berjudul "Perancangan Komunikasi Visual Promosi Dinodin Kids Club Kota Pasuruan - Jawa Timur". Adapun permasalah yang dikaji adalah: (1) Bagaimana merancang komunikasi visual untuk promosi Dinodin Kids Club sebagai lembaga pendidikan ketrampilan anak ? (2) Bagaimana pemilian media yang sesuai untuk strategi promosi Dinodin Kids Club sebagai lembaga pendidikan ketrampilan anak ?. Dinodin Kids Club merupakan sebuah lembaga pendidikan non formal yang memberikan pendampingan dan pengajaran kepada anak-anak dalam rentang usia sekolah dasar untuk mengembangkan ketrampilan yang dimiliki dengan tenaga pengajar yang ahli dibidangnya serta sangat memahami dunia anak. Setelah beroperasional hingga memasuki tahun kedua, Dinodin Kids Club belum terlalu dikenal oleh masyarakat luas karena kurangnya promosi datau pemasaran yang mengenalkan Dinodin Kids Club kepada masyarakat yang sekaligus memberikan pengertian kepada masyarakat akan pentingnya mengasah ketrampilan anak sejak usia dini. Oleh sebab itu, dengan adanya kampanye berupa promosi ini diharapkan mampu memperkenalkan berbagai manfaat program yang ditawarkan serta pentingnya mengasah ketrampilan anak sejak usia dini dan meningkatkan keuntungan bagi Dinodin Kids Club selaku badan usaha.
Pelatihan Pembuatan Website Katalog Online untuk Promosi Produk Kerajinan Rotan Desa Wisata Trangsan Sukoharjo Arif Ranu Wicaksono; Jauhari Jauhari Jauhari; Nidyah Widyamurti Nidyah; Lalita Gilang Lalita; Hermansyah Muttaqin Hermansyah; Sigied Himawan Yudhanto
Abdi Seni Vol 12, No 2 (2021)
Publisher : Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33153/abdiseni.v12i2.3913

Abstract

ABSTRAKDesa Wisata Trangsan Kabupaten Sukoharjo, yang sudah dikenal masyarakat luas sebagai desa penghasil furnitur berbahan dasar rotan dan memiliki kulitas produk untuk ekspor. Dalam mengenalkan produk rotan sudah melalui berbagai ajang pameran tingkat nasional maupun internasional, promosi secara offline sudah dilakukan secara masif maka untuk mendukung pemasaran produk kerajianan rotan Desa Wisata Tangsan perlu melakukan promosi secara online, terlebih saat ini sudah masuk era digital atau revolusi industri 4.0. Dengan menggabungkan promosi secara offline dan online diharapkan akan meningkatkan branding dari Desa Wisata Trangsan khususnya produk kerajinan rotannya. Pada Program Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Dosen D3 Desain Komunikasi Visual (DKV) Sekolah Vokasi UNS dan S1 Desain Komunikasi Visual (DKV), Fakultas Seni Rupa dan Desain UNS yang tergabung dalam Grup Riset : DKV Media Interaktif, mencoba meberikan wawasan dan pelatihan tentang website katalog online sebagai sarana promosi dan penjualan secara online. Metode yang digunakan dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah metode ceramah dan praktik langsung yang didukung dengan demonstrasi. Melalui peragaan dapat memberikan pemahaman tentang berbagai jenis alat dan bahan yang digunakan serta teknik membuat web katalog online. Harapanya dengan adanya pelatihan ini para pelaku usaha kerajinan rotan di Desa wisata Rotan mampu membuat katalog online secara mandiri untuk mempromosikan produk- produk mereka.Kata kunci: Rotan, Promosi, Pelatihan, Website, Katalog Online  ABSTRACTTrangsan Tourism Village, Sukoharjo Regency, which is widely known to the public as a village that produces rattan-based furniture and has quality products for export. In introducing rattan products, it has been through various national and international exhibitions, offline promotions have been carried out massively, so to support the marketing of rattan handicraft products, Tangsan Tourism Village needs to do online promotions, especially now that we have entered the digital era or industrial revolution 4.0. By combining offline and online promotions, it is hoped that it will increase the branding of the Trangsan Tourism Village, especially its rattan craft products. In the Community Service Program by D3 Visual Communication Design (DKV) Lecturers, Vocational School and S1 Visual Communication Design (DKV), faculty of Art and Design Lecturers,  Sebelas Maret University Surakarta (UNS) who are members of the Research Group: DKV Interactive Media, trying to provide insight and training on online catalog websites as a means of promotion and online sales. The methods used in this Community Service activity are demonstration methods, and practical exercises supported by demonstrations. Through the demonstration can provide an understanding of the various types of tools and materials used as well as techniques for creating an online web catalog. It is hoped that with this training, rattan handicraft business actors in the Rattan Tourism Village can independently create online catalogs to promote their products.Keywords: Rattan, Promotion, Training, Web, Online CatalogAbdiSeni AbdiSeni AbdiSeni AbdiSeni AbdiSeni AbdiSeni. Keywords: Rattan, Promotion, Training, Web, Online Catalog
Optimalisasi Peran BUMDES Desa Bulusulur Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri Dalam Membangun Desa Wisata Putri Nugrahaningsih; Hermansyah Muttaqin
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 1 (2018): Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian kepada Masyarakat dan Corporate Socia
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (568.848 KB)

Abstract

Indonesia telah mengeluarkan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa. Salah satu cara untuk mengelola ekonomi masyarakat desa itu adalah dengan dibentuknya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dapat dikatakan sebagai produk desa menuju desa wirausaha. Program pengabdian ini berupaya mengeksplorasi potensi keberadaan BUMDes dalam membangun dan menghasilkan penerimaan di desa Bulusulur di Kabupaten Wonogiri dengan membangun desa wisata di Desa Bulusulur yang berada di Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Dengan digulirkannya dana desa, Pemerintah Desa bersama warga setempat berhasil membentuk BUMDes, yang terdiri atas empat (4) unit sektor usaha yang dikelola BUMDes Wahana Artha Nugraha di Desa Bulusulur yaitu unit sumber mata air sebagai kawasan taman Kolam Keceh Sumber Berkah dan Bumi Perkemahan (outbound) di Dusun Bulusari, unit sumber air bersih Sumber Agung di Dusun Malangsari dan Klemud, Industri Rumah Tangga Kerajinan dan Mebel di Dusun Klemud, dan unit Gapoktan Sari Makmur. Adapun metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, In-depth Interview, dan dokumentasi terkait tentang potensi pariwisata dan kendala yang dihadapi, rencana pengembangan pariwisata ke depannya dan melihat langsung daerah yang nanti akan dikembangkan menjadi Desa Wisata berbasis Eduwisata. Program pengabdian ini diharapkan mampu mengoptimalkan peran BUMDes dalam membangun Desa Wisata yang nantinya menjadi proyek percontohan bagi desa-desa lain nya serta mampu menjawab keberadaan BUMDes dalam meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat desa sehingga mampu menggerakkan ekonomi pedesaan dengan mengoptimalkan potensi di Desa Bulusulur. Hal ini sejalan dengan gerakan desa wisata, yang mana Desa mampu mengoptimalkan seluruh potensi sumber dayanya untuk menggerakkan perekonomian penduduk desa dan menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat usia produktif. Program pengabdian ini berfokus pada pengembangan Wilayah Desa Bulusulur menjadi Desa Wisata difokuskan di Unit BUMDes Kolam Keceh dan Bumi Perkemahan sebagai kawasan Taman Edukasi Arjuna bagi Masyarakat yang multifungsi selain taman hiburan bertema alam terdapat media edukasi seperti taman baca, pojok KB, lahan persawahan (lomba tangkap belut), dan kolam berenang anak. Di taman ini juga menyuguhkan Wahana Selfi, Wahana Jemparing Tradisional, dan Wahana Menara. Selain itu, untuk mengembangkan SDM masyarakat setempat diadakan program pelatihan dan pengembangan Home Industry dari bank sampah melalui pemberdayaan masyarakat kelompok PKK. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa dengan pelaksanaan Desa Wisata di Bulusulur menyebabkan pendapatan asli desa secara signifikan meningkat. Namun, terdapat keterbatasan terkait kurangnya partisipasi masyarakat tentang sadar wisata dan perlunya pembinaan dan pelatihan pengelola BUMDes terkait industri kreatif.
Pelatihan Search Engine Optimization (SEO) dan Manajemen Media Sosial Berbasis Android untuk Meningkatkan Eksposur Destinasi Wisata Tubing di Desa Beruk, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar Sigied Himawan Yudhanto; Dedy Eka Timbul Prayoga; Alfan Setyawan; Nidyah Widyamurti; Hermansyah Muttaqin; Jauhari Jauhari
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v4i3.5583

Abstract

Program pengabdian masyarakat prodi D3 Desain Komunikasi Visual Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret Surakarta mengadakan pelatihan search engine optimization dan manajemen media sosial berbasis android dalam rangka meningkatkan eksposur destinasi wisata tubing yang terdapat di desa pondok yang dalam paparan tokoh setempat grand designnya direncanakan akan menjadi bagian dari halal tourism di kabupaten Karanganyar. Program pengabdian tersebut berlangsung pada tanggal 07 sampai 25 Februari 2022. Kemudian acara workshop tentang pelatihan SEO dilakukan pada tanggal 19 Mei 2022. Pelatihan SEO dan manajemen media sosial dipilih karena destinasi wisata tubing di kelola oleh para remaja yang walaupun lokasi tubing berada di desa yang terpencil akan tetapi mereka sudah akrab dan adaptif dengan teknologi smartphone dan media sosial. Upaya branding lokasi tubing yang masih bisa di maksimalkan kembali dengan paparan dan arahan dari expert di tentang SEO agar lokasi destinasi tubing bisa muncul di page one di laman search engine lewat pendekatan crawling, indexing, dan ranking. Hasil atau dampak positif dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dengan tumbuhnya pemahaman baru di bidang pemuda yang bertugas untuk mempromosikan wisata Tubing Muslim 06 sekaligus bertambahnya backlink tentang Tubing Muslim 06 lewat pemanfaatan Instagram. The community service program for the Visual Communication Design Diploma Vocational School, Sebelas Maret University, Surakarta, held training on search engine optimization and Android-based social media management in order to increase exposure to tubing tourism destinations in Pondok Village, which in the exposure of local figures the grand design was planned to be part of halal tourism in Karanganyar regency. The service program took place from 07 to 25 February 2022. Then a workshop on SEO training was held on 19 May 2022. SEO training and social media management were chosen because tubing tourism destinations are managed by teenagers, even though the tubing location is in a remote village. However, they are already familiar with and adaptive to smartphone technology and social media. Efforts to brand tubing locations that can still be maximized with exposure and direction from experts in SEO so that tubing destination locations can appear on page one on search engine pages through crawling, indexing, and ranking approaches. The positive result or impact of this community service activity is the growth of new understanding in the youth tasked with promoting Tubing Muslim 06 tourism and increasing backlinks about Tubing Muslim 06 through Instagram.
Mural Jokowi: Ruwatan Stop World War III di Kota Solo Sebuah Studi Eksplorasi Semiotik Metafora Hermansyah Muttaqin; Sigied Himawan Yudhanto
GESTALT : JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL Vol. 5 No. 1 (2023): Gestalt : Jurnal Desain Komunikasi Visual
Publisher : Program Studi Desain Komunikasi Visual. Fakultas Arsitektur dan Desain Jalan Raya Rungkut Madya, Gn.Anyar, Surabaya, Jawa Timur 60294

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/gestalt.v5i1.132

Abstract

Paper ini membahas tentang mural Jokowi: Ruwatan Stop World War III yang di buat oleh seniman Sardono dalam perspektif semiotik metafora yang dieksplorasi dengan kepekaan konteks, variasi lintas budaya, kreativitas, yang bertujuan untuk menerangkan situasi dan kondisi dunia internasional dengan menggunakan konsep dan metode dari semiotika metafora, terutama lingkaran konseptual-empiris dan triangulasi metodologis sekaligus memperkenalkan gagasan komunikasi polisemiotik dalam arti penggunaan dua atau lebih sistem semiotik yang saling terkait. Metode menggunakan kualitatif berdasarkan Model Motivasi dan Sedimentasi (MSM), kesimpulan dari kajian ekplorasi mural Jokowi: Ruwatan Stop World War III berupa hasil studi definisi metafora, yang mengarah ke pernyataan bahwa metafora adalah proses pendalaman pada integrasi makna, pengalaman, konsep, yang menunjukkan bahwa interpretasi metaforis yang sebenarnya pada akhirnya merupakan masalah penggunaan tanda yang peka terhadap situasi dan perubahan zaman dan karenanya merupakan proses yang dinamis dan kreatif dalam konteks kehidupan nyata