Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pelatihan Aktivitas Fisik dan Latihan Fisik pada Lansia Berbasis Video Edukasi Riskah Nur’amalia; Rabia Rabia; Riswana Riswana; Zein Mauludil Adhim; Hebat Mahaputra
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Maret 2022 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/altifani.v2i2.211

Abstract

Jumlah penduduk dengan usia lanjut terus mengalami peningkatan yang pesat khususnya di Indonesia. Penting untuk tetap menjaga kebugaran di usia tua dengan melakukan aktivitas fisik dan latihan karena aktivitas fisik merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan kapasitas fisik dan kemampuan fungsional lansia. Oleh karena itu, Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan transfer knowledge mengenai edukasi dan pelatihan aktivitas fisik serta Latihan yang tepat bagi lansia, keluarga lansia, serta kader di Posbindu Lansia Batara Hati Mulia, Kab. Gowa. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 7 November 2021 di Yayasan Batara Hati Mulia Kab. Gowa Sulawesi Selatan dengan jumlah peserta 22 orang lansia. Penyuluhan ini berjalan dengan lancer, semua peserta aktif dalam diskusi dan tanya jawab baik saat pemberian materi ataupun praktik. Hasil menyatakan bahwa pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan lansia terkait pentingnya melakukan aktivitas fisik dan Latihan fisik yang rutin.
SOSIALISASI BABY MASSAGE DAN SKRINING PERTUMBUHAN BAYI DI POSYANDU MAWAR Kiki Rezki Faradillah; Eko Prabowo; Farahdina Bachtiar; Agustiyawan Agustiyawan; Heri Wibisono; Rabia Rabia; Hasna Salwa Ramdani; Aqilla Adriani
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 4: April 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu kesehatan yang penting yaitu kesehatan anak. Di Indonesia, permasalahan kesehatan anak ialah salah satu jadi atensi permasalahan kesehatan karena anak merupakan generasi penerus bangsa indonesia. Sejak dini perlu diberikan stimulasi untuk memicu dan meningkatkan sedini mungkin keterampilan sensorik, emosional serta kognitif anak ialah dengan menerapkan pijat bayi atau baby massage. Baby massage mempunyai manfaat yang besar seperti untuk menambahkan kesehatan bayi, menambahkan kepintaran, memelihara kesehatan, memperlancar sirkulasi darah, menambah mutu tidur, menambah berat badan serta membantu memaksimalkan pertumbuhan bayi. Selain baby massage, salah satu hal yang sungguh penting dilakukan yaitu skrining tumbuh kembang yang bertujuan untuk mengetahui kesehatan anak dan dapat mengetahui adanya ketidaknormalan sebagai petunjuk dini adanya permasalahan kesehatan pada anak. Skrining tumbuh kembang bayi yang telah dilakukan terdiri dari pengukuran pertumbuhan (berat badan, tinggi badan, lingkar lengan atas dan lingkar kepala) yang dilakukan kepada 12 bayi lak-laki dan 11 bayi perempuan.
PERBANDINGAN MASSA OTOT SKELETAL ANTARA MAHASISWA FISIOTERAPI DENGAN MASKED OBESITY DAN NORMAL Rabia Rabia; Mona Oktarina; Thressia Hendrawan; Rijal Rijal
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 4 (2023): Volume 10 Nomor 4
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i4.9559

Abstract

Masked obesity merupakan persentase lemak tinggi pada individu dengan indeks massa tubuh normal. Persentase lemak tinggi dapat menyebabkan berkurangnya massa otot skeletal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbandingan massa otot skeletal antara mahasiswa fisioterapi dengan masked obesity dan normal. Penelitian ini merupakan penelitian observasi dengan desain potong lintang pada 124 mahasiswa aktif jurusan fisioterapi. Indeks massa tubuh, berat badan, tinggi badan, massa lemak tubuh, massa otot skeletal, dan persentase lemak tubuh dinilai dengan menggunakan InBody 570 body composition analyzer. Perbandingan komposisi tubuh dianalisis dengan uji T independent dan uji Mann Whitney. Mahasiswa perempuan menunjukkan proporsi masked obesity yang lebih tinggi (76.5%) dibandingkan mahasiswa laki-laki. Selain itu, massa otot skeletal ditemukan signifikan lebih rendah pada kelompok masked obesity dibandingkan kelompok normal, hanya pada mahasiswa perempuan, tidak pada mahasiswa laki-laki. Diperlukan pengembangan strategi preventif dan promotif untuk mencegah perkembangan sarkopenia guna pemeliharaan atau peningkatan massa otot skeletal pada individu dengan masked obesity, khususnya pada perempuan.  
PERBANDINGAN INDEKS MASA OTOT SKELETAL ANTARA MAHASISWI FISIOTERAPI DENGAN INDEKS MASA TUBUH NORMAL, OVERWEIGHT DAN OBESITAS Mona Oktarina; Rabia Rabia; Thressia Hendrawan
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 4 (2023): Volume 10 Nomor 4
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i4.9874

Abstract

Sceletal Muscle Index (SMI) merupakan pemeriksaan komposisi tubuh unutk menilai status fisik seseorang dan mengukur risiko kesehatan dan penyakit, diantaranya adalah sarkopenia, penurunan mobilitas dan obesitas. Indeks Masa Tubuh (IMT) juga merupakan pengukuran komposisi tubuh yang didapat dari tinggi badan dan berat badan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbandingan SMI antara mahasiswi fisioterapi dengan IMT normal, overweight dan obesitas. Penelitian ini merupakan penelitian observasi dengan desain potong lintang pada 134 mahasiswa aktif jurusan fisioterapi. Indeks massa tubuh, berat badan, tinggi badan, massa otot skeletal dinilai dengan menggunakan InBody 570 body composition analyzer. Perbandingan komposisi tubuh dianalisis dengan uji T independent dan uji Mann Whitney. Mahasiswi fisioterapi dengan IMT yang overweight dan obesitas menunjukkan proporsi SMI (5,7%) lebih rendah dbandingkan mahasiswi fisioterapi dengan IMT normal (6%). Selain itu, massa otot skeletal ditemukan signifikan lebih rendah pada kelompok IMT normal dibandingkan kelompok overweight dan obesitas. Diperlukan upaya preventif dan promotive untukmencegah risiko penyakit yang ditumbulkan dari komposisi tubuh terutama mahasiswi fisioterapi yang lebih spesifik.
Pengenalan Pencegahan Osteoporosis dan Pemeriksaan Keseimbangan pada Masyarakat Suci Wahyu Ismiyasa; Mona Oktarina; Farahdina Bachtiar; Rena Mailani; Agustiyawan Agustiyawan; Ika Fitri Wulan Dhari; Fidyatul Nazhira; Rabia Rabia; Kiki Rezki Faradillah; Heri Wibisono; Andi Sirada; Eko Prabowo; Jessi Ferani; Zulia Akromatul Azizah
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): April-Juni
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.101 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v4i2.1775

Abstract

Osteoporosis is a bone disease that commonly occurs in the elderly. Prevention of osteoporosis includes proper nutrition, healthy lifestyle, and exercise to maintain body balance to prevent falls. In this community service program, we aimed to increase participants' knowledge of osteoporosis and prevention through education and balance testing. Our method involved taking vital signs and balance tests with the Fukuda stepping test, followed by a presentation on osteoporosis. Participants were asked to fill out a five-item multiple-choice questionnaire before and after the presentation. The results showed that all participants demonstrated enthusiasm and significant knowledge improvement after the education and balance testing, with the test scores increasing from 93.18% to 100%. This finding indicates that providing education and balance testing can increase participants' knowledge about osteoporosis prevention and help reduce the risk of falls in osteoporosis patients.
Hubungan antara Kualitas Tidur dan Depresi pada Komunitas Lansia Wanita di Dahlia Senja Limo Depok Fildzah Alifah Maulani; Eko Prabowo; Rabia Rabia
Wiraraja Medika : Jurnal Kesehatan Vol 13 No 1 (2023): Wiraraja Medika : Jurnal Kesehatan
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fik.v13i1.2445

Abstract

An advanced process of life where the emergence of a state of organ function that decreases anatomically, physiologically and psychologically is a condition that often occurs among the elderly. An individual's sense of satisfaction with his sleep condition is another word for sleep quality. Depression is a common mental disorder. Objective: To understand whether there is a relationship between sleep quality and depression levels in the Dahlia Senja elderly community. Design: Using a cross-sectional method based on the results of examining sleep quality using the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) instrument and examining the level of depression using the Geriatric Depression Scale (GDS) instrument. The sample in this study was the elderly in the Dahlia Senja Senja Limo Depok Elderly Community with a total of 40 samples. By using the Chi-Square test data analysis. Results: It was reported that around 90% of the elderly had poor sleep quality and 55% of the elderly were in normal condition. The value in this study was 0.368 > 0.05 which indicated that there was no significant relationship between sleep quality and depression in the Dahlia Senja Senja Limo Depok Elderly Community
Pengembangan Website Kesehatan Ibu, Bayi dan Balita Sebagai Upaya Mewujudkan Kehidupan Sehat dan Sejahtera dengan Terciptanya Smart Healthcare Ecosystem and Community Agustiyawan Agustiyawan; Farahdina Bachtiar; Rena Mailani; Rabia Rabia; Raisha Muthia Azahra; Varsha Ravita; Muhammad Daffa Ramadhianto; Ananda Putri Rifanty; Anata Nagari; Faiza Syifa Dzakira; Amanda Dian Verina; Padilah Febiyahna; Elsa Mayranti; Affi Hernanto Setiyono; Putri Razita
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 10 (2023): Volume 6 No 10 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i10.11073

Abstract

ABSTRAK Universal Health Coverage atau cakupan kesehatan semesta menjamin seluruh masyarakat mempunyai akses untuk kebutuhan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif serta rehabilitatif berkualitas dan efektif yang merupakan hak asasi manusia sebagaimana tertuang dalam Sustainable Development Goals (SDGs) dengan salah satu indikator ketercapaian dan menjadi sasaran pembangunan kesehatan berupa menurunnya Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Balita (AKBa), Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Neonatal (AKN), per 1000 kelahiran hidup serta peningkatan kesehatan ibu dan anak. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan kontribusi mewujudkan kehidupan sehat dan sejahtera dengan smart healthcare ecosystem and community. Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini dengan metode ABCD (Aset-Based Community-driven Development). Penerapan pelaksanaan kegiatan melalui meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan peran masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dengan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif serta konseling kesehatan dengan digitalisasi. Hasil pengabdian masyarakat ini berupa peningkatan pemahaman, keterampilan dan peran masyarakat Desa Curug Kecamatan Gunung Sindur Kabupaten Bogor terkait kesehatan ibu dan anak dengan digitalisasi dengan pemanfaatan website. Kegiatan pengabdian ini adalah penyampaian materi dan pendampingan masyarakat dalam pemanfaatan website sebagai upaya mewujudkan kehidupan sehat dan sejahtera dengan smart healthcare ecosystem and community di Desa Curug Kecamatan Gunung Sindur Kabupaten Bogor. Kata Kunci: Balita, Ibu, Kesehatan, Website  ABSTRACT Universal Health Coverage ensures that all people have access to the needs of quality and effective promotive, preventive, curative, and rehabilitative health services, which are human rights as stated in the Sustainable Development Goals (SDGs), with one indicator of achievement being the target health development in the form of reducing the Maternal Mortality Rate (MMR), Under-five Mortality Rate (AKBa), Infant Mortality Rate (IMR), and Neonatal Mortality Rate (AKN) per 1000 live births and improving maternal and child health. The purpose of this activity is to contribute to realizing a healthy and prosperous life with a smart healthcare ecosystem and community. Implementation of this community service using the ABCD (Asset-Based Community-driven Development) method Implementation of activities through increasing knowledge, skills, and the role of the community through community empowerment with promotive, preventive, curative, and rehabilitative efforts as well as health counseling with digitalization. The results of this community service are in the form of increasing understanding, skills, and the role of the people of Curug Village, Gunung Sindur District, and Bogor Regency regarding maternal and child health by digitizing it using the website. This service activity is the delivery of material and community assistance in using the website as an effort to create a healthy and prosperous life with a smart healthcare ecosystem and community in Curug Village, Gunung Sindur District, Bogor Regency. Keywords: Toddlers, Mothers, Health, Website
Perbedaan Gambaran Massa Lemak Relatif Remaja Laki-Laki Dan Perempuan Rabia; Nur Faidar Khusnul Khatimah; Immanuel Maulang; Mona Oktarina
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegemukan dan obesitas dicirikan dengan adanya akumulasi lemak yang berlebihan dan abnormal yang mengganggu kesehatan. Peningkatan prevalensi remaja gemuk dan obesitas mendorong perlunya skrining untuk deteksi awal potensi timbulnya masalah kesehatan. Pengukuran persentase lemak tubuh membutuhkan alat yang mahal dan tidak mudah diakses oleh masyarakat. Massa lemak relatif merupakan formula baru pengukuran persentase lemak tubuh yang memiliki validitas mengimbangi alat ukur Bioelectrical Impedance Analysis (BIA). Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengidentifikasi perbedaan gambaran massa lemak relatif antara remaja laki-laki dan perempuan. Penelitian observasional desain potong lintang dilakukan pada 348 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun 2020. Massa lemak relatif dihitung dengan rumus yang menggunakan lingkar pinggang dan tinggi badan. Interpretasi hasil massa lemak relatif akan dikategorikan menjadi kurus, normal, gemuk dan obesitas. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa prevalensi kegemukan dan obesitas ditemukan lebih tinggi pada remaja perempuan dibandingkan remaja laki-laki. Oleh karena itu, diperlukan perhatian khusus untuk strategi pencegahan dan penanganan dini kegemukan dan obesitas pada remaja perempuan.