Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KONSTRUKSI BAHAN AJAR BAHASA ARAB SAINS PADA PERGURUAN TINGGI KEISLAMAN Khabibul Khoiri
Jurnal Ilmiah AZZIQRI: Kajian Keislaman dan Kependidikan Vol 2 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah AZ ZIQRI : Kajian Keislaman dan Kependidikan: Multidisipliner
Publisher : Insititut Agama Islam Agus Salim Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47902/az-ziqri.v2i2.619

Abstract

Atas dasar pemikiran pengembangan bahan ajar bahasa berbasis keilmuan merupakan kebutuhan yang mendesak bagi mahasiswa, pengembangan itu dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, seperti halnya pendekatan Seluruh Bahasa. Pengembangan dengan pendekatan ini sebenarnya telah banyak dilakukan oleh pemerhati pembelajaran bahasa khususnya pembelajaran selain bahasa Arab, sebagai langkah awal untuk penelitian pengembangan bahan ajar bahasa Arab Sains berbasis Seluruh Bahasa. Penelitian ini ialah kualitatif, sumber data penelitian mahasiswa dan dokumen, teknik pengumpulan dataobservasi, wawancara dan studi dokumentasi. Observasi dimaksudkan untuk melihat realita di lapangan tentang pembelajaran bahasa Arab. Sementara wawancara peneliti gunakan untuk mengetahui pandangan mahasiswa terhadap pembelajaran bahasa Arab. Adapun studi dokumentasi digunakan untuk melakukan kajian terhadap dokumendokumen terkait dengan pembelajaran bahasa Arab berbasis Seluruh Bahasa. Sementara teknik analisis data dilakukan dengan model interaktif. Teknik ini dipandang efektif karena analisis dilakukan sejak pengumpulan data. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1) Bahan ajar Bahasa Arab Sains dengan pendekatan Seluruh Bahasa penting guna mewujudkan pengguna yang memiliki empat keterampilan berbahasa, yakni keterampilan mendengar, berbicara, membaca dan menulis. 2) Tema dan topik bidang fisika yang dapat dikembangkan ialah diawali dengan pengenalan secara ringkas tokoh dan pendapat fisikawan muslim, kemudian 12 (dua belas) tema lainnya berkaitan dengan materi bahasan dalam fisika dasar. 3) Deskripsi Konstruksi bahan ajar bahasa Arab Sains ini ialah dalam isinya diawali dengan pengenalan 5 (lima) mufradat, dilanjutkan dengan hiwar sederhana, materi bacaan, dan materi menulis. Setelah itu, dilengkapi dengan beberapa bentuk latihan yang dapat mengukur keterampilan mendengar, berbicara, membaca dan menulis.
KONSTRUKSI BAHAN AJAR BAHASA ARAB SAINS PADA PERGURUAN TINGGI KEISLAMAN Khabibul Khoiri
Jurnal Ilmiah AZZIQRI: Kajian Keislaman dan Kependidikan Vol 2 No 6 (2021): Jurnal Ilmiah AZ ZIQRI : Kajian Keislaman dan Kependidikan: Multidisipliner
Publisher : Insititut Agama Islam Agus Salim Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47902/az-ziqri.v2i2.619

Abstract

Atas dasar pemikiran pengembangan bahan ajar bahasa berbasis keilmuan merupakan kebutuhan yang mendesak bagi mahasiswa, pengembangan itu dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, seperti halnya pendekatan Seluruh Bahasa. Pengembangan dengan pendekatan ini sebenarnya telah banyak dilakukan oleh pemerhati pembelajaran bahasa khususnya pembelajaran selain bahasa Arab, sebagai langkah awal untuk penelitian pengembangan bahan ajar bahasa Arab Sains berbasis Seluruh Bahasa. Penelitian ini ialah kualitatif, sumber data penelitian mahasiswa dan dokumen, teknik pengumpulan dataobservasi, wawancara dan studi dokumentasi. Observasi dimaksudkan untuk melihat realita di lapangan tentang pembelajaran bahasa Arab. Sementara wawancara peneliti gunakan untuk mengetahui pandangan mahasiswa terhadap pembelajaran bahasa Arab. Adapun studi dokumentasi digunakan untuk melakukan kajian terhadap dokumendokumen terkait dengan pembelajaran bahasa Arab berbasis Seluruh Bahasa. Sementara teknik analisis data dilakukan dengan model interaktif. Teknik ini dipandang efektif karena analisis dilakukan sejak pengumpulan data. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1) Bahan ajar Bahasa Arab Sains dengan pendekatan Seluruh Bahasa penting guna mewujudkan pengguna yang memiliki empat keterampilan berbahasa, yakni keterampilan mendengar, berbicara, membaca dan menulis. 2) Tema dan topik bidang fisika yang dapat dikembangkan ialah diawali dengan pengenalan secara ringkas tokoh dan pendapat fisikawan muslim, kemudian 12 (dua belas) tema lainnya berkaitan dengan materi bahasan dalam fisika dasar. 3) Deskripsi Konstruksi bahan ajar bahasa Arab Sains ini ialah dalam isinya diawali dengan pengenalan 5 (lima) mufradat, dilanjutkan dengan hiwar sederhana, materi bacaan, dan materi menulis. Setelah itu, dilengkapi dengan beberapa bentuk latihan yang dapat mengukur keterampilan mendengar, berbicara, membaca dan menulis.
Penggunaan Media Audio Visual Al Arabiyah Baina Yadaik untuk Meningkatkan Keterampilan Kalam dan Istima’ Bagi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Institut Agama Islam Darul A’mal Lampung Khabibul Khoiri; Joni Kawijaya
An Naba Vol. 8 No. 1 (2025): An Naba : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam
Publisher : Institut Agama Islam Darul Fattah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51614/ze9am082

Abstract

This study discusses the use of audio-visual media al arabiyah baina yadaik to improve the skills of kalam and istima' for students of the arabic language education study program at the islamic institute of darul a'mal lampung. The background of this study is the lack of active arabic language practice in everyday life, students experience difficulties in dialogue and understanding arabic conversations, which are overall due to the lack integration of digital-based media in the establised curriculum, resulting in low student abilities in kalam and istima' skills. the method used in this study is field research supported by observations, interviews, and documents of students arabic language learning activities. the result of this study indicate a significant increase in the skills of kalam and istima' possessed by students after the implementation of audio-visual media al arabiyah baina yadaik, beacuse this media provides direct practical experience in the form of audio and visuals sourced from native arabs. the findings of this study provide scientific contributions to islamic religious universities in learning kalam and istima' to continuously upgrade in using digital technology as a learning medium.
Implementasi Model Pembelajaran Project Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Kalam pada Peserta Didik Kelas VII SMP Miftahul Jannah Sekampung Lampung Timur Agil Monalia; Khabibul Khoiri
An Najah (Jurnal Pendidikan Islam dan Sosial Keagamaan) Vol. 2 No. 4: Juli 2023
Publisher : Najah Bestari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kalam pada peserta didik kelas VII SMP Miftahul Jannah Sekampung Lampung Timur dengan mengimplementasikan model pembelajaran project based learning (PJBL). Desain pada penelitian ini adalah penelitian Tindakan kelas (PTK), teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, test, dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Peningkatan keterampilan kalam dilihat dari prosentase ketuntasan yaitu pada pra siklus sebesar 45,83%, pada siklus I sebesar 79,16%, dan pada siklus II sebesar 91,6%. Dengan demikian dengan mengimplentasikan model pembelajaran project based learning (PJBL), dapat meningkatkan keterampilan kalam pada peserta didik kelas VII SMP Miftahul Jannah Sekampung Lampung Timur
Implementasi Program Intensifikasi Bahasa Arab Berbasis Peer Tutoring (Kajian Antropolinguistik) Khabibul Khoiri; Yusuf Mustofa
Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa Vol. 4 No. 1 (2025): April : Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa (JURRIBAH)
Publisher : Pusat riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurribah.v4i1.4944

Abstract

The purpose of this research is to reveal Arabic language learning through an Arabic language intensification program based on using the peer tutoring method. The problem in this study is that students in the Arabic language education study program at the Darul A'mal Islamic Institute of Lampung as Arabic language learners have uneven Arabic language competencies, this is due to different educational backgrounds including modern Islamic boarding schools, Salaf, and non-Islamic boarding schools. The method used in this study is field research supported by data collection techniques, namely observation, interviews, and documentation, all data obtained are studied using anthropolinguistic theory. The main data sources in the study are management, lecturers, and students. This study succeeded in revealing that the success of the implementation of the peer tutoring-based Arabic language intensification program is supported by implementing three aspects, namely performance, indexicality, and participation, where this concept emphasizes the implementation of active interaction between lecturers and students in the Arabic language learning process and practicing Arabic by involving socio-culture and native Arabic speakers in it. Then the factors that support the success of students in learning Arabic are having grammatical competence, communicative and pragmatic competence, as well as Arabic language skills, namely istima', kalam, qiro'ah, and kitabah.