Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E TERHADAP KETERAMPILAN KOLABORASI DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA IPA SMP Fitria Novita Sari; Indrawati; Diah Wahyuni
LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA Vol. 12 No. 2 (2022): November 2022
Publisher : Faculty of Teaching and Education, University of Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/lensa.v12i2.241

Abstract

Paradigma pendidikan era modern menuntut guru memiliki peran dalam mengorganisasi lingkungan belajar dan fasilitator belajar pada era abad 21. Hal ini diperlukan suatu model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa secara aktif, seperti model pembelajaran Learning Cycle 7E. Tujuan penelitian yaitu mengkaji pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 7E terhadap keterampilan kolaborasi dan kemampuan berpikir kritis siswa IPA di SMP. Jenis penelitian quasi experimental design. Sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling yaitu kelas VIII A 31 siswa sebagai kelas eksperimen dan VIII C 30 siswa sebagai kelas kontrol. Teknik dan instrumen pengumpulan data yaitu tes tulis, angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan SPSS 22.0 Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov, Uji Homogenitas One Way Anova, dan uji hipotesis independent sample t-test. Hasil analisis data keterampilan kolaborasi yaitu nilai sig.(2-tailed) 0,000 < 0,05. Sedangkan hasil analisis data kemampuan berpikir kritis yaitu nilai sig.(2-tailed) 0,000 < 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7E berpengaruh signifikan terhadap keterampilan kolaborasi dan kemampuan berpikir kritis siswa.
Analisis Kenaikan Tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Terhadap Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Mia Amalia; Aulia Azzahra; Fitria Novita Sari; M Rizal Zulma; Syeira Rahmawati Nugraha; Tesa Purwanti
Pubmedia Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Indonesia Vol. 2 No. 2 (2025): February
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/ptk.v2i2.1409

Abstract

Pajak merupakan salah satu instrumen fiskal yang vital bagi perekonomian sebuah negara. Pajak berfungsi sebagai kontribusi wajib yang dibayar oleh individu atau badan usaha kepada negara tanpa imbalan langsung, yang digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan negara dan kebutuhan sosial seperti pembangunan infrastruktur (jalan, jembatan), pendidikan, dan kesehatan. Salah satu jenis pajak yang diterapkan di Indonesia adalah Pajak Pertambahan Nilai (PPN). PPN adalah pajak tidak langsung yang dikenakan pada transaksi jual beli barang atau jasa yang dilakukan oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP). Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif studi Library Research yang mengkaji kenaikan tarif PPN di Indonesia yang awalnya adalah 10%, namun pemerintah melalui kebijakan Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) memutuskan untuk menaikkan tarif PPN menjadi 11% yang mulai berlaku pada 1 April 2022. Tujuan utama dari kebijakan ini adalah untuk meningkatkan penerimaan negara yang dapat digunakan untuk membiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), terutama setelah dampak pandemi yang mempengaruhi perekonomian negara. Namun, kebijakan kenaikan tarif PPN ini tidak hanya berdampak pada penerimaan negara, tetapi juga menimbulkan dampak bagi masyarakat, khususnya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hasil penelitian menunjukkan  adanya kenaikan biaya produksi UMKM dan daya beli masyarakat. Studi ini memberikan implikasi penting bagi kebijakan pemerintah dalam mendukung keberlangsungan UMKM di tengah perubahan regulasi perpajakan, kenaikan tarif PPN ini memberikan tantangan baru bagi UMKM. UMKM merupakan sektor yang sangat penting dalam perekonomian Indonesia, berkontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan lapangan kerja. Meskipun kebijakan ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi negara, pelaku UMKM menghadapi tantangan yang signifikan, terutama karena mereka cenderung mengandalkan bahan baku dan barang dengan harga yang terpengaruh langsung oleh tarif PPN. Kenaikan biaya produksi dapat memengaruhi harga jual produk dan daya saing mereka di pasar.
Peran Audit Operasional dalam Meningkatkan Efisiensi dan Akuntabilitas Dana BPOPP di SMK NU 1 Babat Tiara Eka Putri; Intan Ayu; Thoifatul Munawaroh; Fitria Novita Sari
JURNAL RUMPUN MANAJEMEN DAN EKONOMI Vol. 2 No. 3 (2025): Mei
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jrme.v2i3.4400

Abstract

Operational audits play an important role in ensuring the efficiency and accountability of education fund management This study aims to analyze the role of operational audits in enhancing the efficiency and accountability of BPOPP fund management at SMK NU 1 Babat. A qualitative case study approach was employed through in-depth interviews, direct observations, and document analysis. The findings reveal that BPOPP fund management has been carried out effectively, starting with collaborative budget planning through RKAS formulation. Fund implementation aligns with the planned budget, although delays in disbursement occasionally occur and are managed through alternative funding. Accountability is maintained through regular reporting with comprehensive supporting documentation, and transparency is upheld through the involvement of the school foundation and communication with parents. Operational audits play a critical role in evaluating the management system, identifying weaknesses, and providing recommendations for improvement.
Korelasi Antara Konstitusi dan Kekuasaan dalam Mempertahankan Nilai Nilai Konstitusi Barly Harly Siregar; Hadist Sulistiawati; Fitria Novita Sari; Mellysa Meha; Naura Fitri Zaskia Sinambela; Putri Rizka Anindya; Ahmad Wahyu Harahap; Tita Nazwa Natalia; Rizka Dina Varissa; Khairil Ramdhan; Fathan Nabil Siregar
Economic Reviews Journal Vol. 3 No. 3 (2024): Economic Reviews Journal
Publisher : Masyarakat Ekonomi Syariah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56709/mrj.v3i3.355

Abstract

Lack of adequate legal protection for people in Indonesia, social injustice, and social and economic inequality between regions and groups of people, which results in injustice in the distribution of resources and services as well as social welfare, and limited human rights. The research method is descriptive qualitative, which is commonly used in constitutional research including: Literature study, document analysis, conducting discussions with relevant political experts and actors and then conducting content analysis. The results of the brief review, namely the Study of the Constitution in Indonesia, are very important in understanding the legal and political basis of the Indonesian state. Constitutional Studies students must have 21st century skills such as an understanding of basic concepts in the constitution, the ability to analyze issues related to the constitution, the ability to identify weaknesses in constitutional documents and the ability to propose changes needed for the progress of the Indonesian state. In the controversy over choosing to return to the original 1945 Constitution or remain in the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia, it is important for us to have a deep understanding of constitutional documents and issues related to them as well as the ability to think critically to consider the arguments of each party. It is important for us to apply and implement the current UUD in accordance with the spirit and principles contained therein for the advancement of the Indonesian state.