Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

LAYANAN KESEHATAN MENTAL DI PUSKESMAS : APAKAH DIBUTUHKAN? Mawarpury, Marty; Sari, Kartika; Safrina, Lely
INSIGHT: JURNAL PEMIKIRAN DAN PENELITIAN PSIKOLOGI Vol 13, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.731 KB) | DOI: 10.32528/ins.v13i1.578

Abstract

Pada masa berlakunya konflik di Aceh, terutama masyarakat yang langsung bersentuhan dengan konflik mengalami kekerasan dalam berbagai bentuk. Konflik selama lebih dari tiga dekade telah menunjukkan adanya ekses terhadap gangguan mental penyintas konflik. Salah satu rekomendasi dari hasil temuan pada penelitian asesmen kebutuhan psikosisal masyarakat Aceh tahun 2007 adalah kebutuhan investasi berkelanjutan dalam pengembangan jangka panjang sistem kesehatan dan kesehatan mental di Aceh. Kesehatan psikologis menjadi kebutuhan masyarakat, mengingat kesehatan fisik dan psikis menentukan kualitas hidup dan produktivitas individu. Kebutuhan ini telah dianalisis  dan dilaksanakan oleh beberapa kota besar di Indonesia, salah satunya Yogyakarta dengan menempatkan layanan psikologi pada pusat layanan kesehatan dasar (Puskesmas), sehingga jangkauan pelayanan kesehatan mental semakin luas serta sistem rujukan dan diagnosis pasien dapat sesuai dengan tahapan seperti pada pelayanan kesehatan fisik. Penelitian ini bertujuan untuk  mengidentifikasi masalah dalam pelayanan kesehatan mental masyarakat di Aceh. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, penelitian ini berlokasi di Aceh Utara. Pengambilan data dilakukan dengan interview petugas kesehatan di puskesmas dan diskusi kelompok pada masyarakat.  Analisis data menghasilkan gambaran layanan kesehatan mental di Puskesmas.Kata kunci: Pelayanan kesehatan mental, Puskesmas, Aceh Utara
Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Wanita Dewasa Muda terhadap Kanker Leher Rahim Safrina, Lely; Sari, Kartika; Mawarpury, Marty
Mediapsi Vol 2, No 1 (2016): JUNE
Publisher : MEDIAPSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.334 KB) | DOI: 10.21776/ub.mps.2016.002.01.3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, dan perilaku wanita dewasa muda terhadap kanker leher rahim. Survei yang melibatkan 5.423 perempuan di Asia dan dilakukan pada sembilan negara termasuk Indonesia, menunjukkan hanya 2% perempuan yang mengetahui Human Papiloma Virus (HPV) merupakan penyebab kanker leher rahim. Rendahnya tingkat pengetahuan diduga memperburuk kondisi dan kasus kanker leher rahim terus meningkat setiap tahunnya. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, penelitian ini dilakukan di kota Banda Aceh dengan karakteristik responden adalah wanita dewasa muda, berusia 22-30 tahun dan belum aktif secara seksual. Pengambilan data menggunakan kuesioner tentang pengetahuan, sikap, dan perilaku terhadap kanker leher rahim. Responden dalam penelitian ini berjumlah 269 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, 1) pengetahuan perempuan terhadap kanker leher rahim cukup karena tidak terpapar dengan informasi tentang kanker leher rahim secara maksimal, 2) sikap responden terhadap kanker leher rahim tergolong positif. Hal ini dapat disebabkan oleh pengetahuan yang cukup, namun perilaku terhadap kanker leher rahim belum sesuai dengan perilaku pencegahan kanker leher rahim.
Pembinaan Karakter Anak Melalui Pelatihan Ceramah Dengan Inspirasi Tokoh Ilmuwan Islam Di LPKA Nurhayati Selian, Sri; Lisdayani; Safrina, Lely; Rahma, Lisa; Khotimah, Khoirul Rizki
DEDIKASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 2 (2025): Dedikasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Juli-Desember 2025
Publisher : Pusat Pengabdian Masyarakat LPPM IAIN Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/dedikasi.v7i2.10327

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mengembangkan karakter anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Banda Aceh dengan memanfaatkan kisah inspiratif tokoh ilmuwan Islam melalui pelatihan interaktif. Peserta, terdiri dari 38 Anak Binaan Pemasyarakatan (ABP), membutuhkan figur teladan dan penguatan keterampilan komunikasi untuk meningkatkan kepercayaan diri serta internalisasi nilai-nilai positif. Kegiatan dilaksanakan pada 8-9 Januari 2025 dengan metode ceramah partisipatif, diskusi kelompok, dan evaluasi menggunakan kuesioner pre-test dan post-test. Materi mencakup tujuh tokoh ilmuwan Islam, seperti Ibnu Sina, Al-Khawarizmi, AlFarabi, Ibnu Khaldun, Al-Biruni, Al-Haytham, dan Jabir Ibnu Hayyan yang menonjolkan dedikasi ilmiah dan integritas moral. Hasil menunjukkan 85% peserta mampu mengidentifikasi minimal tiga tokoh beserta kontribusinya, disertai peningkatan kesadaran nilai-nilai seperti kerja keras dan kejujuran. Selain itu, 70% peserta mengalami kemajuan dalam kemampuan public speaking. Program ini membuktikan efektivitas pendekatan naratif-interaktif dalam pengembangan karakter anak LPKA. Untuk keberlanjutan, disarankan pendampingan lanjutan dan pengayaan metode pembelajaran berbasis praktik.  
Grit dan Work Life Balance Pada Mahasiswa Berstatus Menikah Afifah, Nida; Aprilia, Eka Dian; Safrina, Lely; Mawarpury, Marty
Syiah Kuala Psychology Journal Vol 1, No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/skpj.v1i2.28434

Abstract

Mahasiswa berstatus menikah memiliki peran sebagai mahasiswa, pendamping dan orangtua, oleh karena adanya peran dan tanggung jawab yang harus dijalani dalam satu waktu mahasiswa harus memiliki semangat dan konsistensi tinggi sehingga mampu menyeimbangkan waktu dan tanggung jawab di kedua peran tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan grit dengan work life balance pada mahasiswa yang berstatus menikah di Banda Aceh. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode non probability sampling dan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 60 mahasiswa yang berstatus menikah di Banda Aceh. Pengambilan data menggunakan alat ukur grit-s (=0.782) dan work life balance scale (=0.880) menggunakan analisis korelasi Spearman-Brown Formula. Hasil menunjukkan koefisien r=0,040 (p=0,759, p0,05) yang berarti tidak terdapat hubungan antara grit dan work life balance pada mahasiswa berstatus menikah, dengan tinjauan kategorisasi grit berada pada tingkat sedang (48%) dan work life balance berada pada tingkat rendah (75%). Hal ini dapat terjadi karena berbagai faktor yang dialami oleh mahasiswa berstatus menikah.Married students have roles as students, companions and parents, because there are roles and responsibilities that must be carried out at one time, students must have high enthusiasm and consistency so that they are able to balance time and responsibility in both roles. The purpose of this study was to see the relationship with the work life balance of students who are married in Banda Aceh. Using an approach with non-probability sampling methods and purposive sampling techniques. The sample in this study were 60 married students in Banda Aceh. Retrieval of data using a measuring instrument, grit-s (=0.782) and a work life balance scale (=0.880) and using the Spearman-Brown Formula feature analysis. The results show the coefficient of r=0.040 (p=0.759, p0.05), which means that there is no relationship between grit and work life balance in married students, with a review of the grit categorization being at a moderate level (48%) and the work life balance being at a low level (75%). This can occur due to various factors that support married students.