Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Kinerja Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa di UPT SMA Negeri 9 Sidrap Besse Herlina; Sumarni Sumarni; Jukarnang Rustan; Baso Bambang Juni Edi; Mirawati Mirawati; Nurshafika Dewi; Hendra Agustiawan; Aminul Mu’min; Jusma Ayu Wardani; Hardiati Sanusi; Andi Nurnajmi
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 5 (2023): Volume 2 Nomor 5. Page: 584
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v1i5.207

Abstract

Kinerja dapat diartikan sebagai kemampuan seorang pegawai untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik, yang dapat diukur melalui sejumlah faktor seperti kualitas dan kuantitas hasil kerja. Dorongan atau semangat belajar siswa merupakan faktor penting yang mempengaruhi kualitas prestasi belajar siswa. Semangat belajar siswa muncul dari dalam diri siswa dan mendorong siswa untuk terus meningkatkan rasa ingin tahu dan fokus pada pencapaian prestasi. Proses belajar mengajar yang berkualitas juga mempengaruhi peningkatan prestasi belajar siswa di kelas. Untuk memastikan proses pembelajaran di kelas berjalan lancar, penting bagi guru untuk memiliki kompetensi dan kinerja yang tinggi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, menggunakan teknik pengumpulan data melalui dua cara yaitu kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis persentase, analisis regresi linear sederhana dan uji koefisien regresi sederhana. Hasil penelitian dan analisis data menunjukkan bahwa kinerja guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap mendapatkan penilaian yang sangat baik, dengan persentase sebesar 88,1 %. Selain itu, motivasi belajar siswa diUPT SMA Negeri 9 Sidrap juga berada dalam kategori sangat baik, dengan persentase sebesar 88,7%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi Kinerja Guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap, maka Motivasi Belajar Siswa juga akan meningkat. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa kinerja guru memiliki pengaruh sebesar 86 %. terhadap motivasi belajar siswa, sementara sisanya sebesar 14% dipengaruhi oleh faktor lain yangtidak diteliti dalam penelitian ini.
Pengaruh Kinerja Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa di UPT SMA Negeri 9 Sidrap Besse Herlina; Sumarni Sumarni; Jukarnang Rustan; Baso Bambang Juni Edi; Mirawati Mirawati; Nurshafika Dewi; Hendra Agustiawan; Aminul Mu’min; Jusma Ayu Wardani; Hardiati Sanusi; Andi Nurnajmi
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 5 (2023): Anthor 2023
Publisher : Institut Teknologi Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v1i5.207

Abstract

Kinerja dapat diartikan sebagai kemampuan seorang pegawai untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik, yang dapat diukur melalui sejumlah faktor seperti kualitas dan kuantitas hasil kerja. Dorongan atau semangat belajar siswa merupakan faktor penting yang mempengaruhi kualitas prestasi belajar siswa. Semangat belajar siswa muncul dari dalam diri siswa dan mendorong siswa untuk terus meningkatkan rasa ingin tahu dan fokus pada pencapaian prestasi. Proses belajar mengajar yang berkualitas juga mempengaruhi peningkatan prestasi belajar siswa di kelas. Untuk memastikan proses pembelajaran di kelas berjalan lancar, penting bagi guru untuk memiliki kompetensi dan kinerja yang tinggi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, menggunakan teknik pengumpulan data melalui dua cara yaitu kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis persentase, analisis regresi linear sederhana dan uji koefisien regresi sederhana. Hasil penelitian dan analisis data menunjukkan bahwa kinerja guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap mendapatkan penilaian yang sangat baik, dengan persentase sebesar 88,1 %. Selain itu, motivasi belajar siswa diUPT SMA Negeri 9 Sidrap juga berada dalam kategori sangat baik, dengan persentase sebesar 88,7%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi Kinerja Guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap, maka Motivasi Belajar Siswa juga akan meningkat. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa kinerja guru memiliki pengaruh sebesar 86 %. terhadap motivasi belajar siswa, sementara sisanya sebesar 14% dipengaruhi oleh faktor lain yangtidak diteliti dalam penelitian ini.
Pengaruh Kepemimpinan Instruksional Kepala Sekolah, Komitmen Guru terhadap Mutu Kinerja Mengajar Guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap Ambo Upe Abbas; Sumarni Sumarni; Jukarnang Rustan; Aminul Mu'min; Andi Adehan Saman; Reni Anggreni Lestari
Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 4 (2024): irje 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v4i4.1241

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih ditemukannya kurangnya guru dalam menguasai penggunaan media pembelajaran, kurangnya komunikasi antara guru dengan pihak kepala sekolah. Kepala sekolah juga kurang dalam memberikan informasi terbaru kepada guru, kuranganya pengarahan dan bimbingan kepala sekolah terhadap guru dalam menerapkan sistem pembelajaran yang kreatif dan inovatif di UPT SMA Negeri 9 Sidrap. Penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh antara kepemimpinan instruksional kepala sekolah, komitmen guru terhadap mutu kinerja mengajar guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif diskriptif. Adapun populasi dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah dan guru di UPT SMA Negeri 9 Sidrap, dan teknik dalam pengambilan sampel jenuh dengan jumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan angket dan dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan uji koefisien regresi sederhana (uji t). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kepemimpinan Instruksional Kepala Sekolah berpengaruh secara signifikan terhadap mutu kinerja guru dengan nilai t-hitung 3,215 > t tabel 2,109 dan komitmen guru berpengaruh secara signifikan terhadap mutu kinerja guru dengan nilai t-hitung 6,599 > t tabel 2,109. Dan secara simultan variabel kepemimpinan instruksional kepala sekolah dan komitmen guru memberikan pengaruh yang signifikan terhadap variabel kinerja guru dengan nilai R-Square sebesar 0,816.
KEPUASAN KERJA SEBAGAI INTERVENING UNTUK INTERAKSI SOSIAL DAN SOCIAL SUPPORT TERHADAP KINERJA Sutrisman Basir; Unin Nurahma; Baso Bambang Juni Edi; Haerunnisa Haerunnisa; Ahmad Sugandi; Syaiful Arqam; Jukarnang Rustan; Risma Risma
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.34084

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengujidan menganalisis kepuasan kerja sebagai interveninginteraksi sosial dan social supportterhadap kinerja pada perusahaan Mulia Grand Manufaktur. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode kuesioner. Sampel yang digunakan 130 respondenyaituseluruh karyawan bagian produksi divisi converting. Hipotesis akan diuji dengan metode SEM PLS melalui software WarpPLS versi7. Hasil dari penelitian telah membuktikan bahwa: 1). Interaksi sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja melalui kepuasan kerja. 2). Social supportberpengaruh positifdan signifikan terhadap kinerja melalui kepuasan kerja. 3). Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. 4). Interaksi sosial berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja. 5). Social supportberpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja. 6). Interaksi sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. 7). Social supportbepengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja.Dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh positif signifikan interaksi sosial terhadap kinerja melalui kepuasan kerja, artinya hubungan interaksi sosial terhadap kinerja akan meningkat dengan kepuasan kerja. Disisi lain penelitian ini membuktikan adanya pengaruh positif signifikan social supportterhadap kinerja melalui kepuasan kerja, artinya social supportberpengaruh terhadap kinerja dengan adanya kepusan kerja. Penelitian ini juga membuktikan adanya pengaruh positif signifikan kepuasan kerjaterhadap kinerja.