AbstrakPerkembangan teknologi pada era globalisasi saat ini sangat pesat. Olehnya itu, guru dituntut untuk meguasai teknologi di setiap pembelajaranya sehingga dapat mempermudah proses belajar mengajar dan evaluasi hasil belajar siswa. Sejalan dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), pengintegrasian TIK dalam pembelajaran dapat mengubah paradigma peran guru selain sebagai seorang pengajar juga sebagai fasilitator, pelatih, pengarah dan teman belajar yang dapat memberikan motivasi dan dukungan kepada siswa dalam belajar, sehingga diharapkan siswa menjadi lebih aktif dalam proses belajar. Mencermati fenomena tersebut maka diperlukan suatu pelatihan bagi guru khusunya guru di SMA Negeri 2 Mawasangka Tengah yang minim pengetahuan akan penggunaan teknologi. Jumlah guru yang terlibat dalam pelatihan ini sebanyak 10 orang. Di dalam pelatihan ini guru akan dilatih dalam membuat soal dengan meggunakan aplikasi Quiswhizzer. Tujuan utama pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan, dan keterampilan guru sekaligus memberikan pelayanan yang maksimal bagi siswa dalam evaluasi pembelajaran di SMA Negeri 2 Mawasangka Tengah, dan di harapkan hasil belajar siswa semakin meningkat. Metode kegiatan ini adalah deskriptif kualitatif dengan langkah-langkah kegiatan terdiri dari analisis awal, persiapan, pelaksanaan evaluasi, dan keberlanjutan program. Hasil dari kegiatan pelatihan ini berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi berbasis Quiswhizzer khususnya penyusunan soal-soal interaktif yang digunakan dalam kegiatan evaluasi pembelajaran pada akhir pertemuan tatap muka sebesar 0,91 pada Kategori tinggi, serta meningkatkan hasil belajar siswa khususnya matematika sebesar 85 dari skor sebelumnya. penerapan aplikasi Quiswhizer adalah 65. Kata kunci: soal interaktif; quiswhizzer. AbstractTechnological developments in the current era of globalization are very rapid. Therefore, teachers are required to master technology in each lesson so that it can facilitate the teaching and learning process and evaluate student learning outcomes. In line with the development of Information and Communication Technology (ICT), integrating ICT in learning can change the paradigm of the teacher's role, apart from being a teacher, also as a facilitator, trainer, director and study friend who can provide motivation and support to students in learning, so that students are expected to become more active in the learning process. Paying attention to this phenomenon, training is needed for teachers, especially teachers at SMA Negeri 2 Mawasangka Tengah who have minimal knowledge of the use of technology. The number of teachers involved in this training was 10 people. In this training teachers will be trained in creating questions using the Quiswhizzer application. The main objective of this training is to increase teachers' knowledge and skills while providing maximum service for students in evaluating learning at SMA Negeri 2 Mawasangka Tengah, and it is hoped that student learning outcomes will increase. The method of this activity is descriptive qualitative with activity steps consisting of preliminary analysis, preparation, implementation of evaluation, and program sustainability. The results of this training activity are in the form of increased knowledge and skills in utilizing Quiswhizzer-based technology, especially the preparation of interactive questions used in learning evaluation activities at the end of the face-to-face meeting, amounting to 0.91 in the High category, as well as increasing student learning outcomes, especially in mathematics, by 85 from the previous score. application of the Quiswhizer application is 65. Keywords: interactive questions; quiswhizzer.