Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Formulasi Sabun Mandi Transparan Ekstrak Etanol Umbi Bit (Beta vulgaris L.) Dengan Surfaktan Sodium Lauril Sulfat Repining Tiyas Sawiji; Elisabeth Oriana Jawa La
Acta Holistica Pharmaciana Vol 3 No 2 (2021): Acta Holistica Pharmaciana
Publisher : School of Pharmacy Mahaganesha (Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62857/ahp.v3i2.55

Abstract

Sabun transparan merupakan salah satu produk farmasi berinovasi yang menjadikan sabun lebih menarik. Sabun mandi transparan juga merupakan sediaan emulsi yang dapat difungsikan sebagai pengantar obat yang baik. Umbi bit (Beta vulgaris L.) mengandung betasianin dan vitamin C yang mampu berfungsi sebagai antioksidan. Antioksidan mampu menangkal radikal bebas penyebab kerusakan kulit. Sodium Lauril Sulfat (SLS) merupakan salah satu ssurfaktan yang dapat berfungsi untuk meningkatkan stabilitas busa pada sediaan sabun transparan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan formulasi sabun mandi transparan ekstrak etanol umbi bit (Beta vulgaris L.) yang memenuhi syarat karakteristik sabun mandi serta mengetahui pengaruh variasi konsentrasi SLS sebagai surfaktan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratorium. Ekstrak umbi bit (Beta vulgaris L.) diperoleh dengan metode maserasi menggunakan etanol 95%. Hasil rendemen ekstrak etanol umbi bit (Beta vulgaris L.) yang didapatkan sebesar 9,5%. Sabun mandi padat dibuat menjadi 4 formula dengan konsentrasi ekstrak umbi bit dan SLS, yaitu Formula I (0% dan 0%), Formula II (1,5% dan 1%), Formula III (1,5% dan 1,5%), dan Formula IV (1,5% dan 2%). Pengujian sifat fisik sabun yang dilakukan meliputi uji organoleptis, nilai pH, uji stabilitas busa, uji kadar air dan uji asam lemak bebas. Hasil uji menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi SLS berpengaruh terhadap sabun transparan ekstrak etanol umbi bit dalam hal kadar air, stabilitas busa dan lemak bebas. Formula IV merupakan formula terbaik dlihat dari stabilita busa dan kadar air yang dihasilkan.
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAN EKSTRAK AIR DAUN AFRIKA ASAL BALI TERHADAP BAKTERI Propionibacterium acnes Ni Ketut Esati; Elisabeth Oriana Jawa La; Anak Agung Putra Riana Prasetya
Acta Holistica Pharmaciana Vol 3 No 2 (2021): Acta Holistica Pharmaciana
Publisher : School of Pharmacy Mahaganesha (Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62857/ahp.v3i2.56

Abstract

Tanaman daun afrika atau Vernonia amygdalina Del. merupakan salah satu jenis tanaman dari suku Asteraceae yang telah digunakan sebagai obat tradisional dan diketahui pada penelitian pendahuluan daun afrika mengandung metabolit sekunder yang mampu membunuh bakteri. Salah satu jenis bakteri yang sering menyebabkan gangguan kesehatan kulit yaitu Propionibacterium acne. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan aktivitas ekstrak etanol dan ekstrak air daun afrika sebagai antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes. Rancangan penelitian ini diawali dengan pembuatan ekstrak kental etanol 96% dan ekstrak kental air daun afrika, tanaman ini dipetik langsung dari Tabanan, Bali. Selanjutnya dilakukan pengujian aktivitas antibakteri untuk kedua ekstrak tersebut. Pada penelitian ini, didapatkan hasil bahwa baik ekstrak etanol dan ekstrak air daun afrika memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes. Hasil yang diperoleh adalah semakin tinggi konsentraksi ekstrak daun afrika semakin besar daya hambatnya terhadap bakteri tersebut, dan ekstrak etanol memberikan daya hambat yang paling tinggi dengan konsentrasi ekstrak 20% memberikan diameter zona bening sebesar 14,8 ± 1,5 mm. Sedangkan ekstrak air 20% memberikan daya hambat yang lemah dengan diameter zona bening sebesar 3,8 ± 1 mm.
EFEK EKSTRAK ETANOL AKAR CAKAR SETAN (Martynia annua L) TERHADAP AKTIVITAS SGPT DAN SGOT PADA TIKUS YANG DIINDUKSI CCl4 Elisabeth Oriana Jawa La; Repining Tiyas Sawiji; Ni Ketut Esati
Jurnal Ilmiah Manuntung Vol 7 No 1 (2021): Jurnal Ilmiah Manuntung
Publisher : jurnal ilmiah manuntung sekolah tinggi ilmu kesehatan samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51352/jim.v7i1.414

Abstract

SGPT and SGOT activity from ethanol extract of cakar setan root (Martynia annua L) was investigated. Phytochemical screening was carried out on ethanol extract of cakar setan root (Martynia annua L). The animals were grouped into five groups which consist of 5 rats for each group. The normal/healthy group was only given food and drink the negative control group was given an aqueous suspension of 1 % CMC , the positif control group was given tablets Curcuma at a dose of 200 mg/Kg BB, the group ethanol extract Martynia annua L were each given extract at a dose of 200 mg/Kg BB and 400 mg/Kg BB. All groups were treated for 21 days orally. On day 22 were given injection of CCl4 1.0 mL/kg intraperitoneally except healthy group. The rats blood was taken and analyzed through eye orbitalis sinus AST and ALT activities. The result were statistically analyzed using One Way ANOVA test followed by LSD test. Phytochemical screening ethanolic extract of Martynia annua L root positively contains flavonoids, alkaloids, tannin, phenolic, and terpenoids. The result study that ethanol extract of cakar setan root (Martynia annua L) has hepatoprotective effect of being able to reduce activities of SGPT and SGOT in CCl4 induce white rats.
FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN SEDIAAN BODY BUTTER EKSTRAK ETANOL UMBI BIT (Beta vulgaris L.) DENGAN METODE DPPH Sawiji, Repining Tiyas; Elisabeth Oriana Jawa La
Jurnal Ilmiah Manuntung Vol 8 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manuntung: Sains Farmasi Dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51352/jim.v8i1.533

Abstract

Beetroot (Beta vulgaris L.) is a plant that contains betasianin (purple pigment) and betasantin (yellow pigment) which makes the color of beets dark red to purplish. The fruit contains a small amount of flavonoid compounds (anthocyanins) which have antioxidant activity. This study aims to develop a body butter formulation of ethanol extract of beetroot (Beta vulgaris L.) as an antioxidant and to see the antioxidant activity with the DPPH immersion method. Extraction of beets used the maceration method using 70% ethanol as a solvent. The antioxidant activity test formula was measured using UV-Vis spectrophotometry with a wavelength of 520 nm. The results showed that formula I obtained an IC50 value of 240 µg/mL (AAI = 0.16), formula II obtained an IC50 value of 139.93 µg/mL (AAI = 0.28), and formula III obtained an IC50 value of 133.34 µg/mL (AAI = 0.29). The higher the antioxidant concentration of the fruit ethanol extract body butter preparation, the smaller the IC50 value, and the greater the AAI value obtained. Based on the results obtained, the antioxidants from the beetroot ethanol extract body butter were still able to fight free radicals at a weak level.
FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BODY LOTION EKSTRAK KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) DENGAN METODE DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil): English; Indonesia Sawiji, Repining Tiyas; Elisabeth Oriana Jawa La; I Komang Tri Musthika
Jurnal Ilmiah Manuntung Vol 8 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Manuntung: Sains Farmasi Dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51352/jim.v8i2.629

Abstract

The skin is the outermost part of the body and is very susceptible to exposure to free radicals. This can be prevented by using cosmetics that contain antioxidants. Coffee beans have the chemical compound chlorogenic acid which belongs to the phenolic group which is useful as an antioxidant. The purpose of this study was to formulate and test the antioxidant activity of Robusta coffee extract body lotion preparations.The method used is pure experiment and control class as a comparison. Analysis of physical quality data was carried out by means of descriptive analysis using tables based on the results of the average calculation of the physical quality test, antioxidant test using DPPH method, and statistical processing of hedonic test data using the One Way Anova test and continued with the Duncan test. The results showed that FII and FIII could be formulated into body lotion preparations and met the physical quality test requirements. The antioxidant test before storage obtained the IC50 value at FI of 47,61 ppm (AAI = 0,84); FII of 43,86 ppm (AAI = 0,91); and FIII of 34,07 ppm (AAI = 1,17) and after FI storage of 49,95 ppm (0,80); FII of 45,47 (AAI = 0,88); FIII of 36,11 ppm (AAI = 1,11). The results of the hedonic test showed that in the parameters of colour, aroma, texture, and comfort of use there were significant fifferences (<0,05), while the parameters of humidity and ease of rinsing alowed insignificant differences (>0,05). Based on the results obtained, Robusta coffee extract body lotion is able to ward off free radicals in the medium – strong category.
OPTIMASI KOMPOSISI SETIL ALKOHOL DAN PROPILENGLIKOL PADA SEDIAAN LOTION TABIR SURYA EKSTRAK ANGGUR HITAM (Vitis vinifera L.) DENGAN METODE SIMPLEX LATTICE DESIGN Sawiji, Repining Tiyas; Elisabeth Oriana Jawa La; Fitriyani
Jurnal Ilmiah Manuntung Vol 10 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Manuntung: Sains Farmasi Dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51352/jim.v10i2.790

Abstract

Buah anggur hitam memiliki antioksidan alami yang mengandung senyawa flavonoid yaitu resveratrol yang berperan sebagai UV absorben sehingga dapat digunakan sebagai tabir surya. Untuk mempermudah penggunaannya, maka dibuat sediaan kosmetik berupa lotion. Sifat fisik dan stabilitas sediaan lotion dipengaruhi oleh emulgator dan humektan yang dapat mempertahankan kandungan air pada saat pemakaian. Tujuan penelitian ini yaitu menentukan komposisi setil alkohol dan propilenglikol yang menghasilkan formula dengan sifat fisik dan nilai SPF yang optimum. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimental laboratorium dengan menggunakan bahan aktif ekstrak anggur hitam (Vitis vinifera L.) dengan konsentrasi 3%. Sediaan lotion tabir surya dibuat sebanyak 8 run dengan rentang konsentrasi setil alkohol 2-5% dan propilen glikol 7-10%. Komposisi setil alkohol dan propilenglikol dioptimasi menggunakan perangkat lunak Design Expert versi 13 dengan parameter uji daya sebar, daya lekat, dan viskositas, serta nilai SPF in-vitro menggunakan spektrofotometer Uv-Vis. Formula optimum ditentukan dengan menggunakan metode numerical, kemudian diverifikasi dan diuji kembali sifat fisiknya dengan nilai prediksi yang sudah ditetapkan oleh software. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula optimum lotion ekstrak anggur hitam didapatkan konsentrasi setil alkohol sebesar 2,1% dan propilen glikol 9,8%. Sediaan lotion ekstrak anggur hitam berbentuk sediaan semi padat, dengan warna coklat muda yang homogen, serta pH sesuai kulit. Lotion ekstrak anggur hitam optimum menghasilkan nilai daya sebar 53,7 g.cm/menit, daya lekat 1,4 detik, viskositas 142 dPa.S, dan nilai SPF 4,6. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahan komponen emulgator dan humektan berpengaruh pada mutu fisik sediaan, meliputi viskositas, daya lekat, daya sebar.