Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

URGENSI ADMINISTRASI PENDIDIKAN DALAM PENGELOLAAN MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN DI MIS ISTIQOMAH SEI MENCIRIM Mursal Aziz; Anggun Dela Pupita; Annisa Balqis; Windi Putri Arisqa
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Ilmu Vol. 1 No. 3 (2024): Juni : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Ilmu (JIMI)
Publisher : CV. Denasya Smart Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69714/ck32xp17

Abstract

Our goal in this research is to find out how administration ismanagedat Madrasah Ibtidaiyah Istiqomah Sei Mencirim, howtoimprove the quality of madrasas. This research uses qualitative. The data collection technique that we use is observation, documentation and interviews. The results obtained are that the administrativemanagementatMadrasah Ibtidaiyah Istiqomah Sei Mencirimisgoingwell in improvingthequalityofmadrasas. The administration of the Madrasah curriculum has been going well, as evidenced by the students who successfully pass one hundred percent every year and Accreditation A. The quality can be seen from the curriculum, educators, and education staff. This research has a relationship between supervisors and Madrasah involvement. To study administrativemanagementat Madrasah Ibtidaiyah Istiqomah Sei Mencirim in improvingthequalityofMadrasas.
PERKEMBANGAN KARAKTERISTIK ANAK KELAS 3 SEKOLAH DASAR (USIA 9 TAHUN) Nur Hasana Ramdhani; Annisa Balqis; Windi Putri Arisqa; Fitri Sayakira Ridwan; Anggun Dela Puspita; Ramadan Lubis
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 1 No. 10 (2024): Desember 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik perkembangan peserta didik kelas 3 Sekolah Dasar dalam aspek fisik, psikomotorik, emosi, sosial, kognitif, moral dan spiritual. Peserta didik pada usia 8-9 tahun berada pada tahap operasional konkret menurut teori Piaget, yang ditandai dengan kemampuan berpikir logis berdasarkan pengalaman nyata, tetapi masih kesulitan dalam memahami konsep abstrak. Secara sosial-emosional, mereka mulai membentuk identitas diri, menunjukkan empati, dan berinteraksi lebih aktif dengan teman sebaya. Dari segi fisik, anak-anak pada usia ini mengalami perkembangan motorik halus dan kasar yang signifikan, yang memengaruhi kemampuan mereka dalam kegiatan belajar seperti menulis dan olahraga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan observasi dan wawancara sebagai metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman terhadap karakteristik perkembangan ini sangat penting dalam merancang metode pembelajaran yang efektif, sehingga dapat meningkatkan keterlibatan dan prestasi belajar peserta didik.