Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknik Kimia

STUDI PENAMBAHAN MIKROORGANISME PADA SUBSTRAT LIMBAH POME TERHADAP KINERJA MICROBIAL FUEL CELL Yogaswara, Rachmad Ramadhan; Farha, Ayu Shafira; Khairunnisa, Khairunnisa; Pusfitasari, Memik Dian; Gunawan, Adrian
Jurnal Teknik Kimia Vol 12, No 1 (2017): JURNAL TEKNIK KIMIA
Publisher : Program Studi Teknik Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jurnal_tekkim.v12i1.839

Abstract

Sel bahan bakar (fuel cell) sebagai sumber energi listrik alternatif yang menggunakan prinsip reaksi bioelektrokimia dengan memanfaatkan mikroorganisme disebut Microbial Fuel Cell (MFC). Substrat dan mikroorganisme merupakan hal yang sangat berpengaruh terhadap kinerja MFC dalam memproduksi energi listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan mikroorganisme ke dalam substrat terhadap kinerja MFC. Substrat yang digunakan adalah limbah cair pengolahan kelapa sawit yang sering disebut POME (palm oil mill effluent). Terdapat dua jenis mikroorganisme yang masing – masing ditambahkan ke dalam substrat POME, yakni Saccharomyces cerevisiae dan bakteri Escherichia coli. Proses bio-listrik ini dilakukan dengan dual-chamber reactor sebagai anoda dan katoda yang dihubungkan dengan jembatan garam dan terdapat elektroda di setiap chamber yang dihubungkan dengan kabel tembaga. Hasil yang didapatkan adalah penambahan S. cerevisiae menurunkan power density yang dihasilkan oleh MFC dibandingkan dengan POME murni. Sebaliknya, penambahan bakteri E. coli ke dalam substrat POME membuat listrik yang diproduksi oleh MFC semakin meningkat. Power density tertinggi yang diperoleh pada penambahan S. cerevisiae sebesar 103,15 mW/m2, sebaliknya pada penambahan E. coli diperoleh power density tertinggi sebesar 103,02 mW/m2. DOI : https://doi.org/10.33005/tekkim.v12i1.839
PENURUNAN KADUNGAN BESI (Fe) DALAM AIR TANAH DENGAN METODE ELEKTROKOAGULASI Pusfitasari, Memik Dian; Yogaswara, Rachmad Ramadhan; Jiwantara, Dhebby Mas; Daud, Daud; Anggara, Ikhwan Rifki
Jurnal Teknik Kimia Vol 12, No 2 (2018): JURNAL TEKNIK KIMIA
Publisher : Program Studi Teknik Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jurnal_tekkim.v12i2.1087

Abstract

Keberadaan besi dalam air tanah sebagai salah satu sumber bahan baku air bersih telah menjadi perhatian banyak pihak terutama karena dampaknya terhadap kesehatan. Oleh karena itu, kajian untuk menurunkan kandungan besi dalam air tanah telah dilakukan dengan menggunakan metode elektrokoagulasi. Proses elektrokoagulasi dilakukan secara batch selama 6 jam, jarak antar elektroda diatur 2 cm dengan beda potensial yang divariasikan. Pada dasarnya, penurunan besi dilakukan melalui 2 tahap yaitu proses oksidasi besi dan pembentukan besi oksida yang diikuti oleh presipitasi. Hasil Analisis sampel air yang dilakukan dengan metode AAS menunjukkan bahwa seiring dengan semakin besarnya beda potensial yang digunakan, Fe yang tereduksi semakin besar. Adapun penurunan tertinggi terjadi pada 20 volt sebesar 99,7% Untuk presipitat yang dihasilkan dianalisis dengan metode XRD dimana hasil analisis menunjukkan bahwa presipitat yang dihasilkan merupakan magnetite murni dalam bentuk kristalinDOI : https://doi.org/10.33005/tekkim.v12i2.1087