Uli Makmun Hasibuan
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIFITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM PENDEKATAN BEHAVIOR DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Agung Ramadan; Uli Makmun Hasibuan; Inggit Dwi Ningsih; M. Ariq Azhari
Jurnal Kualitas pendidikan (JKP) Vol 2 No 1 (2024)
Publisher : CV Edu Tech Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk mencapai pendidikan berkualitas di Indonesia, peningkatan proses pembelajaran di sekolah menjadi esensial. Motivasi belajar, sebagai kunci utama dalam meraih tujuan pendidikan, dipengaruhi oleh faktor-faktor internal (seperti kepercayaan diri) dan eksternal (seperti lingkungan belajar dan dukungan guru). Salah satu pendekatan yang efektif adalah penerapan layanan konseling kelompok dengan menggunakan teknik restrukturisasi kognitif dan pendekatan terapi perilaku kognitif (CBT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini mampu signifikan meningkatkan motivasi belajar siswa, yang berdampak pada kinerja akademik yang lebih baik. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi motivasi belajar dan penerapan strategi yang tepat diharapkan dapat membantu mencapai standar pendidikan yang lebih tinggi di Indonesia.
EVALUASI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGEMBANGKAN KARAKTER SISWA Nazwa Nazwa; Uli Makmun Hasibuan; Elvidayani Elvidayani; Alfira Adifiya
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 2 (2024): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - APRIL-JUNI 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2024.v9i2.186-192

Abstract

Karakter merupakan sifat, watak, perilaku yang ada pada diri individu, karakter dapat di pengaruhi oleh lingkungan individu tersebut. Seperti pergaulan bebas, kurang menghormati guru dan orang tua, merokok, dll. Akibat itu semua dikarenakan faktor pengawasan kebiasaan dari siswa. Dengan hal tersebut perlu adanya perlakuan untuk mengembangkan karakter pada siswa salah satunya dengan menerapkan layanan bimbingan kelompok oleh guru bimbingan dan konseling. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi layanan bimbingan kelompok dalam mengembangkan karakter pada siswa. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan. Hasil kajian pustaka merupakan jurnal yang dikaji secara mendalam menggunakan tiga point yaitu 1) tingkat karakter pada siswa; 2) sasaran bimbingan kelompok dalam mengembangkan karakter pada siswa; 3) keberhasilan dalam menerapkan layanan bimbingan kelompok untuk mengembangkan karakter siswa.  
Kefektifan Asas Kerahasiaan dalam Konseling Kelompok Melalui Pendekatan Realita untuk Anak Brokenhome Aulia Syahrani Raidila; Uli Makmun Hasibuan; Naia Azzahra; Sarah Raudhatul Aulia
GUIDING WORLD (BIMBINGAN DAN KONSELING) Vol 7 No 1 (2024): Guiding World : Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/gw.v7i1.1880

Abstract

Penelitian ini memberikan konntribusi penting dalam bidang konseling untuk anak brokenhome, serta memberikan rekomendasi bagi konselor dan praktisi konseling untuk memperhatikan prinsip kerahasiaan dan pendekatan realitas dalam praktik konseling kelompok anak brokenhome. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas prinsip kerahasiaan dalam konseling kelompok melalui pendekatan realitas untuk anak brokenhome. Metode penelitian ini menggunakan metode kepustakaan guna menyusun konsep asas kerahasiaan dalam konseling kelompok dengan pendekatan realita. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan prinsip pendekatan kerahasiaan dan kenyataan efektif dalam meningkatkan kesejahteraan anak brokenhome. Pendekatan konseling kelompok dengan fokus pada kerahasiaan dan pendekatan realitas dapat menjadi alternatif yang efektif dalam membantu anak-anak yang patah hati menghadapi tantangan dalam kehidupan mereka.