Heti Mulyati
Universitas Gunadarma

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN SIKAP REMAJA TERHADAP TINGKAH LAKU SEKS BEBAS PADA SISWA KELAS 9 DI SMP PLUS BINA TERAMPIL KABUPATEN BOGOR 2023 Agustina Susanti; Pujiati Pujiati; Ambariani Ambariani; Rini Damayanti; Heti Mulyati
Jurnal Bidan Srikandi Vol 1, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/jbs.2023.v1i1.10108

Abstract

Di era globalisasi seperti yang kita alami saat ini, remaja harus terselamatkan dari dampak negatif globalisasi. Globalisasi memiliki arti mendunia yang ibaratnya kebebasan. Pada saat ini kebebasan bergaul sudah sampai pada tingkat yang mengkhawatirkan. Perilaku seks bebas merupakan permasalahan dan sekaligus fenomena sosial yang kian lazim dijumpai di masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan sikap remaja terhadap tingkah laku seks bebas pada siswa kelas 9 di SMP Plus Bina Trampil Kabupaten Bogor tahun 2023. Metode Penelitian : Populasi dalam penelitian ini sejumlah 32 responden, dengan menggunakan Teknik total sampling. Desain penelitian dengan metode Chi- Square. Hasil penelitian yang dilakukan dengan metode uji Chi-Square didapatkan hasil  nilai signifikasi 0,004 (p- value < 0,05) yang berarti ada hubungan sikap remaja terhadap tingkah laku seks bebas pada siswa kelas 9 di SMP Plus Bina Trampil Kabupaten Bogor tahun 2023. Kesimpulan  penelitian ini terdapat hubungan sikap remaja terhadap tingkah laku seks bebas pada siswa kelas 9 di SMP Plus Bina Trampil Kabupaten Bogor tahun 2023. Saran dari peneliti diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat menciptakan lingkungan di sekolah yang aman dan nyaman dengan melakukan pengawasan dan mengantisipasi perilaku seks bebas.
Edukasi Pencegahan Anemia dan Pemberian Tablet Tambah Darah ( TTD) Sebagai Upaya Meningkatkan Kesehatan Remaja Putri Di Kampung Tematik Budaya Depok Gracea Petricka; Kasyafiya Jayanti; Retno Ekawaty; Sri Hayuningsih; Estu Lovita Pembayun; Heti Mulyati; Rochmawati; Arini Kusmintarti; Veronica Fary; Liana Elfaristo; Sisilia Prima
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 5 No. 1 (2023): Februari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v5i1.1054

Abstract

Remaja putri sangat rentan mengalami anemia. Anemia pada remaja putri membawa dampak buruk bagi performa keseharian bahkan bagi masa depan generasi bangsa. Dari wawancara singkat pada 10 orang remaja putri diketahui bahwa semua mereka belum memiliki pengetahuan yang mumpuni terkait anemia, pola nutrisi dan makan yang benar dan tablet tambah darah (TTD). Hal ini dipandang sebagai sebuah urgensi untuk melakukan edukasi yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang anemia pada remaja putri, pola nutrisi dan cara mengonsumsi TTD yang benar untuk mencegah maupun menangani anemia.   Kegiatan penyuluhan diadakan di Kampung Tematik Budaya Depok dan diikuti oleh 32 orang remaja putri. Materi mengenai anemia, dampak anemia pada remaja putri serta cara pencegahan anemia melalui pengaturan pola nutrisi dan minum TTD secara rutin dapat dipahami dengan baik oleh peserta. Sesi berbagi pengalaman singkat seputar pola makan dan anemia oleh perwakilan mahasiswa Program Studi S1 Kebidanan Universitas Gunadarma dan peserta yang terpilih juga dilakukan sebagai penguatan materi. Pada akhir kegiatan setiap peserta diberikan 1 strip TTD dan ringkasan materi dalam bentuk leafleat. Remaja putri yang sudah mengikuti kegiatan edukasi diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi diri sendiri serta menjadi duta remaja putri yang turut mensukseskan kampanye “Sehat, Cantik dan Cerdas tanpa Anemia” kepada banyak remaja putri lain yang mereka temui. Anemia Preventive Education and Iron Folic Acid Suplement Distribution to Adolescent Girl in Kampung Tematik Budaya Depok  Adolescent female is a group that is prone to anemia. Anemia in adolescent female harms daily performance and even the future generation of the nation. From brief interviews with 10 young women, it found that all of them did not have adequate knowledge regarding anemia, proper nutrition, and eating patterns, and iron folic acid supplement (IFAS). This is seen as an urgency to conduct education about anemia and provide iron supplements. The preventive education activity was held in the Depok Cultural Thematic Village and attended by 32 young women. Materials regarding anemia, the impact of anemia on young women, and how to prevent anemia through regular regulation of nutritional patterns and regularly taking iron supplements were well understood by the participants. A brief experience-sharing session on diet and anemia by student representatives of the Midwifery Study Program at Gunadarma University and selected participants was also carried out as material reinforcement. By the end of this preventive education program, each participant received one strip of IFAS and a leaflet. After this project, we hope that adolescent girls who have participated will be the agents of change and contribute to the success of the “Healthy, Beautiful and Smart without Anemia” campaign for the many other young women they meet.