Pangeran Antasari Street in Bandar Lampung is an urban road characterized by dense social activity, predominantly commercial areas, and frequent congestion during peak hours due to the presence of U-Turn facilities. This study aims to analyze the impact of U-Turns on the performance of Pangeran Antasari Street, and explore improvement scenarios using PTV VISSIM software. After modeling with VISSIM, output results on volume and vehicle speed were validated using paired t-test method. Peak hours under existing conditions occur from 16:30 to 17:30 WIB, with average vehicle speeds of 20.83 km/h for the West-East direction, average queue lengths of 165.85 meters, and average delay times of 11.31 seconds. The average vehicle speed for the East-West direction is 25.88 km/h, average queue lengths are 62.61 meters, and average delay times are 14.06 seconds. Three improvement scenarios were considered: firstly, closing all U-Turns; secondly, relocating the West U-Turn 50 meters west and the East U-Turn 80 meters east; and thirdly, relocating both U-Turns 70 meters east. Scenario 2 was chosen, resulting in a 0.73% increase in vehicle speed, a 9.65% reduction in queue length, and a 63.8% reduction in delay time for the West-East direction. For the East-West direction, it led to a 1.79% increase in vehicle speed, an 88.48% reduction in queue length, and an 81.86% reduction in delay time. Abstrak Ruas Jalan Pangeran Antasari Bandar Lampung merupakan jalanĀ perkotaan dengan tingkat aktivitas sosial yang padat, karena di sepanjang ruas jalan merupakan kawasan komersil, selain itu adanya fasilitas U-Turn membuat ruas jalan tersebut sering kali mengalami kemacetan pada jamĀ sibuk. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja ruas Jalan Pangeran Antasari, dan mencari skenario perbaikan menggunakan software PTV VISSIM. Setelah membuat permodelan menggunakan VISSIM, hasil keluaran volume dan kecepatan kendaraan dilakukan pengujian akurasi data dengan metode Uji-T berpasangan. Jam puncak pada kondisi eksisting terjadi pada pukul 16.30-17.30 WIB dengan kecepatan kendaraan rata-rata sebesar 20,83 km/jam, rata-rata panjang antrian sebesar 165,85 meter, dan rata-rata waktu tundaan selama 11,31 detik di ruas Barat-Timur. Kecepatan rata-rata kendaraan sebesar 25,88 km/jam, rata-rata panjang antrian sebesar 62,61 meter, dan rata-rata waktu tundaan selama 14,06 detik di ruas Timur-Barat. Terdapat 3 skenario perbaikan yang dilakukan yaitu, pertama menutup semua U-Turn, kedua merelokasi U-Turn Barat sejauh 50m ke Barat dan U-Turn Timur sejauh 80m ke Timur dan ketiga merelokasi U-Turn sejauh 70m ke Timur. Skenario yang diterapkan yaitu skenario 2 dengan peningkatan kecepatan kendaraan sebesar 0,73%, penurunan panjang antrian sebesar 9,65% dan waktu tundaan 63,8% untuk arah barat-timur dan peningkatan kecepatan 1,79%, penurunan panjang antrian sebesar 88,48% dan waktu tundaan 81,86% untuk arah timur-barat.