Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, REMAJA DAN DEWASA Nabila, Disah Alya; Assyifa, Marsa; Rahayu, Risma Putri; Nugrah, Mochamad; Komariah, Kokom Siti; Budiyanti, Nurti
JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan) Vol. 10 No. 01 (2023): JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JKKP.101.02

Abstract

Abstrak Pendidikan anak merupakan suatu hal yang wajib dipelajari. Sehingga dapat mendidik anak dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menginformasikan mengenai Pendidikan anak. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, yakni studi literatur atau studi pustaka dengan mengumpulkan dan mengolaborasikan informasi dari berbagai sumber terlebih dahulu secara sistematis. Hasil penelitian ini membahas mengenai Pendidikan anak usia dini yang membandingkan tujuan dan metode dalam perspektif islam dan umum; Pendidikan anak usia remaja berdasarkan pengelompokannya yaitu pra remaja, remaja awal dan remaja akhir termasuk ciri-cirinya dan Teknik mendidik anak remaja; dan Pendidikan anak usia dewasa dengan memilih model pembelajaran yang sesuai, karena hakikatnya masa dewasa sudah sangat sulit untuk membentuk karakter seseorang. Dalam artikel ini disebutkan bahwa Pendidikan anak dilakukan berbeda-beda sesuai dengan tingkatan umur. Sebab, daya serap dan kematangan emosi yang berbeda. Adapun pihak-pihak yang membantu membentuk karakter adalah keluarga, khususnya kedua orangtua, institusi prasekolah, teman sebaya dan kepatuhan terhadap Agama. Oleh sebab itu, orangtua mempunyai peran penting dalam menentukan lingkungan anak dalam belajar dan bermain, agar terbentuk anak yang berkarakter baik. Dengan adanya studi ini diharapkan orangtua dan calon orangtua paham mengenai Pendidikan anak. Sehingga anak-anak dapat tumbuh dan berkembang sebagai pribadi yang berkarakter baik, cerdas, cepat tanggap dan ceria dalam segala hal.   Abstract Children's education is something that must be learned. So that it can educate children well. The purpose of this study is to inform about children's education. The method used is a qualitative method, namely a literature study or literature study by collecting and collaborating information from various sources first systematically. The results of this study discuss early childhood education that compares goals and methods in an Islamic and general perspective; Education of adolescents based on their groupings, namely pre-adolescence, early adolescence and late adolescence including their characteristics and techniques of educating adolescents; and Education of adult children by choosing the appropriate learning model, because in essence adulthood is already very difficult to shape a person's character. In this article, it is stated that children's education is carried out differently according to age level. Because of the absorption and maturity of different emotions. The parties that help shape character are the family, especially both parents, preschool institutions, peers, and adherence to Religion. Therefore, parents have an important role in determining the child's environment in learning and playing, so that a child with good character is formed. With this study, it is hoped that parents and prospective parents will understand about children's education. So that children can grow and develop as individuals with good character, smart, quick to respond and cheerful in everything.
Pembelajaran “Tarbiyah” Dalam Upaya Mewujudkan Generasi Berakhlak Qur’ani Di SD Saqu Mutiara Bandung Rahayu, Risma Putri; Hermawan, Wawan; Surahman, Cucu
Elementary School: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran ke-SD-an Vol. 12 No. 1 (2025): ELEMENTARY SCHOOL (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ke-SD-an)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/esjurnal.v12i1.4412

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi pembelajaran “Tarbiyah” di SD Saqu Mutiara Bandung untuk mewujudkan generasi berakhlak Qur’ani, mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat, serta mengevaluasi dampaknya pada siswa. Menggunakan metode kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Pembelajaran “Tarbiyah” di sekolah ini dilakukan secara sistematis melalui tahapan perencanaan berbasis kurikulum khusus yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam mata pelajaran seperti aqidah, hadis, do’a, dan adab. Pelaksanaannya menggunakan metode hafalan, talqin, ceramah, dan pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari, dengan evaluasi berkala secara lisan dan tertulis. Faktor pendukung pembelajaran ini adalah pembiasaan perilaku baik, dukungan keluarga, dan komunikasi yang efektif melalui buku penghubung antara guru dan orang tua. Adapun tantangan yang dihadapi meliputi keberagaman karakter siswa dan motivasi rendah dalam menghafal di rumah, yang diatasi melalui pendekatan yang kreatif untuk menjaga antusiasme siswa. Hasil penelitian menunjukkan dampak positif pembelajaran “Tarbiyah” dalam membentuk karakter Islami, di mana siswa mampu memahami dan menerapkan nilai-nilai Qur’ani dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan berbasis nilai Qur’ani, menjadi panduan bagi lembaga pendidikan dalam membentuk generasi yang cerdas akademis dan berakhlak mulia.   
RELASI ILMU DAN MORAL : PERAN ILMUWAN DALAM MEMBANGUN PERADABAN MANUSIA Nazhan, Faiz Aswa; Rahayu, Risma Putri; Parhan, Muhamad
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 1 (2025): Vol 13 No 1 Januari 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i1.6577

Abstract

Artikel ini mengeksplorasi hubungan mendalam antara ilmu dan moralitas, dan menyoroti peran penting ilmuwan dalam perkembangan peradaban. Di era modern ini kemajuan ilmu pengetahuan terjadi dengan sangat pesat sehingga melahirkan berbagai inovasi dan teknologi yang mampu mengubah cara hidup manusia. Namun kemajuan tersebut seringkali tidak dibarengi dengan kesadaran moral yang memadai, sehingga berpotensi menimbulkan dampak negatif berupa kerusakan sosial dan lingkungan. Ketimpangan ini dapat mempercepat kemunduran peradaban jika ilmu pengetahuan dan teknologi tidak dikelola dengan tanggung jawab moral yang baik. Dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif dengan pendekatan tinjauan pustaka, dimana data diambil dari berbagai referensi teori yang relevan dan dianalisis secara deskriptif untuk mengungkap hubungan antara sains dan moralitas. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tanpa moralitas, ilmu pengetahuan berpotensi menyebabkan Degradasi sosial dan kerusakan lingkungan. Para ilmuwan mempunyai tanggung jawab moral untuk memastikan bahwa penemuan mereka tidak hanya memberikan manfaat praktis, namun juga menghormati nilai-nilai kemanusiaan. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa kemajuan peradaban yang berkelanjutan harus melibatkan keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan moralitas, dengan para ilmuwan berperan sebagai penjaga etika dalam penerapan ilmu pengetahuan.
IIMPLEMENTATION OF CRAFTING ACTIVITIES IN CAMPUS MOSQUES: AN EFFORT TO ENHANCE STUDENT CREATIVITY Rahayu, Risma Putri; Fakhruddin, Agus
Ijtimaiyya: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam Vol. 17 No. 2 (2024): Ijtimaiyya: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/ijpmi.v17i2.23936

Abstract

Increasing student creativity in the context of higher education is essential as part of character and skill formation. The Salman ITB Campus Mosque, in addition to functioning as a place of worship, also serves as a center for community activities that support the development of various student potentials, including in the field of handicrafts through the Lingkar Kreatif Salman (LIKESA) unit. This study aims to explore the implementation of crafting activities in the campus mosque through the LIKESA unit, along with its role and identify the challenges faced and the solutions offered. This study uses a descriptive qualitative approach, with data collection through interviews, observations, and document studies. The results of the study found that the crafting activities organized by the LIKESA unit at the Salman ITB Campus Mosque actively contributed to increasing student creativity through various craft workshops, such as knitting and painting. Although the support of the Salman ITB Mosque in terms of facilities and funding was very significant, the LIKESA unit faced specific challenges such as difficulty in finding available speakers, lack of publications to reach participants, and low participation due to participants' shyness to exhibit their work. Proposed solutions include utilizing social media to increase publications and participation, as well as building collaborative networks with external speakers. The important finding of this study is that the existence of infrastructure and resource support from Salman Mosque ITB is the key to success in implementing LIKESA craft activities. The conclusion of this study emphasizes the importance of institutional support and effective communication strategies for the sustainability and improvement of the quality of craft activities in the student environment.
EVALUASI PEMBELAJARAN DALAM QS. AZ-ZALZALAH AYAT 7,8 DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA Rahayu, Risma Putri; Surahman, Cucu; Sumarna, Elan
JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol. 6 No. 1 (2025): JURNAL ILMU PENDIDIKAN (JIP)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/jip.v6i1.3725

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai evaluasi yang terkandung dalam QS. Az-Zalzalah ayat 7-8 serta memahami implikasinya terhadap pembentukan karakter siswa dalam konteks pendidikan Islam. Ayat-ayat ini menekankan pentingnya penilaian terhadap setiap amal perbuatan, bahkan yang paling kecil sekalipun, sehingga memiliki relevansi yang kuat dalam konsep evaluasi pendidikan. Melalui pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka (library research), penelitian ini menggunakan lima tafsir Al-Qur'an sebagai sumber utama analisis, yaitu Tafsir Al-Muyassar, Tafsir An-Nur, Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Al-Munir, dan Tafsir Al-Mishbah. Dengan menggali pandangan dari masing-masing tafsir tersebut, penelitian ini bertujuan memperluas wawasan tentang evaluasi pendidikan dalam Islam yang menyeluruh dan seimbang, sehingga dapat memperkaya pemahaman mengenai pendekatan penilaian yang holistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa evaluasi dalam pendidikan Islam seharusnya tidak terbatas pada pengukuran aspek kognitif atau intelektual saja, tetapi juga mencakup aspek afektif (nilai dan emosi) serta psikomotorik (keterampilan dan tindakan). Pendekatan evaluasi ini diharapkan dapat mendorong pembentukan akhlak mulia pada peserta didik, sehingga mereka dapat mengembangkan karakter yang selaras dengan nilai-nilai ajaran Islam. Penelitian ini juga menemukan adanya ketimpangan dalam praktik evaluasi pendidikan saat ini, di mana banyak guru lebih berfokus pada aspek kognitif, sementara aspek afektif dan psikomotorik masih sering terabaikan. Padahal, pendekatan evaluasi yang ideal membutuhkan perhatian yang seimbang terhadap seluruh dimensi perkembangan siswa secara utuh. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya pendekatan evaluasi yang komprehensif dan seimbang untuk membentuk karakter siswa sesuai dengan nilai-nilai Islam, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang berakhlak baik, memiliki integritas, dan siap menghadapi tantangan kehidupan dengan nilai-nilai moral yang kuat.