Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN MASYARAKAT DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEPATUHAN DALAM MEMBAYAR IURAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL Fadila, Rizki; Dewiyani, AAI Citra; Ardhiasti, Anggi
Jurnal IDAMAN (Induk Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan) Vol 7 No 1 (2023): Jurnal IDAMAN (Induk Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan)
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/j.idaman.v7i1.3854

Abstract

One of the challenges faced by BPJS Kesehatan in implementing the JKN program is that there are still many JKN participants who are in arrears in paying their monthly JKN contributions. Community service activities aim to increase community compliance in paying National Health Insurance contributions, increase public knowledge about the importance of paying JKN contributions on time, and increase public understanding of the mechanisms and procedures for paying JKN contributions and paying JKN fines. The implementation method is carried out by applying pre-test, socialization, mentoring, question and answer and post-test. The target of the activity is 59 community members who are in arrears in paying JKN contributions in Tumpang District, Malang Regency. Community service activities have a positive impact on the community in Tumpang District, Malang Regency. The implementation of socialization and mentoring activities is able to increase public knowledge about the JKN program and increase public awareness to pay JKN contributions on time.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP PEMANFAATAN MOBILE JKN DI DESA TUMPANG KABUPATEN MALANG Cyan Ningrum, Irma Cyan Ningrum; Dewiyani, A.A. Istri Citra; Ardhiasti, Anggi
Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi (JUKANTI) Vol 6 No 2 (2023): JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI (JUKANTI) EDISI NOPEMBER 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Informatika, Universitas Citra Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37792/jukanti.v6i2.941

Abstract

Penduduk Indonesia yang terdaftara sebagai peserta JKN yaitu sejumlah 241,79 juta jiwa dan dari jumlah tersebut hanya 4,15 yang mengunduh aplikasi Mobile JKN di ponselnya. Berdasarkan hasil survei pendahuluan peneliti di Desa Tumpang Kabupaten Malang sebesar 29,79 masyarakatnya belum mengetahui aplikasi Mobile JKN. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan tingkat pengetahuan masyarakat terhadap pemanfaatan aplikasi Mobile JKN di Desa Tumpang Kabupaten Malang. Metode penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif. Objek penelitian berupa 100 responden dari peserta JKN yang berdomisili di Desa Tumpang Kabupaten Malang. Teknik pengumpulan data dengan cara mengisi kuesioner dan lembar observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan masyarakat dengan pemanfaatan aplikasi Mobile JKN di Desa Tumpang Kabupaten Malang dengan hasil( P- Value 0,026), tingkat pengetahuan masyarakat Desa Tumpang terhadap aplikasi Mobile JKN 88% berpengetahuan baik, dan presentase masyarakat dalam memanfaatkan aplikasi 61% belum memanfaaatkan. Kesimpulan ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan pemanfatan Mobile JKN, sebagian besar masyarakat Desa Tumpang sudah berpengetahuan baik terhadap aplikasi, dan mayoritas penduduk Desa Tumpang belum memanfaatkan aplikasi Mobile JKN.
Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Lingkungan Panti Asuhan Mizan Amanah Ardhiasti, Anggi; Akbar, Prima Soultoni; ingrum, Herlinda Dwi N
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 3, No 3 (2024): June
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.12660594

Abstract

One of the causes of low PHBS scores in schools is due to students' lack of knowledge about the importance of clean and healthy living. By implementing PHBS in orphanages by students, teachers and the local community, it will form them to have the ability and independence to prevent disease, improve their health and play an active role in creating a healthy orphanage and school environment. The aim of this activity is to provide education to students living at the Mizan Amanah Malang Orphanage regarding Clean and Healthy Living Behavior (PHBS). The methods used are lectures, discussions, questions and answers and games. The results of the activity were an increase in the knowledge and understanding of students living at the Mizan Amanah Malang Orphanage regarding PHBS. The output of this activity is a PHBS prevention guidebook.
Pendampingan Ketrampilan Berkomunikasi Bagi Kader Jaminan Kesehatan Nasional di Wilayah Kabupaten Kediri Ardhiasti, Anggi; Purnamasari, Ayu Tyas; Marselina, Elystia Vidia
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 9 (2023): Desember
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10251246

Abstract

Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk memberikan perlindungan kesehatan kepada seluruh rakyat Indonesia. Program ini telah memberikan dampak positif bagi masyarakat, salah satunya adalah meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan. Namun, masih terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan program JKN, salah satunya adalah masih kurangnya pengetahuan dan keterampilan kader JKN dalam memberikan informasi dan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini dapat menghambat keberhasilan program JKN dalam mencapai tujuannya. Tujuan: meningkatkan keterampilan berkomunikasi bagi kader JKN di Kabupaten Kediri. Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan metode pelatihan dan pendampingan dengan materi komunikasi interpersonal, komunikasi publik, dan materi Jaminan Kesehatan Nasional. Pendampingan dilaksanakan selama 1 hari dengan tujuan untuk memberikan kesempatan kepada kader JKN untuk mempraktikkan keterampilan berkomunikasi yang telah mereka pelajari. Hasil: Kegiatan pengabdian masyarakat ini berhasil meningkatkan keterampilan berkomunikasi bagi kader JKN. Hal ini dapat dilihat dari hasil evaluasi yang menunjukkan bahwa peserta pelatihan dapat menerapkan keterampilan berkomunikasi yang telah mereka pelajari dalam memberikan informasi dan pelayanan kepada masyarakat. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah memberikan manfaat bagi para peserta dan dapat meningkatkan kualitas pelayanan JKN di Kabupaten Kediri. Namun, perlu adanya upaya untuk meningkatkan keterampilan berkomunikasi bagi kader JKN secara berkelanjutan.
Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Lingkungan Panti Asuhan Mizan Amanah Ardhiasti, Anggi; Akbar, Prima Soultoni; ingrum, Herlinda Dwi N
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 3, No 3 (2024): June
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.12660594

Abstract

One of the causes of low PHBS scores in schools is due to students' lack of knowledge about the importance of clean and healthy living. By implementing PHBS in orphanages by students, teachers and the local community, it will form them to have the ability and independence to prevent disease, improve their health and play an active role in creating a healthy orphanage and school environment. The aim of this activity is to provide education to students living at the Mizan Amanah Malang Orphanage regarding Clean and Healthy Living Behavior (PHBS). The methods used are lectures, discussions, questions and answers and games. The results of the activity were an increase in the knowledge and understanding of students living at the Mizan Amanah Malang Orphanage regarding PHBS. The output of this activity is a PHBS prevention guidebook.
GAMBARAN PENYEBAB KLAIM PENDING RAWAT JALAN PASIEN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DI RSUD KANJURUHAN MALANG: GAMBARAN PENYEBAB KLAIM PENDING RAWAT JALAN PASIEN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DI RSUD KANJURUHAN MALANG Rahmah, Aurelia; Ardhiasti, Anggi; Ningrum, Herlinda Dwi
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 2 No 2 (2025): JTKD- Maret 2025
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v2i2.83

Abstract

Pemerintah pusat dan daerah bertanggung jawab memastikan pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, efisien, dan terjangkau, termasuk melalui rumah sakit yang memberikan layanan rawat jalan, inap, dan gawat darurat. Kerja sama rumah sakit dengan BPJS Kesehatan penting untuk menjamin akses layanan medis bagi peserta JKN, meskipun klaim sering tertunda akibat kendala administratif, kurangnya tenaga, dan kesalahan koding. Penundaan ini menjadi hambatan signifikan bagi rumah sakit, terutama yang mayoritas pasiennya adalah peserta JKN, karena memengaruhi alur keuangan dan operasional. Metode Penelitian: penelitian menggunakan metode deskriptif, lokasi penelitian di RSUD Kanjuruhan Malang, meneliti berkas klaim pending rawat jalan periode Januari – Juli 2024, sampel penelitian diambil dengan simple random sampling sebanyak 367 berkas, yang di analisis penyebab klaim pending bedasarkan aspek administrasi, koding, dan medis. Hasil penelitian menunjukkan penyebab klaim pending rawat jalan dari aspek administrasi sebesar (38%), aspek koding sebesar (22%), dan aspek medis sebesar (40%). Kesimpulan Faktor dominan dari penyebab klaim pending adalah pada aspek medis, saran untuk RSUD Kanjuruhan Malang perlu menyusun SOP yang lebih rinci untuk menangani pasien gawat darurat, meningkatkan akurasi pencatatan diagnosa, serta mengoptimalkan proses screening awal. Selain itu, koordinasi dengan BPJS Kesehatan dan evaluasi rutin terhadap klaim pending harus diperkuat agar pelayanan lebih efisien dan klaim tertunda dapat diminimalkan.
Capitation Management Through Performance-Based Capitation Mechanism of Primary Health Care in Malang, Indonesia Purnamasari, Ayu Tyas; Ningrum, Herlinda Dwi; Ardhiasti, Anggi; Zahroh, Asri Hikmatuz
Kesmas Vol. 19, No. 5
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Primary health care (PHC) has one of the largest funding sources, capitation, which BPJS Healthcare Security transfers monthly. Capitation fund receipts were frequently insufficient due to failure to meet performance-based capitation/Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK) targets, including for PHC in Malang City, Indonesia. This study aimed to examine the management and utilization of capitation funds through a KBK mechanism. This descriptive study used a qualitative approach supported by quantitative data. This study was conducted from July to August 2023 and purposely selected nine informants from BPJS Healthcare Security, the local health office, and PHC. The interviews were transcribed verbatim and analyzed using a thematic analysis approach. Three themes were identified from data analysis: revenue allocation, utilization allocation, and budget expenditure appropriateness. The use of capitation follows the Mayor's regulations, which allocate service and operational costs. However, remaining capitation funds always occur due to unavoidable conditions. Separating accounts between capitation and other funding sources is necessary to track capitation utilization. Therefore, BPJS Healthcare Security needs to participate in capitation reporting and monitoring.