sri wariyanti, astri
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Hubungan Antara Pengetahuan Perawat Tentang Rekam Medis Dengan Kelengkapan Pengisian Catatan Asuhan Keperawatan Bedah di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong Endang Sri Lestari; sri wariyanti, astri; Kusumawati, Erna Adita
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v3i2.109

Abstract

Hospital as a health-care facilities are oblged to make medical records. One of the important things in the medical record document is the completeness of the medical record. According to Permenkes No.24 of 2022 recording and documentation must be complete, clear, and carried out after the patient receives health services by including the name, time and signature of the health woeker providing the service. Nurses as health workers are required to make nursing care records. The purpose of this study was to analyze the nurse relationship knowledge of medical records with surgical nursing care filling records. This study used observasional with a cross sectional approach. The subjects in this study were all nurse who served in the central surgical installation of PKU Muhammadiyah Gombong Hospital. The Object of research is the medical record files of inpatient who are analyzed with saturated samples technique. The research was conducted from september to november 2022 with a questionnaire. The research instrument to assess the level of knowledge abaut medical record. Statistical test using chi squared with SPSS The nurse’ knowledge of medical records with the completeness of filling in surgical nursing care records obtained a significance value of p= 0.024. However, this value did not meet the requirements because there were 3 cell that I got less than 5. The fisher extract test was carried out with a value of p= 0.016. In conclusion, there is a relationship between nurses’ knowledge of medical record s and the completeness of filling out surgical care records.
Analisis Kepuasan Pasien Terhadap Sistem Pendaftaran Online Dibanding Sistem Pendaftaran Onsite di RSUD Pandan Arang Boyolali Analysis Of Patient Satisfaction On Online Registration System Compared To Onsite Registration Systemat Pandan Arang Boyolali H: Analisis Kepuasan Pasien Terhadap Sistem Pendaftaran Online Dibanding Sistem Pendaftaran Onsite di RSUD Pandan Arang Boyolali Analysis Of Patient Satisfaction On Online Registration System Compared To Onsite Registration Systemat Pandan Arang Bo Uswatun Chasanah, Nur’aini; Asmo Sutrisno, Trismianto; Sri Wariyanti, Astri
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v4i2.123

Abstract

Latar Belakang. Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Arang Boyolali merupakan rumah sakit rujukan type B dengan rata-rata kunjungan pasien 250 per hari. Tergolong padat di setiap harinya. Pada tahun 2019 di RSUD Pandan Arang Boyolali telah menerapkan sistem pendaftaran secara online yang diberi nama aplikasi BAPER ( Booking Antrian Periksa ), yang dapat diakses dari rumah oleh pasien, sistem pendaftaran online ini ditujukan untuk meningkatkan mutu pelayanan di rawat jalan, akan tetapi sistem tersebut masih memiliki banyak kendala. Tujuan Mengetahui Kepuasan Pasien Terhadap Sistem Pendaftaran Online Dibanding Sistem Pendaftaran Onsite di RSUD Pandan Arang Boyolali Metode Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Rancangan penelitian yang digunakan adalah komparatif. Populasi dalam penelitian adalah pasien rawat jalan yang berkunjung pada bulan November 2022 sebanyak 1.034. Teknik sampling purposive sampling. Analisa data chi square. Hasil Gambaran kepuasan pasien terhadap system pendaftaran online Sebagian besarpuassebanyak 24 responden (52,2%) Gambaran kepuasan pasien terhadap system pendaftaran onsite Sebagian besar cukup puas sebanyak 23 responden (50%). Kesimpulan. Ada perbedaan kepuasan antara sistem pendaftaran online dan onsite dengan nilai p value = 0,008
HUBUNGAN KELENGKAPAN INFORMASI PENUNJANG CT SCAN DENGAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS CEREBRAL INFARCTION PADA PASIEN BPJS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG KHOLIFAH, UMI; SRI WARIYANTI, ASTRI; ADITA KUSUMAWATI, ERNA
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 3 No. 3 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v3i3.147

Abstract

One of the factors that affects the accuracy of the Cerebral Infarction diagnosis code is the availability of medical information i.e the supporting result completeness of the CT Scan. The study was aimed at determining the relationship between the completeness of CT Scan supporting information and the accuracy of the Cerebral Infarction diagnosis code for BPJS patients at the Temanggung Regional Public Hospital in 2022. This type of research was analytic observational with a cross-sectional approach. The population were 115 medical record documents and that of 89 were taken as the sample by using simple random sampling. Statistical test used was Chi Square by using SPSS. The results of the study: The characteristic of the patient's age was mostly between 45 to 64 years and that of mostly were female. The length of patients’ treatment was mostly between 4 to 6 days and mostly the discharge patients by the the doctor approval. The completeness of CT Scan results was obtained 71 medical record documents which were complete (79.78%) and that of 18 (20.22%) which were incomplete. Coding accuracy resulted in 64 medical record (71.91%) which were accurate and that of 25 documents (28.09%) which were inaccurate. There was a relationship between the supporting information completeness of CT Scan and the accuracy of the Cerebral Infarction diagnosis code.
ANALISIS PERBEDAAN KELENGKAPAN REKAM MEDIS CONCURENT DENGAN RETROSPECTIVE DI RUMAH SAKIT ORTOPEDI PROF DR R SOEHARSO SURAKARTA RIZKA SIWI MARGIANTI; Sri Wariyanti, Astri; Adita Kusumawati, Erna
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v4i1.170

Abstract

Rekam medis yang lengkap akan memberikan kemudahan bagi penyediaan informasi di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kelengkapan rekam medis concurent dengan retrospective. Jenis penelitian yaitu metode kuantitatif observasional analitik dengan pendekatan komparatif. Populasi yaitu seluruh rekam medis pasien rawat inap pada bulan Oktober - Desember 2023. Pengambilan sampel dengan rumus Lemeshow dengan jumlah 100 yaitu 50 rekam medis concurrent dan 50 rekam medis retrospective. Teknik pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling. Persentase kelengkapan rekam medis yang di review secara concurrent yaitu formulir Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT) kelengkapannya 34%, formulir Rencana Pelayanan dan Discharge Planing 60%, serta Laporan Operasi sebesar 18%. Persentase Kelengkapan rekam medis yang di review secara retrospective yaitu formulir Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT) kelengkapannya 50%, formulir Rencana Pelayanan dan Discharge Planing 80%, serta Laporan Operasi sebesar 32%. Analisis data bivariate dilakukan dengan Uji Mann Whitney U Test dengan hasil analisis perbandingan kelengkapan rekam medis concurent dan retrospective dengan uji statistik p-value yaitu 0,011, sehingga 0,011< 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti ada perbedaan kelengkapan rekam medis concurent dengan retrospective di RS Ortopedi Prof Dr R Soeharso Surakarta. Berdasarkan hasil penelitian disarankan sebaiknya pada aplikasi rekam medis saat pengguna menginput data diberi pesan peringatan sebelum proses simpan (validasi) sehingga jika ada poin yang belum terisi tidak bisa disimpan.
ANALISIS KUALITATIF PENDOKUMENTASIAN REKAM MEDIS RAWAT INAP KASUS CRANIOTOMY DI RSUD DR MOEWARDI SURAKARTA Ariani, Dewi; Sugiarsi, Sri; Sri Wariyanti, Astri
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i2.205

Abstract

Mutu rekam medis baik secara kuantitas maupun secara kualitas sangat mendukung untuk standarisasi akreditasi rumah sakit. Penelitian ini menggunakan rancangan mixed method. Penelitian kuantitatif digunakan untuk menganalisis kelengkapan dan kekonsistensian pencatatan rekam medis, sedangkan penelitian kualitatif dilakukan untuk mencari informasi terkait faktor penyebab pencatatan rekam medis yang tidak konsisten ditinjau berdasarkan aspek man, material, mechine dan methode.Hasil penelitian pendokumentasian rekam medis rawat inap kasus craniotomy di RSUD Dr Moewardi Surakarta di tinjau dari analisis kualitatif adalah konsistensi penulisan diagnosis pada saat masuk, dirawat dan pulang, dari 56 dokumen rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan 50 dokumen rekam medis (89,28%) konsisten dan 6 dokumen rekam medis (10,72%) tidak konsisten. Konsistensi pencatatan perkembangan pasien, rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan 54 dokumen rekam medis (96,4%) konsisten dan 2 dokumen rekam medis (4,5%) tidak konsisten. Konsistensi pencatatan hal-hal penting selama perawatan dan pengobatan, rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan 52 dokumen rekam medis (92,9%) konsisten dan 4 dokumen rekam medis (7,1%) tidak konsisten. Konsistensi pencatatan informed consent, rekam medis rawat inap kasus craniotomy didapatkan sejumlah 46 dokumen rekam medis (82,1%) konsisten dan 10 dokumen rekam medis (17,90%) tidak konsisten. Pencatatan kejadian yang berpotensi menimbulkan tuntutan ganti rugi, rekam medis rawat inap kasus craniotomy tidak ditemukan adanya pencatatan kejadian yang berpotensi menimbulkan ganti rugi. Faktor penyebab pencatatan rekam medis yang tidak konsisten pada kasus craniotomy dilihat dari segi Man yaitu kurangnya ketelitian PPA yang disebabkan karena kelelahan PPA dalam melayani banyaknya pasien. Material tidak ada kendala dalam pencatatan rekam medis yang konsisten. Machine kurangnya laptop atau komputer di ruang nurse station dan belum adanya lembar penilaian konsistensi pencatatan rekam medis. Methode belum mempunyai SPO terkait review konsistensi pencatatan rekam medis.
ANALISIS PERBEDAAN TARIF RIIL RUMAH SAKIT DENGAN TARIF INA-CBG'S PADA PASIEN RAWAT INAP DENGAN PENYAKIT CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) DI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2024: ANALISIS PERBEDAAN TARIF RIIL RUMAH SAKIT DENGAN TARIF INA-CBG'S PADA PASIEN RAWAT INAP DENGAN PENYAKIT CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) DI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2024 DIYAH MARYANI; Sri Wariyanti, Astri; Adita Kusumawati, Erna
Indonesian Journal of Health Information Management Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Karanganyar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54877/ijhim.v5i2.231

Abstract

Penyakit CKD didefinisikan sebagai kelainan pada ginjal struktur atau fungsi, selama 3 bulan atau lebih. BPJS Kesehatan ditunjuk pemerintah untuk menyelenggarakan JKN. Tarif INA-CBG’s adalah pembayaran klaim oleh BPJS Kesehatan kepada FKRTL atas paket layanan berdasarkan pengelompokan diagnosa penyakit dan prosedur. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan tarif riil RS dengan tarif INA-CBG’s pada pasien rawat inap dengan penyakit chronic kidney disease (CKD) di RSUD dr. Doris Sylvanus. Penelitian bersifat analisis deskriptif, data berupa rekam medis, biaya perawatan dan data klaim rawat inap pasien CKD. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling sebanyak 76 sampel yang telah memenuhi kriteria inklusi. Uji normalitas yang digunakan uji linear sederhana, uji variabel menggunakan uji Mann Whitney untuk mengetahui selisih biaya riil dengan tarif INA-CBG’s. Hasil penelitian terdapat selisih antara tarif riil dengan tarif INA-CBG’s pada pasien rawat inap dengan penyakit chronic kidney disease (CKD) di RSUD dr. Doris Sylvanus. Selisih yang terjadi -Rp 441.853.788. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan nilai p < 0,05 (0,000) maka terdapat perbedaan yang signifikan antara tarif riil dengan tarif INA-CBG’s. Saran Manajemen rumah sakit perlu melakukan evaluasi dan review terhadap standar pelayanan dan penatalaksanaan pasien rawat inap penderita CKD.