Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENTINGNYA KONSEP DIRI UNTUK PENINGKATAN ASPEK PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI Nua, Agustina; Ngura, Elisabeth Tantiana
Jurnal Citra Pendidikan Anak Vol. 1 No. 3 (2022): Jurnal Citra Pendidikan Anak
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcpa.v1i3.911

Abstract

Saat ini, arah pendidikan menuju pembelajaran yang merdeka. Kurikulum merdeka hadir untuk menjawab tantangan global, yang mengacu pada pembelajaran yang mengadopsi pembelajaran di era revolusi industri 4.0. Era ini mengajak setiap individu untuk menguasi paling sedikit emapt kemampuan, seperti kemampuan berkomunikasi, kemampuan berpikir kritis, kemampuan berkolaborasi, dan kemampuan memecahkan masalah. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode review literatur. Metode ini menggunakan penelusuran kajian Pustaka, dengan menggali secara mendalam kajian secara teoritis dan empiris yang terkait dengan topik penulisan. Topik penulisan dalam hal ini adalah kajian tentang konsep diri dan kajian tentang aspek perkembangan anak usia dini. Dari kajian telaah Pustaka, diperoleh hasil sebagai berikut. (1) Konsep diri seseorang dinyatakan melalui sikap dirinya yang merupakan aktualisasi orang tersebut. Konsep diri pada anak adalah suatu persepsi tentang diri dan kemampuan anak yang merupakan suatu kenyataan bagaimana mereka memandang dan menilai diri mereka sendiri yang berpengaruh pada sikap yang mereka tampilkan. (2) Lingkup perkembangan sesuai tingkat usia anak meliputi aspek nilai agama dan moral, fisik-motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, dan seni . (3) Pembentukan konsep diri anak usia dini dipengaruhi faktor usia, sistem Pendidikan, faktor hubungan antara guru dan anak. Hal-hal yang membentuk konsep diri anak yaitu dari proses pembelajaran, peranan guru. Guru sangat berpern penting dalam membentuk konsep diri anak. Guru menjadi panutan dan model bagi anak
OPTIMALISASI PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA DINI 4-6 TAHUN MELALUI KEGIATAN SOSIALISASI Fono, Yasinta Maria; Ita, Efrida; Pango, Kristalana; Nou, Kresensiana; Nua, Agustina
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 1 No. 6 (2023): Desember
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v1i6.243

Abstract

Masa anak usia dini dianggap sebagai periode emas perkembangan, di mana lonjakan perkembangan mencapai puncak pada usia 4 tahun. Keberhasilan setiap tahap perkembangan membentuk pondasi bagi tahap selanjutnya. Tingkah laku, sikap mental, dan kebiasaan anak di masa kanak-kanak akan mempengaruhi mereka saat dewasa. Oleh karena itu, perhatian khusus pada anak-anak pada fase pertama perkembangannya menjadi penting. Perkembangan bahasa pada anak usia 4-6 tahun menjadi kunci dalam perkembangan akademik dan sosial masa depan. Orang tua memiliki peran sentral dalam memberikan stimulasi bahasa yang efektif melalui interaksi sehari-hari. Metode kegiatan mencakup diskusi kelompok kecil dan acara keluarga dan komunitas. Diskusi kelompok kecil sangat memungkinkan orang tua berbagi pengalaman dan strategi, sementara acara keluarga dan komunitas melibatkan interaksi langsung antara orang tua dan anak dalam kegiatan yang merangsang perkembangan bahasa. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kedua metode efektif dalam meningkatkan pemahaman orang tua tentang pentingnya stimulasi bahasa. Diskusi kelompok kecil memberikan platform bagi pertukaran informasi, sedangkan acara keluarga dan komunitas memberikan pengalaman langsung pada orang tua dan anak.
Implementation of literacy program in increasing reading interest and oral language skills of seven-year-old students Nua, Agustina; Ngura, Elisabet Tantiana; Laksana, Dek Ngurah Laba; Ita, Efrida
Practice of The Science of Teaching Journal: Jurnal Praktisi Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): May
Publisher : HAFECS PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58362/hafecspost.v4i1.122

Abstract

The purpose of this study is to describe the implementation of the literacy program at UPTD SD Inpres Kolokoa, its implications for reading interest, critical thinking skills, and character formation of students, as well as supporting and inhibiting factors for the implementation of the program. The research approach is qualitative with descriptive research type. Data collection using observation, interview and documentation methods. The literacy program implemented consists of: 1) library visit schedule, 2) making a bulletin board, 3) reading every morning, and 4) reading corner. Data was analyzed by condensing data through the activity of selecting field notes, interview transcripts that were in accordance with the research focus, as well as presenting data by organizing, unifying, and drawing conclusions. Based on the results of the study, it can be concluded that the implementation of the literacy program can increase students' interest in reading and their oral language skills. The implementation of the literacy program at UPTD SD Inpres Kolokoa has a positive influence on the aspects of interest in reading and oral language skills. The increase in students' interest in reading can be seen from students who initially did not like reading books to liking them, even making reading a good habit. Meanwhile, the increase in oral language skills can be seen from several aspects, including students being able to ask questions, share stories, and encourage them to respond. As a result of this literacy program, children's oral language skills have improved, allowing them to retell the stories they have heard to the teacher. Children are able to react to stories told by the teacher. They also develop the ability to recognize vowels and expand their vocabulary through oral games. Abstrak. Tujuan penalitian ini adalan untuk mendeskripisan implementasi program literasi di UPTD SD Inpres Kolokoa, implikasinya terhadap minat baca, kemampuan berpikir kritis, dan pembentukan karakter siswa, serta faktor pendukung dan penghambat berjalanya program. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif denagn jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Program literasi yang diimplementasikan terdiri dari: 1) jadwal kunjungan perpustakaan, 2) membuat madding, 3) membaca setiap pagi, dan 4) pojok baca. Data dianalisis dengan kondenasi data melalui kegiatan menyeleksi catatan lapangan, transkip wawancara yang sesuai fokus penelitian, serta penyajian data dengan mengorganisasikan, menyatukan, dan menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa implementasi program literasi dapat meningkatkan minat baca peserta didik serta kemampuan bahasa lisan. Pelaksaan program literasi di UPTD SD Inpres Kolokoa memberikan pengaruh positif dalam aspek minat baca dan kemampuan bahasa lisan. Peningkatan minat baca siswa dapat dilihat dari siswa yang awalnya tidak suka membaca buku jadi menyukainya, bahkan menjadikan membaca sebagai kebiasaan baik. Sedangkan peningkatan kemampuan bahasa lisan dapat dilihat dari beberapa aspek daintaranya siswa dapat mengajukan pertanyaan, berbagi cerita, dan mendorong mereka untuk merespons. Sebagai hasil dari program literasi ini, keterampilan bahasa lisan anak meningkat, sehingga memungkinkan mereka menceritakan kembali cerita yang telah mereka dengar kepada guru. Anak mampu bereaksi terhadap cerita yang disampaikan guru. Mereka juga mengembangkan kemampuan mengenali vokal dan memperluas kosa kata melalui permainan lisan.
PENDAMPINGAN MEDIA POPER UNTUK MENINGKATKAN KEGIATAN NUMERASI SISWA KELAS 2 UPTD SDI KOLOKOA Nafsia, Andi; Juita, Angelina Kurnia; Nua, Agustina
Jurnal Widya Laksmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal WIDYA LAKSMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)
Publisher : Yayasan Lavandaia Dharma Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59458/jwl.v4i2.92

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk mendampingi siswa belajar berhitung menggunakan media pohon perkalian (poper) di UPTD SDI Kolokoa.Pendidikan matematika yang berkualitas di tingkat dasar sangat penting untuk membangun dasar yang kuat dalam pemahaman matematika dasar pendampingan ini menggunakan metode observasi. Hasil dari pendampingan ini di ikuti dengan jumlah 7 siswa. Pendampingan ini terlaksana dengan baik dan mendapatkan antusias yang baik oleh siswa UPTD SDI Kolokoa pendampingan kegiatan ini yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa kelas 2 melalui penggunaan media pohon perkalian sebagai pendekatan pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Pendampingan ini melibatkan kerjasama antara sekolah, guru kelas 2 dan pengabdi dalam merancang serta melaksanakan kegiatan pendampingan belajar berhitung.