Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Strategi Diferensiasi Konten dan Proses Pada Gaya Belajar Berbasis Model Problem Based Learning Atikah, Isma; Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Firmansyah, Ridlo
Pubmedia Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Indonesia Vol. 1 No. 2 (2024): February
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/ptk.v1i2.57

Abstract

Education is one of the dynamic manifestations of human culture and a prerequisite for development. Education plays a crucial role in creating high-quality and potential individuals as it is the primary means to enhance human resources. A teacher should take a step towards change, such as transforming traditional teaching techniques (lectures) that are teacher-centered into a more creative and innovative approach. One way for teachers to meet the needs of students is by considering diverse learning styles through differentiated learning. The purpose of this study is to describe the implementation of differentiated content and process learning strategies based on the Problem Based Learning model for various learning styles. The method used is qualitative descriptive with data collection strategies through direct observation. The research was conducted at Grujugan High School with the research subjects being all students of class X.1. Through the application of differentiated learning and the Problem Based Learning model, it is expected that teachers can tailor their teaching to the needs of students, thus creating student-centered learning. The results of this study indicate that the implementation of differentiated content and process learning strategies in class X.1 has been successful. Differentiated learning provides an opportunity for students to learn naturally and efficiently with teachers who can collaborate with the methods and approaches needed by students. There was an increase in student activity in learning before the teacher implemented differentiated learning and used the Problem Based Learning model. By understanding the implementation of differentiated learning, it is expected that teachers can tailor their teaching to the needs of students, thereby creating student-centered learning.
Pembelajaran Berdiferensiasi sebagai Implementasi Paradigma Baru Pendidikan Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Azizah, Siti Alfiyana; Atikah, Isma
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i1.38

Abstract

Paradigma baru pendidikan Indonesia yang berorientasi pada peserta didik mulai banyak didengar seiring diperkenalkannya kurikulum merdeka. Tentu perlu adanya strategi yang tepat untuk dapat mengimplementasikannya. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan proses mencari tahu karakteristik belajar peserta didik dan merespons pembelajaran melalui dasar perbedaan tersebut. Tujuan penyusunan artikel ini adalah untuk menjelaskan salah satu opsi implementasi paradigma baru pendidikan melalui konsep-konsep pembelajaran berdiferensiasi. Melalui metode library researchyang bersumber primer pada artikel, buku dan hasil riset lain. Hasil pemahaman konseptual dari pembelajaran berdiferensiasi mengungkapkan bahwa pengimplementasian paradigma baru pendidikan dapat dilakukan melalui pemahaman pembelajaran berdiferensiasi. Kemampuan guru dalammenganalisis kebutuhan belajar peserta didik menjadikan pembelajaran yang lebih nyaman dan mudah dipahami. Peserta didik yang terfasilitasi kebutuhan belajarnya berpotensi untuk dapat belajar dengan baik, hal ini dikarenakan perasaan nyaman dan terfasilitasinya pembelajaran. Pada kesimpulannya, pembelajaran berdiferensiasi berupaya untuk memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar secara alamiah dan efisien melalui kreatifitas guru dalam mengelola strategi pembelajaran yang dibutuhkan.
Analisis Gaya Belajar Siswa dalam Menerapkan Pembelajaran Berdeferensiasi Azizah, Siti Alfiyana; Usman, Ali; Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Rosita, Eliana
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.74

Abstract

Siswa memiliki karakteristik yang unik karena memiliki karakteristik yang berbeda artinya karakter tersebut tidak mungkin dimiliki oleh orang lain, dalam mempersiapkan kegiatan pembelajaran sangat penting bagi guru untuk memperhatikan pengetahuannya tentang karakteristik asli siswa. Pembelajaran harus memiliki kurikulum, pergantian kurikulum saat ini tidak serta merta dapat memaksimalkan dan meningkatkan kualitas belajar siswa. Penyebabnya karena minim dalam mengidentifikasi gaya belajar (learning style) karena siswa ketika mneyerap penjelasan guru mempunyai gaya belajar yang berlainan. Adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis kecenderungan gaya belajar peserta didik di SMAN 2 Wuluhan. Hasil analisis ini akan berfungsi sebagai data untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi pada kelas tersebut, yang dirancang untuk mempertimbangkan perbedaan karakteristik peserta didik dalam hal gaya belajar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi kelas, wawancara dan penyebaran angket. Dengan menggunakan teknik analisis, data yang diperoleh dikelompokkan ke dalam kelompok gaya belajar tertentu, artinya data tersebut dilihat dan ditelaah untuk menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis gayabelajar siswa SMAN 2 Wuluhan ditemukan bahwa siswa kelas X memiliki gaya belajar yang beragam. Terbukti bahwa gaya belajar siswa menunjukkan 54% visual, 14% auditori, dan 32% kinestetik. Guru dapat mengembangkan pembelajaran sesuai dengan gaya belajar masing-masing siswa, sehingga siswa merasa lebih nyaman selama proses belajar mengajar. Dalam hal ini, upaya tersebut diintegrasikan ke dalam pembelajaran berdiferensiasi yang bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan belajar setiap siswa. Pembelajaran yang dibedakan mampu memperhitungkan perbedaan gaya belajar siswa, sehingga hasil analisis menjadi titik tolak untuk mengelompokkan siswa berdasarkan perbedaan tersebut untuk rencana studi selanjutnya.
Penerapan Model Problem Based Learning Berbasis Game Edukatif dalam Peningkatan Hasil Belajar Kognitif Biologi Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Azizah, Siti Alfiyana; Nurkholisah , Nurkholisah; Anista, Winda; Utomo, Agus Prasetyo
Jurnal Biologi Vol. 1 No. 3 (2024): May
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/biology.v1i3.1965

Abstract

Perkembangan kurikulum yang menuntut guru dalam memfasilitasi kebutuhan belajar peserta didik semakin meluas. Digitalisasi yang terus berkembang juga menjadi aspek yang dapat dimanfaatkan guru dalam berinovasi merancang pembelajaran. Perancangan pembelajaran dengan menyesuaikan cultural peserta didik dapat menjadi solusi bagi guru dalam memberikan peserta didik rasa nyaman untuk belajar. Game sudah menjadi salah satu cultural modern yang diminati peserta didik. sedangkan game dengan konsep edukatif dapat menjadi opsi dalam proses pembelajaran. tujuan penyusunan artikel ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X IPA 4 SMA N 1 Glagah melalui teknik Penelitian Tindakan Kelas. Analisis penerapan model Problem based learning dengan basis game edukatif menghasilkan adanya peningkatan persentase ketuntasan belajar dari siklus 1 (77,8%) dan siklus 2 menjadi (88,9%). Berdasarkan capaian persentase dengan melebihi ambang batas 80%, maka dapat disimpulkan bahwa bahwa inovasi model pembelajaran Problem Based Learning berbasis game edukatif terhadap peserta didik kelas X IPA 4 SMA N 1 Glagah Banyuwangi dapat mendukung hasil belajar kognitif biologi peserta didik.