Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Gaya Belajar Siswa dalam Menerapkan Pembelajaran Berdeferensiasi Azizah, Siti Alfiyana; Usman, Ali; Fauzi, Muhammad Ali Rif’an; Rosita, Eliana
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i2.74

Abstract

Siswa memiliki karakteristik yang unik karena memiliki karakteristik yang berbeda artinya karakter tersebut tidak mungkin dimiliki oleh orang lain, dalam mempersiapkan kegiatan pembelajaran sangat penting bagi guru untuk memperhatikan pengetahuannya tentang karakteristik asli siswa. Pembelajaran harus memiliki kurikulum, pergantian kurikulum saat ini tidak serta merta dapat memaksimalkan dan meningkatkan kualitas belajar siswa. Penyebabnya karena minim dalam mengidentifikasi gaya belajar (learning style) karena siswa ketika mneyerap penjelasan guru mempunyai gaya belajar yang berlainan. Adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis kecenderungan gaya belajar peserta didik di SMAN 2 Wuluhan. Hasil analisis ini akan berfungsi sebagai data untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi pada kelas tersebut, yang dirancang untuk mempertimbangkan perbedaan karakteristik peserta didik dalam hal gaya belajar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi kelas, wawancara dan penyebaran angket. Dengan menggunakan teknik analisis, data yang diperoleh dikelompokkan ke dalam kelompok gaya belajar tertentu, artinya data tersebut dilihat dan ditelaah untuk menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis gayabelajar siswa SMAN 2 Wuluhan ditemukan bahwa siswa kelas X memiliki gaya belajar yang beragam. Terbukti bahwa gaya belajar siswa menunjukkan 54% visual, 14% auditori, dan 32% kinestetik. Guru dapat mengembangkan pembelajaran sesuai dengan gaya belajar masing-masing siswa, sehingga siswa merasa lebih nyaman selama proses belajar mengajar. Dalam hal ini, upaya tersebut diintegrasikan ke dalam pembelajaran berdiferensiasi yang bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan belajar setiap siswa. Pembelajaran yang dibedakan mampu memperhitungkan perbedaan gaya belajar siswa, sehingga hasil analisis menjadi titik tolak untuk mengelompokkan siswa berdasarkan perbedaan tersebut untuk rencana studi selanjutnya.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbasis Kearifan Lokal Berbantuan Media Ular Tangga untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi Rosita, Eliana; Utomo, Agus Prasetyo; Azizah, Siti Alfiyana; Sukoco, Sukoco
Jurnal Biologi Vol. 1 No. 3 (2024): May
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/biology.v1i3.1973

Abstract

Penelitian penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis kearifan lokal berbantuan media permainan ular tangga ini memiliki tujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar peserta didik melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis kearifan lokal dengan berbatuan media ular tangga pada mata pelajaran biologi bab sistem perahanan tubuh di kelas XI MIPA 3 pada SMA Negeri 1 Muncar tahun pelajaran 2022/2023. Model penelitian tindakan kelas kolaboratif (PTKK) yang digunakan adalah model Kurt Lewin dengan pengulangan sebanyak 2 siklus, setiap siklusnya dilakukan melalui empat tahapan yaitu: 1) Tahapan perencanaan, 2) Tahapan pelaksanaan, 3) Tahapan observasi, dan 4) tahapan refleksi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik observasi dengan in-strumen berupa lembar observasi serta tes secara objektif menggunakan jenis instrumen soal pilihan ganda. Hasil yang diperoleh berdasarkan penelitian ini adalah terjadinya peningkatan aktivitas peserta didik dari kategori kurang aktif menjadi kategori sangat aktif selama proses pembelajaran berbantuan media ular tangga, sedangkan untuk hasil belajarnya juga terjadi peningkatan sebesar 56%. Atas hasil penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwasanya aktivitas serta hasil belajar peserta didik bisa ditingkatkan melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis kearifan lokal berbantuan media per-mainan ular tangga biologi pada materi sistem pertahanan tubuh.