Claim Missing Document
Check
Articles

PERANCANGAN DASHBORD UNTUK SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI PRESTASI SISWA SMA BERBASIS KURIKULUM 2013 Deni_Multazam, Agus_Prasetyo_Utomo, Melly_Putri_Damayanti,
e-BISNIS Vol 9, No 1 (2016)
Publisher : STEKOM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.901 KB)

Abstract

Kurikulum Nasional 2013 disusun oleh para pakar pendidikan yang mengutamakan pemahaman, keterampilan dan pendidikan berkarakter, siswa dituntut memahami atas materi, aktif dalam presentasi dan berdiskusi serta memiliki sopan santun dan disiplin yang tinggi, kurikulum ini kelanjutan dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) 2004. Sistem Informasi monitoring dan evaluasi prestasi siswa ini dibuat untuk membantu guru dan kepala sekolah dalam memonitor dan mengevaluasi data penilaian hasil studi siswa SMA sesuai Kurikulum Nasional 2013. Data penilaian memiliki tiga komponen penilaian, yaitu komponen nilai sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penulis mengembangkan Sistem informasi ini menggunakan konsep Dashboard sebagai media penyajian informasi penting dengan menggunakan visualisasi dalam bentuk grafik. Sistem informasi dalam bentuk model Dashboard ini digunakan untuk memudahkan pihak sekolah untuk mendapatkan informasi dalam proses mengambil keputusan terkait dari capaian hasil studi siswa disekolah. Dashboard monitoring studi siswa ini dapat memberikan laporan rapor siswa sesuai mata pelajaran dan kelas per semester berbasis kurikulum nasional 2013. Aspek penilaian siswa meliputi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Laporan ditujukan kepada kepala sekolah, guru dan wali kelas sebagai pertimbangan dalam perbaikan mutu belajar mengajar kedepannya untuk siswa. Kata Kunci: Dashboard,  Monitoring, Evaluasi, Kurikulum Nasional 2013
MODEL EVALUASI INTEGRASI KESUKSESAN DAN PENERIMAAN SISTEM INFORMASI E-LEARNING UNIVERSITAS Utomo, Agus Prasetyo; Mariana, Novita; Rejeki, Rara Sri Artati
IKRAITH-INFORMATIKA Vol 2 No 1 (2018): IKRAITH-INFORMATIKA vol 2 Nomor 1 Bulan Maret 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.714 KB)

Abstract

Pendidikan dianggap salah satu sektor yang telah secara radikal dipengaruhi oleh perkembangan teknologiinformasi. Di era internet, universitas dan lembaga pendidikan tinggi semakin cenderung untuk menyediakan elearning.E-learning diyakini hasil utama mengadopsi dan menggunakan teknologi informasi baru dan lebih majudi sektor pendidikan. Meskipun pertumbuhan yang cepat ini dalam bidang e-learning, masih ada berbagai masalahyang dihadapi para pemangku kepentingan dari e-learning sistem. Salah satu masalah utama adalah mengukurpenerimaan dan keberhasilan sistem e-learning. Meskipun perhatian telah diarahkan kepada isu keberhasilansistem informasi, masih ada argumen tentang faktor-faktor yang paling efektif dalam mengukur penerimaan dankeberhasilan sistem informasi e-learning. Isu mengukur penerimaan dan keberhasilan sistem informasi memilikidampak pada mengevaluasi keberhasilan e-learning sistem juga. Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan modelmetodologi evaluasi untuk menilai keberhasilan e-learning sistem. Kontribusi dari penelitian ini adalah model yangdiusulkan untuk menilai keberhasilan e-learning sistem. Model ini didasarkan pada tinjauan menyeluruh dariliteratur keberhasilan e-learning dan model keberhasilan sistem informasi. Enam teori yang relevan dengan usulanmodel evaluasi kesuksesan dan penerimaan sistem informasi e-learning di unversitas digunakan untuk membangunmodel yang ada dalam penelitian ini, yaitu model kesuksesan sistem informasi DeLone dan McLean, model UnifiedTheory of Acceptance and Usage of Technology (UTAUT), Model Technology Acceptance Model (TAM), modelkesesuaian Human Organization Technology Fit (HOT Fit), model evaluasi terintegrasi, dan Model MELSS.Berbagai pemangku kepentingan seperti instruktur, mahasiswa, dan staf ICT dipertimbangkan dalam model ini.
DESAIN VIDEO TUTORIAL TEKNIK TIE DYE DENGAN PEWARNA ALAMI WARNA BIRU INDIGOFERA DAN KUNING JALAWE Utomo, Agus Prasetyo; Mariana, Novita; Andraini, Fitika; Kasmari, Kasmari
IKRA-ITH INFORMATIKA : Jurnal Komputer dan Informatika Vol 2 No 3 (2018): IKRA-ITH INFORMATIKA Vol 2 No 3 Bulan November 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (925.246 KB)

Abstract

Teknik tie dye atau yang biasa disebut Celup Ikat memiliki pengertian menghias kain dengan cara diikat dengan tali atau karet sampai kedap air, lalu dicelup dengan pewarna batik. Teknik ini banyak dikembangkan karena kemudahan dan variasi motif yang beragam. Teknik ini sebenarnya bisa dikembangkan dalam skala rumahan sampai industri, hanya belum banyak masyarakat yang mengetahui ada teknik sederhana dengan sentuhan kreatifitas menghasilkan desain motif yang cantik dan unik untuk pengembangan batik maupun untuk tekstil. Penggunaan pewarna alami pada teknik celup ini memberikan nilai artistik pada kain batik yang dihasilkan selain juga ramah lingkungan. Pewarnaan alami yang digunakan berasal dari tanaman indigofera yang menghasilkan efek warna biru dan efek warna kuning yang berasal dari buah Jalawe. Pembuatan visualisasi dalam bentuk efek video tutorial teknik celup ikat ini bertujuan untuk mendokumentasikan secara digital proses pembuatan teknik celup ikat yang digabungkan dengan pewarnaan alami tahap demi tahap agar mudah dipahami oleh pengrajin untuk bisa secara langsung dipraktekkan dan dikembangkan.
RANCANG BANGUN APLIKASI PEMESANAN PICK-UP BARANG BERBASIS WEB DI JNE SEMARANG DESIGN OF ORDERING APPLICATION OF PICK-UP OF WEB-BASED GOODS IN JNE SEMARANG SETIAWAN, ANANG; PRASETYO UTOMO, S.KOM, M.M, M.Kom, AGUS
Information Technology and Telematics Vol 8 No 2 (2018)
Publisher : Information Technology and Telematics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract  PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) is a freight forwarder and document delivery company established since 1990. In 2004, JNE established its head office located in Jakarta. In Semarang JNE has a branch office Jl. Kumudasmoro Tengah No.5 Semarang. In the system that is running there are many obstacles such as the difficulty of ordering in the picking of goods that are called pick-ups to many customers, because during this order the taking of goods is done via phone. The research method used in this research is waterfall with the stages of system startup, system analysis, system design using UML and system implementation using PHP and MySQL. The result of this research is the creation of ordering application of pick-up of goods in JNE Semarang web-based. To develop an application with the aim to facilitate customers in ordering pick-up (pick-up). Keywords Web; JNE; UML; PHP; MySQL Abstrak PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) adalah perusahaan jasa pengiriman barang dan dokumen yang telah berdiri sejak tahun 1990. Pada tahun 2004, JNE mendirikan kantor pusat yang berada di Jakarta. Di Semarang JNE memiliki kantor cabang Jl. Kumudasmoro Tengah No.5 Semarang. Dalam sistem yang sedang berjalan terdapat banyak kendala antara lain sulitnya memesan dalam pengambilan barang yang di sebut pick-up ke banyak pelanggan, karena selama ini pemesanan pengambilan barang di lakukan via telepon. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu waterfall dengan tahapan pemulaan sistem, analisis sistem, perancangan sistem menggunakan UML dan implementasi sistem menggunakan PHP dan MySQL. Hasil dalam penelitian ini adalah Terciptanya aplikasi pemesanan pick-up barang di JNE Semarang berbasis web. Untuk mengembangkan aplikasi dengan tujuan dapat mempermudah pelanggan dalam memesan pengambilan barang (pick-up). Keywords Web; JNE; UML; PHP; MySQL  1.     Pendahuluan Pada era globalisasi sekarang ini terjadi perkembangan dunia bisnis yang semakin pesat. Perkembangan bisnis  tersebut juga semakin  meluas melampui batas-batas wilyah  negara berkat adanya kemajuan di bidang teknologi informasi (internet). Pesatnya perkembangan bisnis melalui internet (online) yang sangat berkaitan dengan jasa pengiriman barang menyebabkan semakin besar permintaan terhadap jasa pengiriman barang tersebut. Kondisi ini mendorong semakin banyaknya pelaku usaha yang berkiprah dalam pada bisnis jasa pengiriman barang.Sebagai perubahan yang terus berbenah mengikuti perkembangan jaman. JNE terus memperbaiki sistemnya yaitu terutama dalam pengambilan barang yang di sebut pick-up. Saat ini sistem yang ada di JNE Semarang  masih banyak dijalankan dengan cara mesanan penjemputan barang via telepon dan di lakukan dokumentasi pemesanan secara manual. Sehingga sering terjadi masalah dan kendala yaitu sering terjadi salah jadwal pick-up dan barang tidak di pick-up  Masalah dan kendala akibat dari sistem informasi yang masih Daftar Pustaka Dhika,  Harry. Lukman. Fitriansyah, Aswin., 2015. Perancangan Web Jasa          Pengiriman Barang Nugroho, Bunafit., 2010. Membuat Sistem   Informasi Penjualan Berbasis Web                 Dengan PHP dan                 MySql, Penerbit                 GAVA    MEDIA, Jogjakarta,. Nur, Novianti. Sugiantini, Kharispita., 2014. Aplikasi Pricelist   Ongkos Kirim dan Tracking JNE Berbasis Android Pressman, R.S., 2010, Software  Engineering :a practitioner’s  approach, McGraw-Hill, New York,. Triyanto, Eka. Revina, Widya., 2013. Perancangan Sistem Informasi Pencatatan Pengiriman Barang di PT. TIKI Jalur Nugraha Eka Kurir Cabang Bandung,.
MENGUKUR KESIAPAN (READINESS) MAHASISWA BARU UNTUK IMPLEMENTASI E-LEARNING UNIVERSITAS Mariana, Novita; Utomo, Agus Prasetyo; Artati Rejeki, Rara Sri
Dinamika Informatika : Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Vol 12 No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Teknologi Informasi Universitas Stikubank (Unisbank) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.277 KB) | DOI: 10.35315/informatika.v12i1.8160

Abstract

Penelitian ini hanya sampai pada hasil rancangan instrument (kuesioner) untuk mengukur kesiapan (readiness) mahasiswa baru untuk implementasi e-learning Universitas Stikubank Semarang. Dasar dari perancanngan kuesioner adalah adanya hal-hal penting dalam untuk mendapatkan informasi penting tentang kesiapan mahasiswa baru untuk implementasi e-learning Universitas. Untuk menghasilkan instrumen pengukur kesiapan e-learning yang sesuai harus dipahami terlebih dahulu konsep e-learning, kesiapan e-learning, dan penilaian kesiapan e-learning (e-learning readiness assessment). Konsep elearning yang diterapkan saat ini di Universitas Sikubank yaitu proses penyampaian materi kuliah yang meliputi penempatan materi dan interaksi antara dosen dan mahasiswa melalui Internet, yang difasilitasi oleh suatu learning management system (LMS) yang berbasis Web. Berangkat dari konsep e-learning yang diterapkan, maka dibuat studi eksploratori untuk mengetahui faktor-faktor yang menentukan kesiapan e-learning mahasiswa. Agar peneliti bisa mendapatkan pemahaman lebih jauh mengenai suatu masalah dan faktor-factor utama penentunya, dapat dilakukan penelitian yang bersifat kualitatif. Penelitian kualitatif bersifat eksploratori, tidak terstruktur, dan berdasar pada sampel yang kecil. Penelitian ini dapat dilakukan dengan mendayagunakan teknik seperti focus group (wawancara berkelompok), word association (bertanya pada responden untuk mengindikasikan respon pertama mereka pada kata-kata stimulus yang disampaikan), dan depth interview (wawancara satu-satu untuk mengetahui pikiran responden secara detil). Hasil dari suatu studi yang bersifat eksploratori sebaiknya diikuti oleh penelitian eksploratori lain atau oleh penelitian yang bersifat konklusif. Dalam studi eksploratori yang dilakukan dalam penelitian ini, teknik yang digunakan adalah Wawancara (interview).Tujuan utamanya adalah mendapatkan pengertian mendalam akan hal yang menjadi minat peneliti dengan mendengarkan sekelompok orang yang relevan dengan minat tersebut. Langkah untuk menjalankan wawancara adalah menentukan sasaran atau pertanyaan yang harus dijawab. Dalam hal ini, sasaran wawancara adalah harus dapat mengidentifikasi pandangan mahasiswa mengenai e-learning, kondisi kesiapan e-learning, dan beberapa instrument pengukur kesiapannya. Dari hasil tersebut terlihat bahwa Pada mahasiswa, faktor yang dianggap mempengaruhi kesiapan mahasiswa adalah kemampuan komputer mahasiswa, fasilitas yang disediakan universitas, dan kekuatan motivasi mahasiswa menggunakan Learning Managemen System.
PERANCANGAN MODEL PRE ASSESMENT MANAJEMEN KINERJA UNIVERSITAS MENGGUNAKAN KRITERIA MALCOLM BALDRIGE (STUDI KASUS : UNIVERSITAS STIKUBANK SEMARANG) Agus Prasetyo Utomo; Hari Murti
Jurnal Ilmiah Infokam Vol 12, No 1 (2016): INFOKAM No. I/Th. XII/Maret/2016
Publisher : AMIK Jakarta Teknologi Cipta Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7.732 KB) | DOI: 10.53845/infokam.v12i1.96

Abstract

Visi misi tahun 2020 untuk menjadi perguruan tinggi kelas dunia membutuhkan upaya nyata dari jajaran manajemen Universitas Stikubank untuk mewujudkanya, oleh karena itu perlu diciptakan suatu kerjasama dari semua tingkat manajemen, dan stakeholder yang ada. Model manajemen kualitas  Malcolm Baldrige Education Criteria  for Performance Excellence (MBCfPE) mempunyai konsep dan prosedur yang menetapkan petunjuk dan kriteria yang membantu perusahaan dalam mengevaluasi aktivitas perbaikan kualitas. Melalui pengukuran kinerja dengan model MBCfPE ini, Universitas akan bisa melihat tingkat pencapaian di dalam proses menuju perguruan tinggi kelas dunia. Pengembangan sebuah model pre assessment bagi Universitas diharapkan dapat membantu memberikan sebuah gambaran awal sejauh mana kesiapan Universitas dalam menerapkan manajemen kinerja kelas dunia. Hasil olah data menunjukkan bahwa manajemen kinerja Universitas secara umum  hasilnya cukup baik. Hal ini di tunjukkan dengan nilai score sebesar 668,55 dari skala 1000. Nilai ini menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan oleh manajemen Universitas untuk memberikan jaminan mutu pada masyarakat sudah cukup baik. Skor tersebut juga menunjukkan bahwa  pendekatan tata kelola yang dilakukan Universitas cukup sistematis,  efektif, dan responsive. Hasil-hasil yang mengacu pada persyaratan-persyaratan mahasiswa dan stakeholder lainya, pasar, dan proses operasional, menunjukkan kinerja dan keunggulan yang baik. Untuk perbaikan kinerja Universitas perlu dibuat solusi khusus untuk implementasi peningkatan kinerja dari tiap-tiap kategori yang dirasakan kurang nilainya. Sementara itu untuk kategori yang nilainya sudah cukup baik masih perlu untuk terus ditingkatkan. Universitas perlu membangun sistem manajemen kinerja yang lebih baik kedepanya agar visi misi dan tujuan-tujuan strategis dimasa yang akan datang bisa tercapai secara efektif dan eisien. Kata kunci : Manajemen Kinerja, Key Performance Indikator, Pre Assement, Malcolm Baldrige Education Criteria for Performance Excellence.
Dampak Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap Proses Auditing dan Pengendalian Internal Agus Prasetyo Utomo
Dinamik Vol 11 No 2 (2006)
Publisher : Universitas Stikubank

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35315/dinamik.v11i2.36

Abstract

Teknologi informasi dewasa ini sudah menjadi kebutuhan pokok bagi organisasi perusahaan untuk membantu aktivitas-aktivitas yang ada di dalam perusahaan. Banyak cara yang bisa dilakukanperusahaan untuk menerapkan teknologi informasi yaitu, membeli, membangun sendiri, atau menyerahkan ke pihak lain untuk pengembangannya. Penerapan teknologi informasi melalui pengolahan data secara elektronis (Electronic Data Processing/EDP) mau tidak mau akan memberikan dampak terhadap prosesauditing dan sekaligus proses pengendalian intern perusahaan. Untuk memastikan bahwa pengendalian intern dalam proses pengolahan data secara elektronik (electronic data processing/EDP) telah dilakukan dengan baik dan benar maka perusahaan harus menjalankan fungsi audit terhadat sistem tersebut. Fungsiaudit dilakukan oleh seorang Auditor, baik itu Auditor internal maupun Auditor eksternal. Di dalam melakukan kegiatan audit, seorang auditor sudah memiliki standard kerja sendiri, dengan harapan seorang auditor mampu bertindak secara independent dan dapat dipercaya. Hasil audit dari auditor dapat dimanfaatkan perusahaan sebagai bahan untuk melakukan perbaikan sistem dan efektifitas terhadap pengendalian internal.
Analisis Tata Kelola Teknologi Informasi ( It Governance ) pada Bidang Akademik dengan Cobit Frame Work Studi Kasus pada Universitas Stikubank Semarang Agus Prasetyo Utomo; Novita Mariana
Dinamik Vol 16 No 2 (2011)
Publisher : Universitas Stikubank

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35315/dinamik.v16i2.361

Abstract

Tata kelola TI atau IT (Information Technology) Governance merupakan struktur hubungan dan proses untuk mengarahkan dan mengendalikan organisasi untuk mencapai tujuannya dengan menambahkan nilai ketika menyeimbangkan risiko dibandingkan dengan TI dan prosesnya. Dalam penelitian ini dihasilkan suatu rekomendasi IT Governance yang merupakan pengembangan dari IT Governance yang sudah dilaksanakan oleh Institusi saat ini, namun saat ini proses IT Governance belum dilakukan secara menyeluruh. Rekomendasi IT Governance ini dibuat guna meningkatkan kinerja TI layanan akademik yang ada di UNISBANK, dimana aktivitas layanan akademik tersebut menjadi tanggung jawab kerja suatu biro yang bernama BAAK dan pengadaan dan pengelolaan TI yang ada  menjadi tanggung jawab suatu divisi yaitu P2ICT. Perancangan IT Governance dalam penelitian ini menggunakan kerangka kerja COBIT (Control Objective For Information and Related Technology) versi 4.0, Dalam penelitian ini hanya dibahas 2 domain dari 4 domain yang ada di COBIT dengan pembahasan dibatasi pada tingkat control process saja, tidak membahas aktivitas-aktivitas yang terdapat di setiap control process. Domain yang dipilih dalam penelitian ini untuk dibuatkan rekomendasi pengelolaan TI adalah domain Deliver and Support (DS), Monitor and Evaluate (ME). Dari pemetaan model maturity tersebut diperoleh bahwa tingkat maturity untuk DS mendidik dan melatih users berada pada level maturity 4 (diatur), sementara untuk DS mengelola data berada pada tingkat maturity 3 (ditetapkan), Domain untuk Monitor dan evaluasi kinerja TI berada tingkat maturity 3 (ditetapkan). Berdasarkan pemetaan maturity tersebut dirancang rekomendasi IT Governance untuk masing-masing control process agar tingkat maturity dari masing-masing control process tersebut bisa lebih baik. Berdasarkan visi, misi, tantangan masa depan, dan tingginya harapan manajemen UNISBANK terhadap proses IT COBIT, dapat disimpulkan untuk dapat mendukung pencapaian tujuan UNISBANK setidaknya tingkat maturity pengelolaan IT yang dilakukan harus berada pada tingkat 4 – diatur (managed) dimana proses di monitor dan diukur manggunakan indikator tertentu.
Perancangan dan Pengaplikasian Sistem Penjualan pada “Distro Smith” Berbasis E-Commerce Rara Sri Artati Rejeki; Agus Prasetyo Utomo
Dinamik Vol 16 No 2 (2011)
Publisher : Universitas Stikubank

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35315/dinamik.v16i2.463

Abstract

Persaingan bisnis distro di kota semarang semakin ketat. Smith adalah salah satu distro yang baru berdiri sejak tahun 2010 di Semarang. Mekanisme sistem penjualan pada distro smith sekarang masih menggunakan sistem konvensional, dimana konsumen harus datang langsung ke distro. Dengan adanya Aplikasi E-commerce pada Distro Smith Semarang diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk melakukan pembelian produk tanpa harus datang ke tempatnya, serta memperluas pemasaran dan meningkatkan costumer loyality. Distro ini dikembangkan dengan SDLC (System Development Life Cycle) dan software yang digunakan untuk merancang dan mendesain Aplikasi E-commerce yaitu bahasa pemrograman PHP, text editor Macromedia Dreamweaver 8, Database MySQL dan Adobe Photoshop CS4. Aplikasi ini juga dapat menghasilkan informasi produk yang dijual, serta menyajikan laporan-laporan yang ditujukan kepada pimpinan (manajer) diantaranya: laporan produk, laporan member, laporan order, dan laporan penjualan.
Sistem Monitoring dan Evaluasi Kinerja Program Studi dengan Metode Performance Dashboard Agus Prasetyo Utomo; Hari Murti; Rara Sri Artati Rejeki
Dinamik Vol 18 No 1 (2013)
Publisher : Universitas Stikubank

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35315/dinamik.v18i1.1668

Abstract

Program studi perlu melakukan monitoring dan pengukuran secara terus-menerus  terhadap kinerjanya untuk memastikan ketercapaian tujuan yang telah ditetapkan.  Proses monitoring kinerja memerlukan data dan informasi yang diambil dari  seluruh bagian organisasi. Hasil monitoring kinerja selanjutnya akan disampaikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan, secara efisien dan efektif. Performance Dashboard merupakan alat untuk menyajikan informasi secara sekilas . Dashboard  menginformasikan  Key Performance Indicators (KPI) dengan menggunakan media penyajian yang efektif. KPI yang digunakan dalam pembangunan Performance Dasboard  program studi ini seluruhnya menggunakan instrumen dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) perguruan tinggi. Metodologi yang digunakan dapat diterapkan dengan baik pada studi kasus mengenai pembangunan dashboard untuk menunjang upaya penjaminan mutu program studi di lingkungan Universitas Stikubank Semarang. Penelitian ini lebih menitikberatkan bagaimana  aplikasi ini bisa memberikan kemudahan informasi terhadap  pengelola program studi, fakultas maupun pihak universitas terhadap capaian mutu dari program studi sarjana. Kata kunci : Performance Dashboard, Key Performance Indikator, Badan Akreditasi Nasional (BAN) Perguruan Tinggi.