Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelaksanaan Administrasi Surat Menyurat dan Kearsipan di Lembaga Pendidikan Rahayu, Putri; Tantri, Arya; Julia, Ayu Putri; Pamungkas, Faturrahman Hendli
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 3, No 2 (2024): May
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.11398525

Abstract

Administration is often defined as all activities related to administration or government. Correspondence administration means the overall process of correspondence activities such as taking notes or writing, as well as organizing in the smallest matters from determining goals to implementing them so that a previously determined goal is achieved. Correspondence is an activity of conveying information from one institution to another institution. The aim of writing this article is to find out about the implementation and management of correspondence and archives administration in schools or other institutions. The method used in this article is a literature review which is carried out by collecting data or the results of scientific writing that connects research with existing literature and is used as problem solving. The method for collecting library data is by reading, taking notes and processing research data and then concluding as research material. The research results obtained explain the implementation of correspondence and archival administration.
Analisis Kebijakan Pemberdayaan Guru dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di MTs Swasta Al-Ittihadiyah Mamiyai Medan Sufni, Nurul; Yasmin, Salsabila; Akmalia, Rizki; Rahayu, Putri; Zulna, Ryan Fazli; Pamungkas, Faturrahman Hendli
FITRAH: International Islamic Education Journal Vol. 6 No. 2 (2024): Fitrah: International Islamic Education Journal
Publisher : Published by Center for Research and Community Service (LP2M) in cooperation with the Postgraduate Program of UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Aceh, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/fitrah.v6i2.6068

Abstract

Teacher empowerment policy is a strategic step to improve the quality of education, especially in private schools that face challenges such as teacher shortage and skills mismatch with curriculum needs. The principal's role as a manager and motivator is crucial in formulating policies that support teachers' well-being, competence, and professionalism to achieve optimal quality of education. This study examines the implementation of teacher empowerment policies in improving the quality of education at MTS Al-Ittihadiyah Mamiyai. It uses a descriptive qualitative approach to analyze the strategies, challenges, and impacts of the policy. Teacher empowerment is carried out through an annual training program that includes workshops, seminars, and technical skills enhancement tailored to teachers' professional needs. Collaboration between schools, the Ministry of Religious Affairs, and foundations strengthens this initiative by focusing on improving curriculum mastery, classroom management, and the use of technology. Results show that empowering teachers has significantly improved the learning environment by encouraging innovative teaching strategies, increasing student engagement, and creating a more interactive classroom dynamic. Challenges such as limited facilities, inconsistent supervision, and uneven participation in training programs hinder long-term success. Overcoming these challenges requires a comprehensive approach that involves systematic collaboration among stakeholders. This study confirms the importance of teacher empowerment as a long-term investment in improving educational standards, while identifying areas for further improvement. Abstrak Kebijakan pemberdayaan guru adalah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di sekolah swasta yang menghadapi tantangan seperti kekurangan guru dan ketidaksesuaian keterampilan dengan kebutuhan kurikulum. Peran kepala sekolah sebagai manajer dan motivator sangat penting dalam merumuskan kebijakan yang mendukung kesejahteraan, kompetensi, dan profesionalisme guru untuk mencapai kualitas pendidikan yang optimal. Penelitian ini mengkaji penerapan kebijakan pemberdayaan guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di MTS Al-Ittihadiyah Mamiyai. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menganalisis strategi, tantangan, dan dampak kebijakan tersebut. Pemberdayaan guru dilakukan melalui program pelatihan tahunan yang mencakup pelatihan, seminar, dan peningkatan keterampilan teknis yang disesuaikan dengan kebutuhan profesional guru. Kolaborasi antara sekolah, Kementerian Agama, dan yayasan memperkuat inisiatif ini dengan fokus pada peningkatan penguasaan kurikulum, manajemen kelas, dan penggunaan teknologi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan guru telah secara signifikan meningkatkan lingkungan pembelajaran dengan mendorong strategi pengajaran yang inovatif, meningkatkan keterlibatan siswa, dan menciptakan dinamika kelas yang lebih interaktif. Tantangan seperti keterbatasan fasilitas, pengawasan yang tidak konsisten, dan partisipasi yang tidak merata dalam program pelatihan menghambat keberhasilan jangka panjang. Mengatasi tantangan ini memerlukan pendekatan komprehensif yang melibatkan kolaborasi sistematis di antara pemangku kepentingan. Penelitian ini menegaskan pentingnya pemberdayaan guru sebagai investasi jangka panjang dalam meningkatkan standar pendidikan, sekaligus mengidentifikasi area yang perlu perbaikan lebih lanjut.