Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengolahan Limbah Tahu Menjadi Biogas Sebagai Inovasi Guna Mengatasi Krisis Energi Rindiani, Friska; ., Sudarti; ., Yushardi
Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi Vol. 2 No. 4 (2023): Oktober - Desember
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jpst.v2i2.1304

Abstract

For most Indonesian people, tofu is a processed soybean-based food that is very popular among Indonesian people. Apart from being highly nutritious, tofu is also cheap and easy to make. The price is affordable for the general public and the taste is delicious. At the processing stage, the tofu industry produces both solid and liquid waste. The process of sifting and grouping solid waste produces waste which is mostly sold by experts and processed into animal feed, tempeh gembus which is made from tofu dregs, and leftover tofu flour which is used as a basic ingredient for making bread and baked goods. Meanwhile, a lot of liquid waste is produced during the process of washing tofu, boiling tofu, pressing tofu, and the process of forming tofu. Ecological benefits will be reduced if tofu liquid waste is directly disposed of into waters due to the high content of organic matter, BOD and COD. Therefore, the industry realizes that waste processing is necessary to reduce the current risk of pollution. Handling of tofu waste must continue to be carried out and monitored properly. Indonesia has the ability to create normal abundance in large quantities to channel elective energy. Therefore, the use of fuel sources requires substitute materials that are not harmful to the ecosystem and do not run out. Biogas is an environmentally friendly power plant that has a lot of development potential.
Tinjauan Literatur: Potensi Pemanfaatan Medan Magnet ELF dalam Terapi Kanker Rindiani, Friska; Putri, Anindia; Dwisari, Verina; Sudarti, Sudarti; Anggraeni, Firdha Kusuma Ayu
SAINTIFIK Vol 10 No 2 (2024): Saintifik: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/saintifik.v10i2.511

Abstract

Meningkatnya penggunaan teknologi dan elektronik, paparan radiasi elektromagnetik, seperti ELF), dapat menjadi masalah. Penelitian telah menunjukkan bahwa radiasi ELF mempunyai efek non-termal pada sistem biologis manusia. Tujuan penelitian ini adalah mengulas pengaruh medan magnet ELF dalam pengobatan kanker. Metode penelitian yang digunakan adalah metode article review dengan jumlah 30 artikel hasil penelitian yang relevan mulai dari tahun 2019 sampai 2023. Melalui hasil penelitian artikel tersebut atau tinjauan literatur baru-baru ini, terapi radiasi menggunakan sinar-X, sejenis radiasi dengan daya leleh tinggi, terbukti efektif dalam pengobatan kanker. Namun pengobatan ini dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan sehat. Oleh karena itu, penggunaan medan magnet ELF dalam pengobatan kanker merupakan cara yang baik untuk mengurangi efek terapi radiasi. Oleh karena itu, meskipun banyak penelitian yang masih dilakukan, potensi terapi medan magnet ELF untuk pengobatan kanker masih menjanjikan. Dengan terus mendorong penelitian dan inovasi di bidang ini, kami dapat memberikan solusi baru yang dapat meningkatkan prognosis dan kualitas hidup pasien kanker di masa depan. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami sepenuhnya efektivitas dan potensi penggunaan medan magnet ELF untuk pengobatan kanker.
Penerapan Literasi Permainan (Game) pada Pembelajaran Fisika dalam Menghadapi Rasa Jenuh Siswa di Era 5.0 Afkarina, Naili; Putri, Najihah Meilani; Septya Nigrum, Andini; Rindiani, Friska
FKIP e-PROCEEDING Vol 7 No 1 (2022): Prosiding Webinar Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era Society 5.0, dalam memenuhi kebutuhan hidupnya manusia sangat membutuhkan literasi, dimana pada era ini lebih berpusat pada manusia yang berkolaborasi dengan sistem teknologi. Ada beberapa literasi yang biasa digunakan dalam dunia pendidikan, salah satunya yaitu literasi berbasis digital atau umumnya dikenal sebagai game. Agar siswa tidak merasa jenuh saat pembelajaran fisika maka dapat diterapkan literasi game dalam menghadapi era 5.0. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan literasi game dalam pembelajaran fisika. Kemunduran minat siswa dalam pelajaran fisika diperoleh hasil bahwa penerapan literasi game dapat menarik minat siswa untuk belajar fisika. Literasi game tersebut dapat dilakukan dengan beberapa cara, misalnya guru atau dosen mengarahkan siwa untuk bermain dadu sebagai contoh penerapan teori kuantum, dan permainan bad pinggies sebagai penerapan gerak parabola. Dalam penerapan literasi permainan (game), dosen dan guru berperan sebagai pendamping, pengarah sistem pendidikan berbasis game, pelatih dan fasilitator. Penerapan literasi permainan dapat mendukung berkembangnya nilai karakter dan minat peserta didik terhadap pelajaran fisika. Bisa jadi siswa atau mahasiswa pada bidang pendidikan di era society 5.0 dalam proses pembelajarannya langsung berhadapan dengan robot yang dirancang khusus sebagai pendidik atau didesain khusus untuk dikendalikan oleh pendidik dari jarak jauh. Adapun berbagai cara yang dapat dilakukan oleh dunia pendidikan di Indonesia dalam menghadapi pendidikan di era 5.0 yaitu dengan megembangkan SDM agar tidak kalah dengan perkembangan robot, menyinkronkan pendidikan dan industri, juga meningkatkan pembinaan bagi pendidik di Indonesia agar lebih mumpuni. Kata Kunci: Siswa Baru, Rasa Jenuh, Siswa
ANALISIS KELAYAKAN SARANA DAN PRASARANA LABORATORIUM FISIKA DI SMAN 1 GENTENG Rindiani, Friska; Putri, Anindia; Dwisari, Verina; Ningrum, Andini Septya; Putri, Najihah Meilani; Jannah, Nur Azizatul; Nuraini, Lailatul; Harijanto, Alex
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 6 No 1 (2023): Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/phy.v6i1.3136

Abstract

Laboratorium adalah salah satu komponen penting untuk mendukung pengajaran dan pembelajaran di sekolah, khususnya dalam ilmu alam (fisika, biologi, dan kimia), yang membutuhkan konfirmasi antara teori yang diperoleh dan realitas aktual. Dengan penerapan Kurikulum 2013, siswa tidak hanya diperlukan untuk mendemonstrasikan, tetapi juga untuk menemukan konsep. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui beberapa informasi terkait sarana dan prasarana laboratorium fisika yang baik dan layak digunakan untuk kegiatan praktikum. Metode dalam penelitian ini dengan metode kualitatif adalah fokus terhadap deskripsi dan pemahaman, Sasaran dalam penelitian ini adalah guru fisika, dan laboran SMAN 1 Genteng. Hasil penelitian yaitu untuk 81,5% pada tahap perencanaan dinilai baik, untuk 29,5% pengadministrasian mengenai alat dan bahan dinilai baik, untuk 33,3% penataan dan penyimpanan dinilai baik, untuk 72,5% keselamatan kerja juga dinilai baik, serta 65% keseluruhan bangunan terhitung baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kegiatan observasi sangat diperlukan oleh guru dan laboran untuk mengetahui kompetensi laboratorium tersebut.