Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PEMBERDAYAAN IBU-IBU PEMBINAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN TAPLAK MEJA JUMPUTAN DI TUMUT, MOYUDAN, SLEMAN Karyaningsih, Endang Wani; Inaya, Desy Tri; Pratiwi, Diah Indah; Septyarini, Epsilandri
Jurnal Abdimas Akademika Vol. 5 No. 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Akademi Kesejahteraan Sosial AKK Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63864/jaa.v5i01.286

Abstract

Peran ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) adalah memberdayakan perempuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan kesejahteraan Indonesia. Tujuan pengabdian ini adalah : (1) membantu menyelesaikan permasalahan yang ada pada mitra yaitu Ibu-Ibu PKK Tumut, Moyudan, Sleman, Yogyakarta dalam kaitannya dengan beberapa keterampilan usaha yaitu pelatihan pembuatan taplak meja jumputan; (2) untuk meningkatkan kreativitas Ibu-ibu PKK dusun Tumut dengan cara mengembangkan kain yang polos menjadi menarik dan memiliki nilai harga jual. Permasalahan yang dialami oleh ibu-ibu PKK adalah rendahnya pengetahuan dan minimnya kegiatan social preneurship, serta masih rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan ini adalah memberikan kegiatan pelatihan social preneurship yang berfokus pada pembuatan taplak meja jumputan. Model pembelajaran yang akan digunakan bersifat individual dan klasikal. Pembelajaran individual digunakan untuk tugas mandiri sedangkan klasikal digunakan pada saat pemberian materi yang bersifat teori. Metode yang digunakan yaitu: metode ceramah, demonstrasi untuk memberikan contoh dan langsung dipraktikkan serta pendampingan secara langsung ketika peserta sedang berlatih. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa terbentuknya kelompok atau pribadi yang memiliki jiwa social preneurship dimana melalui rangkaian pelatihan dihasilkan beberapa produk taplak meja dan promosi mengenai kegiatan tersebut.
Transformation of Digital Design Learning: The Impact of Project-Based Learning Models on Vocational School Students Pratiwi, Diah Indah; Elvera, Resi Sepsilia
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.30897

Abstract

Model Project-Based Learning (PjBL) adalah pendekatan pembelajaran yang memadukan teori dan praktik, disesuaikan dengan perkembangan kognitif siswa, dan diterapkan melalui penyelesaian proyek berbasis inkuiri. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh PjBL terhadap hasil belajar dan kreativitas siswa dalam desain busana. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Intact-Group Comparison, yang melibatkan 15 siswa dalam kelompok kontrol dan 15 siswa dalam kelompok eksperimen. Data dikumpulkan melalui observasi, tes, dan penilaian kinerja. Analisis deskriptif kuantitatif digunakan untuk mengevaluasi pengaruh PjBL. Validitas instrumen dinilai menggunakan analisis V-Aiken, dengan skor berkisar antara 0,95 hingga 1,00, yang menunjukkan validitas tinggi. Reliabilitas diuji menggunakan metode Percentage of Agreement, yang menunjukkan rentang reliabilitas 90% hingga 100%, yang menegaskan reliabilitas yang kuat. Hasil uji-t menunjukkan nilai 0,333, yang menunjukkan perbedaan yang signifikan secara statistik dalam hasil belajar siswa antar kelompok. PjBL berdampak positif terhadap prestasi siswa dalam pendidikan desain.
LEARNING PROGRAM EDUCATION IN VOCATIONAL HIGH SCHOOLS: AN EVALUATION INSTRUMENT’S VALIDITY Batubara, Qothrun Nada Ma'ruf; Pratiwi, Diah Indah; Hasibuan, Siti Maisyarah
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 12 No 4 (2025): in Press
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v12i4.2031

Abstract

This study focuses on the development and validation of an evaluation instrument for the Industrial Clothing Making learning program in vocational high schools. With the growing importance of vocational education in preparing students for industry-specific careers, it is essential to ensure that the evaluation tools used are both valid and reliable. The primary objective of this research was to create an instrument that accurately assesses the effectiveness of the Industrial Clothing Making program, addressing existing gaps in evaluation practices. The research methodology involved a comprehensive review of existing evaluation instruments, consultations with educational experts and industry professionals, and the development of an initial instrument consisting of 80 items. The instrument underwent a rigorous validation process that included expert reviews, pilot testing, and statistical analysis using Aiken's V to assess content validity. The results revealed that 70 of the original 80 items were deemed valid by experts, effectively covering the essential competencies and knowledge areas of the Industrial Clothing Making program. Ten items were identified as inadequate and were subsequently replaced to enhance the instrument's overall validity. The use of Aiken's V further confirmed the validity of the instrument, with each item in the validation questionnaire achieving a score above 0.8, indicating a high level of agreement among experts.
Professional Entrepreneurship Teacher for Developing the Entrepreneurial Mindset Sudarti, Sudarti; Pratiwi, Diah Indah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.31295

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) peran guru pendidikan kewirausahaan dalam pengembangan kewirausahaan di SMK Bisnis dan Manajemen Kota Yogyakarta; (2) bagaimana strategi pembelajaran kewirausahaan dalam pengembangan jiwa entrepreneur siswa oleh guru pendidikan kewirausahaan di SMK Bisnis dan Manajemen Kota Yogyakarta; (3) apakah yang dilakukan guru pendidikan kewirausahaan profesional di SMK Bisnis dan Manajemen Kota Yogyakarta. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Obyek penelitian adalah 4 SMK Bisnis dan Manajemen di Kota Yogyakarta. Sumber data dalam penelitian ini 4 kepala sekolah, 4 teman sejawat guru pendidikan kewirausahaan, 4 peserta didik, dan 4 petugas business center , 1 guru pendidikan kewirausahaan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang dipergunakan ialah metode analisis Miles dan Huberman yang dilakukan melalui tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa peran guru pendidikan kewirausahaan sebagai fasilitator dan motivator. Strategi pembelajaran kewirausahaan dalam pengembangan jiwa entrepreneur siswa oleh guru pendidikan kewirausahaan: (1) kewirausahaan diterintegrasikan dalam mata pelajaran; (2) pendidikan kewirausahaan yang terpadu dalam kegiatan ekstra kurikuler; (3) pendidikan kewirausahaan melalui pengembangan diri; (4) perubahan pelaksanaan pembelajaran kewirausahaan dari teori ke praktek; (5) pengintegrasian pendidikan kewirausahaan ke dalam bahan/buku ajar; (6) pengintegrasian pendidikan kewirausahaan melalui kultur sekolah; (7) pengintegrasian pendidikan kewirausahaan melalui muatan lokal. Guru pendidikan kewirausahaan profesional dalam pengembangan jiwa entrepreneur siswa melakukan: (1) menguasai kompetensi sosial, kompetensi paedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional; (2) memiliki usaha bisnis; (3) mampu mengubah mindset peserta didik.
Fashion Design Perception: a Comparative Study of Manual and Digital Methods Elvera, Resi Sepsilia; Ratri, Pramesti Adika; Nurkholifah, Nurkholifah; Pratiwi, Diah Indah
Juwara: Jurnal Wawasan dan Aksara Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/juwara.v5i1.411

Abstract

The fashion industry is undergoing a significant transformation with the integration of digital technology into the design process. This research aims to explore and compare perceptions of fashion designs generated through traditional manual methods and contemporary digital methods. The primary focus is to understand how audiences, both professionals and consumers, assess key aspects such as creativity, innovation, uniqueness, technical quality, and aesthetic appeal of these two design approaches. The proposed research method is a comparative study with a mixed-methods approach (quantitative and qualitative), involving surveys and in-depth interviews with designers, fashion design students, and consumers. The expected results will provide insights into the advantages and disadvantages of each design method from a perceptual perspective, as well as their implications for fashion design practice and education in the digital era. This research is expected to contribute to bridging the gap between traditional design practices and digital innovation, and to provide guidance for designers in choosing the most appropriate approach for their creative goals and target markets.